LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Warung Makan Enthok Bu Siti
Sumber :
  • Ronaldo Bramantyo/tvOne

Nikmatnya Opor Enthok Khas Wonosobo, Pengunjung Bisa Makan Langsung di Pawon Sambil Bernostalgia

Makan di restoran atau kafe yang mewah dan kekinian mungkin sudah biasa. Namun, bagaimana jadinya jika makan langsung dari pawon atau dapur warung makannya?

Minggu, 25 September 2022 - 07:31 WIB

Wonosobo, Jawa Tengah - Makan di restoran atau kafe mewah dan kekinian mungkin sudah biasa.

Namun, bagaimana jadinya jika makan langsung dari pawon atau dapur warung makannya? Tentunya akan terasa berbeda.

Di Wonosobo ada warung makan yang khusus menyajikan olahan opor daging enthok.

Uniknya, para pengunjungnya bisa menyantap makanan langsung dari pawon yang masih kental dengan nuansa zaman dahulu.

Bahkan, rasanya seperti makan di rumah nenek di kampung halaman. Namanya adalah Warung Makan Enthok Bu Siti.

Baca Juga :

Letaknya tepat di pinggir jalan jalur utama menuju Kabupaten Purworejo atau Kecamatan Kalikajar, yakni ke arah timur pusat Kota Wonosobo.

Pengunjung hanya butuh sekitar 20 menit perjalanan menggunakan kendaraan bermotor untuk sampai ke lokasi.

Berbeda dengan warung makan lainnya, pengunjung akan langsung menuju pawon ketika masuk ke warung makan ini.

Nah, di dapur yang berdinding anyaman bambu inilah kita akan dibawa bernostalgia dengan nuansa zaman dahulu ketika masa penjajahan Belanda.

Di sini pengunjung bisa mengambil sendiri nasi yang disediakan dalam bakul (tempat nasi dari bambu) sepuasnya.

Bahkan, dengan tambahan sambal cabai rawit hijau dan lalapan daun singkongnya.

Cara memasaknya yang masih menggunakan tungku kayu bakar ditambah dengan kepulan asapnya menambah suasana serasa berada di dapur di daerah sangat terpencil jauh dari perkotaan.

“Memang dari dulu kita sajikan masakan ndeso mulai dari nasi dan daging enthoknya ambil sendiri sepuasnya sesuai selera. Jadi ketika datang ke sini pembeli rasanya bebas dan puas soalnya warung makan yang seperti ini sekarang sudah jarang,” ujar pemilik warung makan daging enthok, Yusuf Suroso.

Dia mengatakan memasaknya masih menggunakan cara tradisional dan membuat bumbu opor dari rempah pilihan sehingga makin meresap hingga ke dalam daging.

Meski tak ada kesan mewah dan elegan, namun warung opor enthok ini selalu ramai dan laris diburu oleh pembeli dari dalam maupun luar Kota Wonosobo.

Bahkan, dalam sehari warung makan ini dapat menghabiskan hingga 50 ekor enthok.

“Dalam sehari bisa habis 30 hingga 50 ekor enthok. Bahkan, kalau liburan Sabtu dan Minggu bisa lebih. Bisa sampai 100 ekor sehari,” jelasnya.

Dibanding rasanya yang nikmat, harga seporsi opor daging enthok, nasi, lalapan, sambal dan teh manis terbilang cukup murah, yakni Rp 25 ribu per porsinya.

“Seporsinya Rp 25 ribu. Bebas mau yang dada, paha atau kepala. Terserah mau ambil sesuai seleranya sendiri. Terus nasi juga ambil sepuasnya. Mau tambah 2 atau 3 kali monggo tinggal ambil saja. Harganya tetap sama Rp 25 ribu,” terangnya.

Menurut salah satu pembeli di Warung Enthok Bu Siti asal Banjarnegara, Khayatul Makki, opor enthoknya lezat karena bumbu rempahnya sangat terasa.

Suasana makan di dapur juga membuat pembeli seakan kembali dan bernostalgia ke masa kecil.

“Saya jauh-jauh dari Banjarnegara karena di sini memang opor enthoknya bumbu rempahnya terasa sekali. Suasana pawon ini membuat seperti bernostalgia ke masa kecil di kampung saya dulu seperti terbawa kembali ke alam masa lalu dengan suasana yang begitu natural,” ungkapnya.

Nah, buat kalian tengah melintas atau sedang berkunjung ke Wonosobo dan penasaran ingin mencoba makan dengan sensasi rasa dan suasana yang berbeda, Warung Makan Enthok Bu Siti bisa dikunjungi dan buka mulai pukul 07.00 WIB hingga 19.00 WIB.

Selamat mencicipi! (rbo/nsi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
dr Hastry Ungkap Kejadian Asli saat Identifikasi Jenazah Mbah Maridjan yang Tewas di Merapi, Tak Disangka Hal ini Terungkap ...

dr Hastry Ungkap Kejadian Asli saat Identifikasi Jenazah Mbah Maridjan yang Tewas di Merapi, Tak Disangka Hal ini Terungkap ...

Ahli Forensik dr Sumy Hastry Purwanti ungkap soal hasil identifikasi jenazah Mbah Maridjan, wafat saat meletusnya gunung merapi pada tanggal 16 Oktober 2010.
Kepala Bea Cukai Purwakarta Nonaktif Rahmady Effendy Dipanggil KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Nonaktif Rahmady Effendy Dipanggil KPK

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) panggil mantan Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN.
Ajaib, Tak Perlu Olahraga Berat Makanan Ini Bikin Lemak Perut Buncit Cepat Hilang dalam 7 Hari, dr Zaidul Akbar Bilang Caranya...

Ajaib, Tak Perlu Olahraga Berat Makanan Ini Bikin Lemak Perut Buncit Cepat Hilang dalam 7 Hari, dr Zaidul Akbar Bilang Caranya...

Perut buncit akibat tumpukan lemak menjadi masalah, terutama bagi penampilan serta kesehatan seseorang. dr Zaidul Akbar membagikan tips mengecilkan perut buncit
Ajak 15 Startup ke Singapura, MenKopUKM Sebut Startup Lokal Siap Go Global

Ajak 15 Startup ke Singapura, MenKopUKM Sebut Startup Lokal Siap Go Global

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki optimistis startup lokal telah siap untuk menjangkau pasar global.
Pembangunan Ruas Tol Probolinggo - Besuki Ditargetkan Rampung November 2024, Ternyata Seperti Ini Progres Kontruksinya...

Pembangunan Ruas Tol Probolinggo - Besuki Ditargetkan Rampung November 2024, Ternyata Seperti Ini Progres Kontruksinya...

Hingga bulan April 2024, pihak pengelola Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, mencatat progres konstruksi Tol Problinggo - Besuki telah mencapai 35,84 persen. 
5.300 Jamaah Calon Haji Jawa Barat Telah Berangkat ke Tanah Suci Melalui Kertajati dan Soekarno Hatta 

5.300 Jamaah Calon Haji Jawa Barat Telah Berangkat ke Tanah Suci Melalui Kertajati dan Soekarno Hatta 

Sebanyak dua belas kelompok terbang (kloter) asal Jawa Barat, dengan total 5.300 jamaah calon haji sudah diberangkatkan melalui Bandara internasional Jawa Barat Kertajati dan Soekarno Hatta.
Trending
Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina menyebut anaknya belum bisa masuk ke dalam pintu. Ayah Vina mengetahui hal ini ketika Vina merasuki Linda.
Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas gelandang Timnas Indonesia Thom Haye tak dilirik, Como 1907 ternyata menargetkan pemain kelas dunia di bursa transfer musim panas.
Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Sosok Pegi alias Perong tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky masih berkeliaran sejak tahun 2016 silam. Polda Jabar pun mengungkapkan ciri-cirinya dan
Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia sedianya selesai pada Desember 2023 lalu. 
Viral Buntut Pesawat Jemaah Haji Alami Kerusakan Hingga Terbakar, Kemenag Semprot Keras Garuda Indonesia

Viral Buntut Pesawat Jemaah Haji Alami Kerusakan Hingga Terbakar, Kemenag Semprot Keras Garuda Indonesia

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie menegur keras pihak Garuda Indonesia buntut pesawat yang menerbangkan jemaah haji kloter lima mengalami kerusakan.
Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Hotman Paris Turun Gunung Beri Petunjuk soal Lokasi Persembunyiaan Egy Otak Pelaku Pembunuhan Vina di Cirebon: Mohon Pak Kapolda..

Pengacara Hotman Paris Hutapea turun gunung mengawal kasus pembunuhan Vina di Cirebon yang terjadi delapan tahun lalu pada tahun 2016 yang kembali mencuat ke permukaan setelah diangkat ke layar lebar dengan judul Vina: Sebelum 7 Hari.
Rasuki Sahabat, Vina Ancam Polisi untuk Tangkap 3 Pelaku Lain: Kalo Gak Sanggup Cari Biar Saya yang Datengin

Rasuki Sahabat, Vina Ancam Polisi untuk Tangkap 3 Pelaku Lain: Kalo Gak Sanggup Cari Biar Saya yang Datengin

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan Vina Cirebon 2016 silam kembali jadi sorotan lantaran cerita tersebut dibuat menjadi sebuah film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Selengkapnya