LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Nikita Mirzani Komentari Vonis Terdakwa Kasus Brigadir J
Sumber :
  • Kolase tim tvOnenews.com

Kapolri Dinilai Pilih Kasih, Nikita Mirzani Minta Terdakwa Kasus Sambo Jangan Ada yang Dipecat, Ini Alasannya

Artis fenomenal Nikita Mirzani beberapa kali ungkapkan pendapatnya mengenai putusan dalam kasus pembunuhan terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat

Minggu, 26 Februari 2023 - 04:59 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Siapa lagi yang berani sentil Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo kalau bukan Nikita Mirzani. Artis fenomenal Nikita Mirzani telah beberapa kali ungkapkan pendapatnya mengenai putusan dalam kasus pembunuhan terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Kabar terbarunya, Richard Eliezer telah menjalani sidang Komisi Kode Etik Profesi Polri (KKEP) dan dapat dipastikan dirinya kembali menjadi anggota Polri. Merasa tak terima, Nikita Mirzani sentil Kapolri usai Richard Eliezer tak dipecat jadi Polisi.

Selain tentang Richard Eliezer atau Bharada E yang kembali menjadi anggota Polri, artis yang kerap melontarkan pernyataan kontroversial juga ikut menyoroti sisi lain dari kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. 

Seolah nama Nikita Mirzani tak berhenti menjadi perbincangan publik dari setiap kasus demi kasus.

Baca Juga :

Sebelumnya, ia menyindir orang tua Brigadir J yang ingin anaknya naik pangkat Aipda Anumerta. Artis berusia berusia 36 tahun itu mengatakan bahwa tanggung, sekalian pahlawan revolusi saja.

Selain itu, Nikita Mirzani juga sempat tak terima bila Ferdy Sambo di hukum mati. Namun, seperti apa pandangannya kali ini? Simak informasinya berikut ini.

Nikita Mirzani Sentil Kapolri 

Nikita Mirzani komentari hasil sidang komisi kode etik Bharada E yang tetap dipertahankan jadi polisi. (Kolase tvOnenews.com / M.Bagas)

Nikita Mirzani kembali mengomentari terkait hasil keputusan yang tetap mempertahankan Bharada E atau Richard Eliezer Pudihang Lumiu untuk menjadi anggota polisi. Bahkan, ia dengan tegas mencolek nama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

"Teruntuk bapak Kapolri @listyosigitprabowo beserta jajaran nya yang terhormat, saya bertanya Knp Bharada E yg jelas2 sudah membunuh & menembak apapun alasan nya krn di suruh atasn masih bisa menjabat sebagai polisi??," tulis Nikita Mirzani melalui instagram story-nya.

"Dia jujur jg krn takut di hukum mati, bukan krn emang mau jujur dari hati. Setelah di iming2 in klo jujur nerima hukuman yg sangat ringan baru tuh si barada E jujur." lanjutnya.

Tak sampai disitu, artis yang kerap disapa Nyai ini masih melanjutkan kekesalannya terhadap keputusan Kapolri yang tidak memberhentikan Bharada E yang turut serta dalam insiden penembakan Brigadir J.

"Ya kalau begitu jangan pilih kasih, semua oknum polisi yg di vonis bersalah udah di penjara jangan di pecat. Sama semua yg terlibat kasus sambo juga jangan di pecat Yang nembak itu cuma Sambo & barada e. Ingat pak polisi yg lain ga ada yg ikutan nembak," ujar Nikita Mirzani.

Lebih lanjut, artis yang baru saja keluar penjara akibat dipidanakan oleh Dito Mahendra ini menyebut soal nama baik Polri yang sempat hancur lantaran kasus pembunuhan berencana yang didalangi mantan Kadiv propam Polri Ferdy Sambo.

"Bila perlu pulihkan nama baik nya. Tidak ada kesalahan di atas membunuh yg lebih sadis, ini aja membunuh masih bisa jadi polisi kan. Jng Karna nama Kepolisian sudah jelek. jadi lah ikut2 an apa kata netizen. polisi ada bukan karna netizen. Harus di ketahui itu ya. Tenang aja pak ntr jg nama kepolisian baik," tutup pernyataan Nikita Mirzani.

Indonesia Belum Sepenuhnya Menegakkan Keadilan

Sebelumnya, Nikita Mirzani mengunggah sebuah video yang seorang terdakwa yang ikut serta dalam kasus pembunuhan yang sedang menjalani sidang. 

Terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E. (Tim tvOnenews -  Muhammad Bagas)

Seorang terdakwa kasus pembunuhan terhadap Salahudin yang dilakukan oleh Trey Alexander Relford di Amerika Serikat. 

Meski telah dimaafkan oleh pihak keluarga korban, terdakwa tetap harus menerima vonis hukuman selama 31 tahun penjara. 

Berkaitan dengan video tersebut, wanita yang sering disebut Nyai ini membandingkan dengan hukuman yang diterima oleh Bharada E. 

“Bagaimana juga bharada E kan dia tetap melakukan pembunuhan. Memaafkan bukan berarti meringankan hukuman yang di luar nalar dan kebiasaan vonis pada umumnya. Sampai jaksa pun tidak banding atas putusan 1 tahun 6 bulan, harusnya 5 tahun lah,” tulisnya dalam unggahan di media sosial Instagram @nikitamirzanimawardi_172, pada Sabtu, (18/2/2023).

Ia menyinggung bahwa Bharada E membuka tabir ini karena takut akan dihukum lebih berat pada persidangan beberapa waktu lalu.

“Walaupun dia yang membuka tabir. Dia jujur karena takut di hukum mati. Gak adil buat yang di suruh nembak gak mau tetep di hukum berat,” kata Nyai.

Menurut Nikita, di Indonesia belum sepenuhnya menegakkan keadilan. Bahkah ia pun menyinggung kepada Majelis Hakim dan Jaksa yang terlibat dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

“Jadi menurut saya orang bodoh ini. Keadilan belum sepenuh nya ada di negara Indonesia Raya ini. Semua terbuai akan sanjungan netizen. Bahkan sampai ke hakim dan jaksa ikut terbuai,” tuturnya.

Ribuan warganet menyerbu kolom komentar ikut memberikan pendapat beragam, baik pro dan kontra. Banyak warganet yang setuju dengan pendapat Nikita Mirzani, namun tak sedikit pula yang bertentangan dengan pendapatnya.

“Maling ayam aja di hukum berat masa nembak orang cuma di hukum 1,5 tahun, namanya nggak adil,” warganet mengomentari unggahan tersebut

“Makanya kasihan kan. Jangan kan maling ayam. Maling kolor di jadiin koleksi aja 3 tahun,” balas Nikita Mirzani.

“Aduhhhh postingannya bikin mewek” komentar sedih dari salah seorang warganet.

“Sedih kan kaka. Hati bapaknya seluas samudra. Padahal anaknya udah di bunuh secara sadis juga. Tapi hukuman tetap di jalanin saya (terdakwa) yang ikut bunuh anak si bapak itu. Kalau di Indonesia malah kebalilk. Yang ikut nembak malah di hukum 1 tahun, ngebongkar gara-gara takut dihukum mati,” jawab Nyai. (ind/kmr)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Meski Ada Ancaman Bom Molotov, Suporter Timnas Pusat Tetap Berpesta di Euro 2024

Meski Ada Ancaman Bom Molotov, Suporter Timnas Pusat Tetap Berpesta di Euro 2024

Pada pertandingan ini, Timnas Pusat, julukan Belanda dari suporter Indonesia karena banyaknya pemain keturunan asal Belanda, menang atas Polandia dengan skor 2-1.
Jokowi di Momen Idul Adha: Jadi Ekspresi Syukur dan Rasa Ikhlas

Jokowi di Momen Idul Adha: Jadi Ekspresi Syukur dan Rasa Ikhlas

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan momentum Idul Adha dan menyembelih hewan kurban menjadi ekspresi syukur dan ikhlas atas berkah Allah SWT.
Bertemu Menlu Cina, Menko Marves Luhut Pandjaitan Mengaku Pemerintah Cina Berharap Prabowo Berkunjung Setelah Dilantik

Bertemu Menlu Cina, Menko Marves Luhut Pandjaitan Mengaku Pemerintah Cina Berharap Prabowo Berkunjung Setelah Dilantik

Menko Marves Luhut Pandjaitan menyebutkan pemerintah Cina menantikan kunjungan kenegaraan resmi dari Presiden Terpilih Prabowo Subianto setelah dilantik.
Memasuki Fase Mabit di Mina, Menteri Agama Minta Petugas Siaga Bantu Jemaah Haji Indonesia

Memasuki Fase Mabit di Mina, Menteri Agama Minta Petugas Siaga Bantu Jemaah Haji Indonesia

Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas meminta agar seluruh petugas siap membantu jemaah haji Indonesia.
Gerak Cepat Polisi Tangkap WNA Jerman Pelaku Pemukulan Pengendara Motor di Bali

Gerak Cepat Polisi Tangkap WNA Jerman Pelaku Pemukulan Pengendara Motor di Bali

Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar dan Polsek Kuta menangkap seorang warga negara asing (WNA) asal Jerman Hendry Bruno Torper (37) yang diduga melakukan pemukulan terhadap pengendara motor di Jalan Imam Bonjol, Denpasar, Bali.
Ketua Umum Demokrat AHY Salat Idul Adha di Istiqlal, Siapkan Kurban 14 Sapi

Ketua Umum Demokrat AHY Salat Idul Adha di Istiqlal, Siapkan Kurban 14 Sapi

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, yang juga Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, berencana melakukan sholat Idul Adha di Masjid Istiqlal, Jakarta. 
Trending
Adu Akal Polisi Dengan Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Hingga Tewas di Desa Sukolilo

Adu Akal Polisi Dengan Pelaku Pengeroyokan Bos Rental Mobil Hingga Tewas di Desa Sukolilo

Polda Jawa Tengah menetapkan 10 orang tersangka kasus pengeroyokan bos rental mobil asal Jakarta usai tewas di Desa Sukolilo, Pati, Jawa Tengah.
Jay Idzes Akhirnya akan Punya Duet Bek Elite Eropa di Timnas Indonesia, Erick Thohir Kantongi Nama Ini

Jay Idzes Akhirnya akan Punya Duet Bek Elite Eropa di Timnas Indonesia, Erick Thohir Kantongi Nama Ini

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes tidak lama lagi akan memiliki tandem pemain 'Grade A' Eropa yang pernah bermain di Liga Champions.
Trio Liga Belanda akan Hiasi Lini Serang Timnas Indonesia, Erick Thohir Sudah Bidik Striker Berdarah Medan

Trio Liga Belanda akan Hiasi Lini Serang Timnas Indonesia, Erick Thohir Sudah Bidik Striker Berdarah Medan

Timnas Indonesia akan memiliki trio lini depan menakutkan setelah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memastikan tengah memantau striker dari Liga Belanda.
Respons Justin Hubner soal Potensi Kevin Diks Dinaturalisasi Jadi Pemain Timnas Indonesia

Respons Justin Hubner soal Potensi Kevin Diks Dinaturalisasi Jadi Pemain Timnas Indonesia

Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner, memberi respons soal potensi PSSI menaturalisasi pemain keturunan lainnya, Kevin Diks, yang berpotensi menggesernya.
Momen Rafael Struick Bantu Nathan Tjoe-A-On Pahami Bahasa Indonesia Bikin Salah Fokus, Sampai Cubit-cubitan

Momen Rafael Struick Bantu Nathan Tjoe-A-On Pahami Bahasa Indonesia Bikin Salah Fokus, Sampai Cubit-cubitan

Pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On, Rafael Struick dan Yance Sayuri berkumpul untuk bermain gim "Pernah Ga Pernah" dalam kanal YouTube Freeport Indonesia
Jangan Lakukan ini Sebelum Lakukan Shalat Idul Adha, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan akan dapat Pahala Bila Tidak Melakukannya

Jangan Lakukan ini Sebelum Lakukan Shalat Idul Adha, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan akan dapat Pahala Bila Tidak Melakukannya

perlu diperhatikan ternyata ada hal yang justru tidak boleh dilakukan sebelum melakukan shalat Idul Adha agar mendapat pahala. Ustaz Adi Hidayat mengatakan...
Dijuluki Timnas Pusat, Suporter Indonesia Berbondong-bondong Kirim Pesan kepada Belanda Usai Kalahkan Polandia di Euro 2024

Dijuluki Timnas Pusat, Suporter Indonesia Berbondong-bondong Kirim Pesan kepada Belanda Usai Kalahkan Polandia di Euro 2024

Suporter Indonesia berbondong-bondong mengirim pesan kepada Timnas Belanda setelah kemenangan atas Polandia di Euro 2024 pada Minggu (16/6/2024) malam WIB.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
AB Shop
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
Selengkapnya