Burung ini juga bisa diternakkan. Tapi cara dan durasi beternaknya membutuhkan waktu yang cukup lama. Perawatannya juga harus sabar dan penuh kasih sayang.
Seperti kata Hadi Suntoro, peternak burung macaw yang cukup dikenal di Kendal dan Semarang. Menurutnya, macaw adalah burung yang unik dan menyenangkan.
"Ini burung yang pandai, jika dilatih dengan tekun dan penuh kasih sayang maka bisa mengerti perintah tuannya, hanya dengan latihan dua sampai tiga kali menggunakan perintah yang sama. Perintah yang diulang akan mempermudah macaw dalam menerima arahan dengan cepat," kata Hadi.
Ia menambahkan, biaya pakan dan perawatannya juga murah. Seperti pakan kacang-kacangan, biji-bijian, buah dan sayuran.
Jika bisa merawat dan menghasilkan burung macaw jinak dan pintar, maka harga jualnya juga akan tinggi. Menurut pelatih burung macaw, TeguhYulianto, hobi ini sekaligus juga menjadi bisnis.
"Cukup tinggi, rata-rata sampai 30 jutaan per ekor. Ada juga jenis macaw tertentu yang harganya bisa mencapai ratusan juta rupiah. Biasanya pemilik akan memasang alat pelacak sehingga saat terbang bebas bisa terpantau," ungkapnya. (Teguh Joko Sutrisno/Buz)
Load more