Terkuak Detik-detik KDRT Terjadi, Venna Melinda Lari dari Ferry Irawan hingga Diselamatkan Sosok Ini

"Saya lari kencang di koridor hotel, minta tolong tapi nggak ada yang nolongin. Sampai lift, saya ketemu mbak petugas kebersihan, dia kaget lihat saya berdarah," ujar Venna Melinda yang dikutip dari VIVA, sabtu (14/1/2023).

Lebih lanjut, Venna memutuskan untuk kembali ke kamar hotel untuk mengambil handphone-nya. Akan tetapi, dirinya malah didorong ke arah tembok oleh Ferry Irawan.

"Saya ambil HP yang ada WhatsAppnya, dia dorong saya lagi ke tembok. Di situ saya tatap matanya 'Ferry kamu punya ibu perempuan, kamu punya adik perempuan, di situ dia seperti tersadar," kata dia.

Venna Melinda dan Ferry Irawan sempat bertatap mata, dan mengingatkan Ferry bahwa dirinya punya ibu an adik yang merupakan seorang perempuan. Mendengar hal tersebut pupil mata Ferry mengecil dan dirinya terdiam.

_{Kolase foto Venna Melinda hidung berlumuran darah. (ist)}

Kemudian, setelah kejadian tersebut, Venna Melinda berusaha melakukan video call seseorang untuk membantunya. Namun hanya Ketua DPD Perindo, Dedi, yang mengangkat teleponnya.

Dari situ hanya Ketua DPD Perindo yang menyaksikan kondisinya berlumuran darah dan cekcok dengan Ferry Irawan melalui video call. Saat itulah, suaminya berhenti melakukan tindakan kekerasan hingga bantuan datang.

"Pertama video call ketua DPD Perindo, yang melihat saya berdarah-darah seperti itu. Kalau enggak dia angkat telepon aku, enggak tahu lagi nasib aku," ujar Venna Melinda.