Jakarta, tvOnenews.com - Setelah menjalankan ibadah shalat, ingin dzikir dan doa tapi harus segera kerja, bagaimana hukumnya jika dilakukan sambil berjalan? Ustaz Adi Hidayat (UAH) beri penjelasan begini.
Setelah shalat adalah salah satu waktu terbaik untuk memanjatkan doa dan dzikir kepada Allah SWT. Biasanya, dilakukan sambil duduk usai shalat bukan dengan berjalan.
Bahkan, banyak disebutkan jika dzikir lalu berdoa setelah shalat maka keinginannya akan lebih mudah dikabulkan.
Meski demikian, ada kalanya kita harus buru-buru bekerja atau pergi ke suatu tempat sehingga tidak sempat dzikir dan doa setelah shalat.
Akhirnya terpaksa usai shalat melakukan dzikir dan doa dipanjatkan sambil berjalan menuju kantor atau tempat bekerja lainnya.
Bagaimana sebenarnya hukum dzikir dan doa sambil berjalan setelah shalat karena buru-buru melakukan sesuatu?
Dikutip dari YouTube Audio Dakwah, Ustaz Adi Hidayat atau UAH memberi jawaban tentang boleh tidaknya dzikir dan doa setelah shalat dilakukan sambil berjalan.
Di dalam agama Islam, diajarkan agar umat muslim untuk rajin berdzikir kepada Allah SWT.
Beberapa waktu terbaik adalah saat setelah shalat. Bahkan, ada anjuran mengenai urutan dzikir yang terbaik setelah menjalankan ibadah tersebut.
Termasuk juga berdoa. UAH mengatakan, doa adalah termasuk salah satu bentuk dzikir.
"Doa itu dzikir. Kata Allah SWT, hey ayo berdoa. Dzikir. Disebutnya dzikir. Minta dengan khusyuk, penuh harap kepada Allah," kata Ustaz Adi Hidayat menjelaskan.
Selain itu, umat Islam juga bisa membaca Al Quran. Sebab, membaca kitab Allah SWT itu adalah salah satu bentuk dzikir.
Hal tersebut seperti yang terkandung dalam surat Al Hijr ayat 9.
Oleh karena itu, salah satu amalan yang baik adalah membacakan Al Baqarah ayat 255 atau Ayat Kursi disambung Al Ikhlas, An Nas, dan Al Falaq.
UAH mengatakan, berdzikir dan berdoa boleh dilakukan sambil berjalan, apalagi jika kita buru-buru setelah shalat.
"Itu dzikir. Kalau Anda ingin tunaikan itu, kata Allah boleh sambil berdiri," kata Ustaz Adi Hidayat.
Jika seseorang buru-buru harus kembali ke kantor, kampus atau tempat lainnya setelah shalat maka tidak masalah dilakukan sambil berjalan.
"Ada yang baru shalat subuh, harus bergerak untuk ke kota. Bukan berarti buru-buru itu menghilangkan dzikir. Apa nggak bisa dzikir sambil jalan? Bisa kan sambil berjalan" kata UAH menegaskan.
Oleh karena itu, meski buru-buru selesai shalat tidak menjadi alasan seseorang untuk tidak berdzikir dan berdoa.
Sebab, dua hal itu bisa dilakukan sambil melakukan aktivitas lainnya. (iwh)
Load more