Jumlah Pedagang Tanah Abang yang Ingin Ikut Vaksinasi Membludak

Selasa, 23 Februari 2021 - 16:57 WIB

Jakarta – Vaksinasi terakhir tahap pertama bagi pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa, 23 Februari 2021, berakhir ricuh karena jumlah pedagang yang ingin ikut vaksinasi membludak. Petugsa pun kesulitan mengatur jarak peserta agar tidak menyebabkan kerumunan.

Akibatnya kegiatan vaksinasi massal di Lantai 8 dan 12 Blok A Pasar Tanah Abang terpaksa dihentikan.

Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan mengatakan awalnya pedagang yang mengantre baik di lantai 8 maupun di lantai 12 masih tertib, tetapi lambat laun antrean memanjang dan mereka berdesak-desakan sehingga menimbulkan kerumunan tak berjarak.

"Banyak pedagang datang tidak sesuai jadwal dan menyebabkan antrean tidak sesuai protokol kesehatan. Awalnya kami imbau jaga jarak. Tapi diimbau juga tetap tidak menjaga jarak," ujar Singgih saat ditemui di Lantai 8 Blok A Pasar Tanah Abang, Selasa.

Polisi langsung berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan diputuskan dihentikan.

"Akhirnya kami bubarkan pedagang," katanya.

Dihentikannya kegiatan vaksinasi di Blok A  Pasar Tanah Abang itu imbas dari para pedagang yang sudah tidak dapat mengikuti arahan petugas terkait penerapan protokol kesehatan.

"Para tenaga kesehatan sudah pulang, sudah sepakat dihentikan. Ini karena para pedagang tidak teratur lagi," ujar Singgih.

Salah satu pedagang yang ikut antre bernama Titin (65) mengaku kecewa karena tidak mendapatkan vaksin akibat dihentikannya kegiatan vaksin itu.

Wanita yang juga tergolong lanjut usia itu mengaku sudah menunggu sejak pukul 07.00 WIB.

"Saya enggak punya kupon. Tapi katanya bisa hanya pakai fotokopi KTP. Saya kemarin juga sudah datang ke lantai 8 tapi disuruh menunggu. Padahal saya kan lansia harusnya diprioritaskan," ujar Titin sedih.

Pedagang Tak Berkupon Berkerumun

Pedagang yang tidak memiliki kupon vaksinasi massal dari Kementerian Kesehatan menjadi salah satu penyebab terjadinya antrean dan berkerumun yang berakhir melanggar protokol kesehatan di Lantai 8 dan 12 Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Kita kan hari ini sebenarnya sediakan kupon 3000. Nah tapi yang gak punya kupon juga datang sehingga sulit diatur antreannya," ujar Koordinator Vaksinasi Pedagang Tanah Abang Siti Khalimah saat ditemui di Lantai 8 Pasar Tanah Abang, Selasa.

Selain itu  Siti menyebutkan kemungkinan terjadinya penumpukan antrean pedagang yang ingin divaksin terjadi akibat informasi awal bahwa vaksinasi hanya dilakukan enam hari terhitung sejak Rabu (17/2).

"Mungkin mereka para pedagang itu ramai-ramai antre karena terinfokan bahwa hari ini terakhir. Tapi kami memutuskan untuk ditambah sampai semua terlayani," ujar Siti.

Siti mengatakan pihaknya masih berkoordinasi dengan PD Pasar Jaya selaku pengelola Blok A Pasar Tanah Abang agar di kemudian hari tidak terjadi penumpukan antrean seperti tadi siang.

Sejak Rabu (17/2) Kementerian Kesehatan melakukan vaksinasi massal di Blok A Lantai 8 dan 12 Pasar Tanah Abang.

Awalnya Ada 9.791 pedagang yang terdaftar menerima vaksin, tetapi jumlah tersebut bertambah seiring berjalannya pemberian vaksin. (act/ant)

Lihat juga: PETUGAS VAKSIN KEWALAHAN AKIBAT ANTUSIASME LUAR BIASA LANSIA YANG INGIN DIVAKSIN

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:06
02:40
02:12
02:15
01:24
01:49
Viral