Ersyad Tri Margiyantoro (20) anggota KPPS, asal Dusun Kemlokolegi, Desa Ngangkatan, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk..
Sumber :
  • tvOne - kasianto

Dua Petugas Penyelenggara Pemilu di Nganjuk Dirawat di Rumah Sakit Pasca Penghitungan Suara

Minggu, 18 Februari 2024 - 10:31 WIB

Nganjuk, tvOnenews.com - Dua petugas penyelenggara pemilu 2024 di Kabupaten Nganjuk tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit setelah mengalami kondisi kesehatan yang memerlukan perhatian medis pasca penghitungan suara.

Kedua petugas tersebut Joko Triwanto (53), warga Desa Wengkal, Kecamatan Rejoso merupakan Panitia Pengawas Pemilu tingkat desa, Dan Ersyad Tri Margiyantoro (20) anggota KPPS, asal Dusun Kemlokolegi, Desa Ngangkatan, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk.

Keduanya saat ini tengah menjalani perawatan di RSUD Nganjuk akibat gangguan pada perut, serta saat ini dirawat di Puskesmas Gondang karena mengalami demam dan meriang.

Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, didampingi beberapa Pejabat Utama (PJU) saat menjenguk kedua petugas penyelenggara Pemilu yang tengah di rawat di RSUD Nganjuk membenarkan, jika kedua petugas PKD dan KPPS yang dirawat pasca pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024.

"Dua petugas tersebut adalah Joko Triwanto anggota PKD. Dirawat akibat gangguan pada perut dan Ersyad Tri Margiyantoro anggota KPPS, di rawat di Puskesmas karena mengalami demam dan meriang," kata AKBP Muhammad, Sabtu (17/02).

Dalam kunjungannya Muhammad juga mengatakan ini merupakan bentuk solidaritas Polres Nganjuk dan tindak lanjut dari pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh tim kesehatan Sidokkes Polres Nganjuk.

"Sebelumnya, kami juga menurunkan tim kesehatan untuk melakukan pemeriksaan kepada para petugas TNI-Polri serta petugas pendukung dan pelaksana pemungutan suara seperti KPPS dan Bawaslu, selanjutnya dari hasil pemeriksaan ini, untuk yang memerlukan perawatan lanjutan dirujuk ke rumah sakit atau Faskes terdekat,” ujar Muhammad.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
08:21
03:43
06:21
13:18
01:24
01:09
Viral