LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Polisi Bongkar Kedok Pasutri Penipuan Jastip Tiket Coldpay, 5 Korban Dipanggil Bareskrim Polri
Sumber :
  • Istimewa

Polisi Bongkar Kedok Pasutri Penipuan Jastip Tiket Coldpay, 5 Korban Dipanggil Bareskrim Polri

Histeria sebagian orang Indonesia yang ngebet untuk mendapatkan tiket konser band rock asal Inggris, yakni Coldplay ternyata berdampak negatif. Hal ini lantaran

Rabu, 24 Mei 2023 - 05:15 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Histeria sebagian orang Indonesia yang ngebet untuk mendapatkan tiket konser band rock asal Inggris, yakni Coldplay ternyata berdampak negatif. Hal ini lantaran, terjadinya penipuan jastip tiket konser Coldplay yang dilakukan pasangan suami istri (pasutri) dan menelan lima korban hingga dikabarkan lebih.

Sontak, hal itu tak membuat tubuh Polri diam saja, melainkan gerak cepat (gercep) dalam menuntaskan kasus penipuan jastip tiket Coldplay. Bahkan, Polri melalui Bareskrim Polri mebongkar kedok pasutri tersebut.

Dalam hal ini, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Auliansyah Lubis menjelaskan, pasutri berinisial ABF (22) dan W (24) yang melakukan aksi penipuan jual-beli tiket Coldplay, ternyata hanya bermodal akun Twitter bernama @fintrove_id.

"Akun Twitter itulah yang digunakan  pasutri tersebut untuk mempromosikan jasa titip (jastip) tiket konser band asal Inggris tersebut," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Auliansyah Lubis kepada awak media, Senin (22/5/2023).

Baca Juga :

Sambungnya mengatakan, akun Twitter itu dibeli oleh mereka seharga Rp750 ribu.

"(Akun) Twitter (dibeli) Rp750 ribu," kata Auliansyah.

Namun, Auliansyah tak merinci di mana partner in crime tersebut membeli akun itu. Lebih lanjut, Auliansyah menyebut, pasutri ini juga ternyata membeli sebuah rekening agar nama mereka tidak mudah diketahui polisi. Jadi, ia sebutkan, rekeningnya dibeli dengan harga Rp400.000 di Twitter.

"Para korban ini menyetor uang kepada mereka dengan rekening yang mereka buat dengan cara mereka juga membeli rekening tersebut kepada seseorang supaya identitasnya adalah bukan identitas mereka atau bukan identitas pelaku," ungkapnya.

"Jadi, contoh kalau saya pelaku, saya akan membeli rekening pak Kabid Humas, jadi rekening itu adalah atas nama Pak Kabid Humas," tambahnya.

Kemudian, uang itu baru ditransfer lagi ke rekening asli milik mereka.

"Lalu pada rekening tersebut, saya diberikan m-banking oleh Pak Kabid Humas, sehingga siapa yang menyetor ke rekening tersebut saya bisa memonitor dan saya bisa melakukan transaksi perbankan," paparnya.

"Jadi, mereka setelah mendapat atau ada korban yang sudah menyetor uangnya atau yang sudah mentransfer uangnya langsung mereka transfer kembali ke rekening mereka," kata dia lagi.

- 5 Korban Penipuan Tiket Coldplay Dipanggil Bareskrim Polri

Di samping itu, Bareskrim Mabes Polri memanggil lima (5) orang terduga korban penipuan tiket konser Coldplay, untuk dimintai keterangan dan membuat berita acara pemeriksaan (BAP).

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari tvOnenews, lima korban tersebut mendatangi Bareskrim Polri, terkait kerugian hingga ratusan juta terkait kasus tersebut. 

Sebelumnya, terdapat sebanyak 60 orang yang melaporkan kasus serupa. Kemudian, Kuasa hukum para korban, Zainul Arifin mengatakan, kehadirannya untuk menindaklanjuti laporan polisi pada Jumat, pekan lalu.

"Kita diagendakan untuk BAP terkait laporan di hari Jumat atas penipuan perdagangan elektronik di penjuru Indonesia," ujarnya di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (23/5/2023).

Zainul Arifin mengungkapkan, penipuan itu dilakukan melalui media sosial Twitter dan Instagram. Selain itu, dia juga sebutkan, salah satu korban bahkan merugi hingga Rp32 juta untuk 5 tiket dari total kerugian Rp183 juta.

"Sudah ada 60 orang yang melapor, total kerugian Rp183 juta. Namun, saat ini yang hadir 5 orang," bebernya.

Kemudian, ia juga menuturkan, bahwa pihak korban ingin keadilan dengan mengembalikan seluruh uang hasil penipuan tersebut. Sebab menurutnya, jumlah kerugian yang diterima korban sangat besar.

"Saya berharap ini dapat diselesaikan, korban berharap uangnya dikembalikan," imbuhnya. 

Sebelumnya diberitakan, pasangan suami-istri berinisial ABF (22) dan W (24) ditangkap polisi buntut melakukan penipuan jastip jual-beli tiket konser Coldplay.

Mereka memanfaatkan akun Twitter @fintrove_id untuk menawarkan para korbannya. Keduanya dicokok di kawasan Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Hal tersebut diungkap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Auliansyah Lubis.

"Kami telah mengamankan dua orang yang mana mereka adalah melakukan penipuan terhadap masyarakat terkait penjualan tiket Coldplay," kata dia, Senin (22/5/2023). (rpi/lpk/aag)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Warga Purbalingga Ronda di TPU Paska Pembongkaran Makam Oleh OTK

Warga Purbalingga Ronda di TPU Paska Pembongkaran Makam Oleh OTK

Paska kasus pembongkaran makam oleh Orang Tak Dikenal (OTK) warga Desa Binangun, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, melakukan ronda malam.
Jelang Idul Adha, 180 Mahasiswa FKH UGM Diturunkan Cek Kesehatan Hewan Kurban

Jelang Idul Adha, 180 Mahasiswa FKH UGM Diturunkan Cek Kesehatan Hewan Kurban

180 mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (UGM) dilibatkan untuk memeriksa kesehatan hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
Hasto PDIP Singgung Sisi Gelap Kekuasaan: Kita Sebelumnya Menghadapi Kegelapan Demokrasi

Hasto PDIP Singgung Sisi Gelap Kekuasaan: Kita Sebelumnya Menghadapi Kegelapan Demokrasi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut Indonesia baru saja mengalami kegelapan demokrasi. Dia pun menyinggung soal sisi gelap kekuasaan. Begini kata Hasto.
Ayah Eko Ramadhani Tidak Percaya Anaknya Pembunuh Vina dan Eky: Dia Suka Bantu Orang Tua

Ayah Eko Ramadhani Tidak Percaya Anaknya Pembunuh Vina dan Eky: Dia Suka Bantu Orang Tua

Eko Ramadhani merupakan salah satu tersangka kasus pembunuhan serta pemerkosaan terhadap Vina dan Eky asal Cirebon. Ayah Eko, Kosim menceritakan sosok anaknya.
Kejutan! Gelandang Andalan Juventus Menghilang dari Skuad Timnas Italia untuk Euro 2024

Kejutan! Gelandang Andalan Juventus Menghilang dari Skuad Timnas Italia untuk Euro 2024

Gelandang andalan Juventus, Manuel Locatelli, menghilang dari skuad bayangan Timnas Italia untuk Euro 2024, namun Nicolo Fagioli dipanggil meski lama absen.
Viral Video Narkoba Tepung Gorengan Dicampur Narkoba, Polda Metro Pastikan Hoax

Viral Video Narkoba Tepung Gorengan Dicampur Narkoba, Polda Metro Pastikan Hoax

Belakangan beredar video di media sosial yang menarasikan bahwa adanya modus baru peredaran narkoba yang dicampur ke dalam gorengan atau tepung. Ini kata polisi
Trending
Terang Benderang, Egi Disebut Kepala Geng Motor di Cirebon, Anggy Umbara: Orang-Orang Juga Sudah Tahu Reputasi Dia

Terang Benderang, Egi Disebut Kepala Geng Motor di Cirebon, Anggy Umbara: Orang-Orang Juga Sudah Tahu Reputasi Dia

Terang benderang, Egi disebut kepala geng motor di Cirebon. Hal ini diungkapkan Anggy Umbara Sutradara Film Vina: Sebelum 7 Hari di podcast RJL 5 - Fajar Aditya.
Vina Sudah Dibully Sejak Lama di Sekolah, Begini Penuturan Anggy Umbara Berdasarkan Hasil Riset Sebelum Bikin Filmnya

Vina Sudah Dibully Sejak Lama di Sekolah, Begini Penuturan Anggy Umbara Berdasarkan Hasil Riset Sebelum Bikin Filmnya

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Vina di Cirebon 2016 silam kembali menjadi perbincangan yang hangat setelah tayangnya Film Vina: Sebelum 7 Hari.
Merasa Tak Dihargai oleh Fans, Rekan Megawati Hangestri Singgung Indonesia, Giovanna Milana Silaturahmi ke Instagram Red Sparks

Merasa Tak Dihargai oleh Fans, Rekan Megawati Hangestri Singgung Indonesia, Giovanna Milana Silaturahmi ke Instagram Red Sparks

Merasa tak dihargai fans sendiri, rekan Megawati Hangestri singgung Indonesia dan kabar Giovanna Milana komentari unggahan Red Sparks soal perekrutan Megatron.
Behind The Scene Pembuatan Film Vina: Sebelum 7 Hari, Anggy Umbara Ceritakan Detail Fenomena yang Dialami Semua Kru dan Dirinya

Behind The Scene Pembuatan Film Vina: Sebelum 7 Hari, Anggy Umbara Ceritakan Detail Fenomena yang Dialami Semua Kru dan Dirinya

Sutradara film Vina: Sebelum 7 Hari Anggy Umbara kisahkan beberapa kejadian aneh yang dialami para kru termasuk dirinya dalam behind the scene pembuatan film.
Pengamat Sepak Bola Korea Komentari Hilangnya Pratama Arhan dari Suwon FC, Sebut Gara-gara Timnas Indonesia

Pengamat Sepak Bola Korea Komentari Hilangnya Pratama Arhan dari Suwon FC, Sebut Gara-gara Timnas Indonesia

Pelatih Suwon FC, Kim Eun-joong mengakui tak bisa menurunkan Pratama Arhan karena kondisi tubuhnya yang menurun setelah play off Olimpiade melawan Guinea. 
Ditolak Como 1907, Thom Haye Justru Bakal Gabung Tim Papan Atas Prancis dan Main di Liga Europa Musim Depan?

Ditolak Como 1907, Thom Haye Justru Bakal Gabung Tim Papan Atas Prancis dan Main di Liga Europa Musim Depan?

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye, ditolak oleh Como, yang dimiliki orang Indonesia, namun justru berpeluang gabung klub top Prancis dan main di Liga Europa.
Saksi Kunci Beberkan Keterlibatan Pegi alias Perong dalam Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon, Ternyata...

Saksi Kunci Beberkan Keterlibatan Pegi alias Perong dalam Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon, Ternyata...

Saksi kunci kasus pembunuhan Vina dan Eky, bernama Aep (31) mengaku mengenal sosok Pegi Setiawan alias Perong yang ditangkap oleh Dirkrimsus Polda Jawa Barat.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Selengkapnya