LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dokumentasi Akad Nikah Sarah dan Latif
Sumber :
  • Chaeronsyah

WN Arab Saudi yang Siram dan Cekoki Istri Air Keras Terancam Hukuman Mati

Abdul Latif (48) warga negara Arab Saudi yang menyiram dan mencekoki istri sirinya, Sarah (21) dengan air keras hingga korban tewas, terancam hukuman mati.

Rabu, 8 Desember 2021 - 12:23 WIB

Cianjur, Jawa Barat - Abdul Latif (48) warga negara Arab Saudi yang menyiram dan mencekoki istri sirinya, Sarah (21) dengan air keras hingga korban tewas, terancam hukuman mati. Latif bakal dikenakan pasal berlapis, termasuk pembunuhan berencana.

Pihak berwenang mengenakan pasal 340 KUHP yakni tentang pembunuhan berencana, dengan adanya bukti pemesanan air keras yang dipesan oleh pelaku secara online, satu bulan sebelum pemukulan dan penganiayaan terhadap Sarah di rumahnya di Cianjur. Selain itu, Latif juga bakal dijeran dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan pasal 354 KUHP ayat 2 tentang penganiayaan berat yang mengakibatkan kematian.

"Pelaku terancam pidana mati atau hukuman penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama 20 tahun," ujar Kapolres Cianjur Doni Hermawan saat merilis kasus tersebut, Selasa (7/12/2021).

Sarah, wanita muda asal Kampung Munjul, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur Kota, Cianjur, tewas di tangan suami yang baru menikahinya selama 1,5 bulan. 

Baca Juga :

Abdul Latif yang mengaku pengusaha dari Arab Saudi, memukulinya, membenturkannya ke tembok, memaksa minum dan menyiramkan air keras pada korban. 

Kepada petugas, Latif mengungkapkan latar belakang penganiayaan pada istrinya. Latif mengaku cemburu pada korban serta kesal karena keluarga Sarah kerap menagih janji pada pelaku.

Diketahui Latif berjanji akan membelikan Sarah villa, rumah, dan mobil bila gadis itu bersedia dinikahi. Namun setelah dinikahi, pria paruh baya tersebut tak kunjung menepati janji.

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bunuh Diri

Bunuh Diri

Indonesia termasuk negara yang belum memiliki studi dan kebijakan mendalam dan menyeluruh tentang bunuh diri. Harusnya, minimal kita punya catatan data riil tentang kematian akibat bunuh diri bukan hanya laporan polisi.
Bencana Kelaparan di Jalur Gaza Jadi Senjata Senyap Israel, IPC: Situasinya Memburuk

Bencana Kelaparan di Jalur Gaza Jadi Senjata Senyap Israel, IPC: Situasinya Memburuk

Kelaparan yang kini "sedang terjadi" di Gaza, dengan 1,1 juta -- atau setengah populasinya -- " menghadapi tingkat kelaparan yang sangat parah di dunia
Setelah Sepekan, Basarnas Ungkap Keberadaan Kapal Nelayan Kilat Maju Jaya-7 Belum Diketahui

Setelah Sepekan, Basarnas Ungkap Keberadaan Kapal Nelayan Kilat Maju Jaya-7 Belum Diketahui

KPP/Basarnas Cilacap, Adah Sudarsa mengatakan keberadaan kapal nelayan Kilat Maju Jaya-7 yang hilang kontak di Samudra Hindia selatan Pulau Jawa belum diketahui
PBSI Beri Peringatan pada Atlet untuk Fokus Pegang Tiket Olimpiade 2024

PBSI Beri Peringatan pada Atlet untuk Fokus Pegang Tiket Olimpiade 2024

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja meminta atlet untuk tidak mengendurkan fokus serta komitmennya demi mencapai performa puncak mereka menuju Olimpiade 2024 Paris.
Ketua Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Akui Replacement 1402 DPT Pos Tanpa Rapat Pleno

Ketua Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Akui Replacement 1402 DPT Pos Tanpa Rapat Pleno

Ketua nonaktif PPLN Kuala Lumpur Umar Faruk mengakui pihaknya melakukan pengubahan atau replacement 1402 DPT Pos Pemilu 2024 tingkat Kuala Lumpur.
Dua Pelaku Penganiayaan Santri di Ponpes Kediri Mulai Disidangkan, Keduanya di Bawah Umur

Dua Pelaku Penganiayaan Santri di Ponpes Kediri Mulai Disidangkan, Keduanya di Bawah Umur

Sidang kasus penganiayaan terhadap santri di Pondok Pesantren Kediri mulai dilaksanakan. Dua terdakwa AF dan AK disidang atas tindakannya menganiaya korban.
Trending
Resmi! Thom Haye - Ragnar Oratmangoen Disumpah WNI dan Bisa Gabung Timnas Indonesia vs Vietnam

Resmi! Thom Haye - Ragnar Oratmangoen Disumpah WNI dan Bisa Gabung Timnas Indonesia vs Vietnam

Timnas Indonesia mendapat amunisi baru setelah Thom Haye - Ragnar Oratmangoen resmi disumpah WNI dan bisa bergabung dengan skuat Garuda saat hadapi Vietnam.
Bangun Sudah Dekat Imsak Tapi Tetap Mau Shalat Tahajud, Apakah Masih Boleh? Ustaz Adi Hidayat Sarankan Ini

Bangun Sudah Dekat Imsak Tapi Tetap Mau Shalat Tahajud, Apakah Masih Boleh? Ustaz Adi Hidayat Sarankan Ini

Ustaz Adi Hidayat dalam ceramahnya memberikan saran kepada Muslim yang ingin shalat tahajud namun bangun sudah mendekati imsak. Lalu apakah masih boleh?
Ternyata Bukan di Masjid, Kata Ustaz Adi Hidayat Justru Ambil Air Wudhu Lebih Bagus dan Besar Pahalanya di...

Ternyata Bukan di Masjid, Kata Ustaz Adi Hidayat Justru Ambil Air Wudhu Lebih Bagus dan Besar Pahalanya di...

Apakah lebih baik wudhu di masjid atau dari rumah? Ustaz Adi Hidayat terangkan tentang esensi wudhu dan cara dapat pahala besar ketika akan berangkat ke masjid.
Bersyukur Bisa Kenal dan Bersahabat dengan Megawati Hangestri, Giovanna Milana Tulis Pesan Haru untuk Megatron, Katanya...

Bersyukur Bisa Kenal dan Bersahabat dengan Megawati Hangestri, Giovanna Milana Tulis Pesan Haru untuk Megatron, Katanya...

Duet pemain asing milik Daejeon Red Sparks, Megawati Hangestri dan Giovanna Milana sukses berikan dampak sangat positif pada gelaran liga voli Korea musim ini.
Hadapi Red Spark di Babak Play Off V-League, Megawati Hangestri Jadi Pemain yang Paling Diantisipasi Oleh Pink Spiders

Hadapi Red Spark di Babak Play Off V-League, Megawati Hangestri Jadi Pemain yang Paling Diantisipasi Oleh Pink Spiders

Pemain Pink Spiders, Lee Ju-ah memilih Megawati Hangestri sebagai pemain yang paling diantisipasi dalam babak play off mempertemukan timnya melawan Red Spark.
Paspampres Buka Suara Soal Meninggalnya Marhan Harahap Saat Akan Shalat Jumat di Masjid Agung Rantau Prapat

Paspampres Buka Suara Soal Meninggalnya Marhan Harahap Saat Akan Shalat Jumat di Masjid Agung Rantau Prapat

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) membantah pria bergamis bernama Marhan Harahap meninggal dunia karena dihalang-halangi anggota Paspampres. Ini katanya.
Konglomerat Elektronik Palembang Pilih Menjadi Mualaf, Hermanto Wijaya Ingat Pergaulan Muslim

Konglomerat Elektronik Palembang Pilih Menjadi Mualaf, Hermanto Wijaya Ingat Pergaulan Muslim

Konglomerat asal Palembang, Hermanto Wijaya memiliki kisah spiritualnya tersendiri saat yakin memeluk Islam, sebagai mualaf sejak 2019.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:30
Catatan Demokrasi
21:30 - 22:00
Kabar Utama
Selengkapnya