Jakarta, tvonenews.com - Pembunuhan sadis terhadap gadis belia Fara Diansyah (23) menyisakan banyak misteri dan kejanggalan.
Farah Diansyah merupakan mahasiswi tingkat akhir jurusan perpajakan di sebuah universitas di Yogyakarta. Korban sembari bekerja di sebuah perusahaan printing di Godean, Kabupaten Sleman.
Dihimpun dari penelusuran yang dilakukan reporter tvonenews.com, Sri Cahyani Putri, terungkap sejumlah kisah pilu dan mengharukan yang diceritakan keluarga Fara Diansyah. Berikut fakta-fakta kasus pembunuhan terhadap Fara Diansyah;
Mulanya, pada Sabtu (24/2/2024) malam, sesosok mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan warga di sebuah indekos di Jalan Krasak, Kotabaru, Kota Yogyakarta.
Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, AKP MP Probo Satrio mengatakan, pascaditemukan, mayat perempuan itu dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan proses autopsi.
Probo menjelaskan, temuan mayat perempuan itu berawal dari warga sekitar yang mencium bau busuk. Kemudian warga melaporkan kepada kepala lingkungan setempat untuk mendatangi sumber bau tersebut.
Di sebuah indekos itulah, warga menemukan mayat perempuan tanpa identitas yang sudah membusuk. Kemudian mereka melaporkan temuan itu ke kepolisian setempat.
Menerima laporan tersebut, polisi mendatangi lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). "Di sekitar lokasi polisi menemukan ada bercak darah dan hanya mayat itu sehingga minim bukti," ucapnya.
Load more