LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Jaksa Akan Membacakan Tuntutan Dua Polisi Terdakwa Kasus Penembakan FPI Tanggal 15 Februari
Sumber :
  • antara

Jaksa Akan Membacakan Tuntutan Dua Polisi Terdakwa Kasus Penembakan FPI Tanggal 15 Februari

Majelis Hakim PN Jakarta Selatan di Jakarta, Rabu (2/2/2022), mengumumkan jadwal pembacaan tuntutan jaksa untuk dua polisi terdakwa kasus pembunuhan sewenang-wenang pada 15 Februari 2022.

Rabu, 2 Februari 2022 - 21:44 WIB

Jakarta - Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan di Jakarta, Rabu (2/2/2022), mengumumkan jadwal pembacaan tuntutan jaksa untuk dua polisi terdakwa kasus pembunuhan sewenang-wenang (unlawful killing) pada 15 Februari 2022.

Hakim Ketua Muhammad Arif Nuryanta menyampaikan majelis hakim memberikan waktu kepada penuntut umum selama dua minggu, untuk membuat tuntutan kepada dua terdakwa, yaitu Brigadir Polisi Satu (Briptu) Fikri Ramadhan dan Inspektur Polisi Dua Mohammad Yusmin Ohorella.

“Karena tuntutan dua terdakwa akan kami sampaikan bersamaan, kami mohon waktu dua minggu,” kata Jaksa Zet Todung Allo ke majelis hakim. Hakim Ketua setelah berdiskusi dengan dua hakim anggota, yaitu Elfian dan Suharno, pun menyetujui permintaan jaksa.

Majelis hakim membuka persidangan di Ruang Utama Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu, untuk memeriksa dua terdakwa secara terpisah.

Baca Juga :

Briptu Fikri jadi terdakwa pertama yang diperiksa dalam persidangan, kemudian Ipda Yusmin. Keduanya ditanya mengenai kronologi penembakan empat anggota FPI, yaitu Muhammad Reza (20), Ahmad Sofyan alias Ambon (26 tahun), Faiz Ahmad Syukur (22), dan Muhammad Suci Khadavi (21), di dalam mobil Xenia milik kepolisian.

Dalam pemeriksaan itu, Briptu Fikri menerangkan posisinya saat penembakan terjadi. Ia menyampaikan anggota FPI itu, dalam perjalanan dari Rest Area KM 50 Tol Cikampek ke Polda Metro Jaya, sempat menyerang dirinya.

Fikri mengaku dicekik, dijambak, dan ditarik tangannya oleh anggota FPI yang berusaha merebut senjata. Akibat serangan itu, Inspektur Polisi Dua Elwira Priadi menembak anggota FPI untuk menghentikan serangan. Senjata Briptu Fikri yang hendak direbut oleh anggota FPI itu pun juga melesatkan tembakan yang menewaskan salah satu anggota FPI.

Dalam kejadian itu, Briptu Fikri dan Ipda Elwira bertugas menjaga empat anggota FPI yang diamankan di dalam mobil, sementara Ipda Yusmin mengendarai mobil tempat terjadinya penembakan. Ipda Yusmin saat persidangan mengaku sempat mengingatkan rekannya untuk berhati-hati sebelum insiden penembakan empat anggota FPI terjadi di dalam mobil milik kepolisian.

“Wir, Wir, awas Wir!” kata Yusmin menirukan kembali ucapannya ke Elwira saat anggota FPI berusaha merebut senjata Brigadir Polisi Satu (Briptu) Fikri Ramadhan.

Tidak lama setelah Yusmin mengingatkan Elwira untuk hati-hati, penembakan pun terjadi, kata Yusmin saat memberi keterangan pada persidangan dengan agenda pemeriksaan terdakwa. Untuk kasus penembakan terhadap anggota FPI di dalam mobil itu, hanya Fikri dan Yusmin yang mengikuti proses hukum sampai menjadi terdakwa di persidangan.

Alasannya, Ipda Elwira yang turut melakukan penembakan di dalam mobil, telah meninggal dunia sebelum persidangan.(chm/ant)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Media Belanda Berbondong-bondong Soroti Calvin Verdonk yang Bakal Debut Bersama Timnas Indonesia Kontra Filipina

Media Belanda Berbondong-bondong Soroti Calvin Verdonk yang Bakal Debut Bersama Timnas Indonesia Kontra Filipina

Media Belanda berbondong-bondong menyoroti Calvin Verdonk yang telah diberikan status Warga Negara Indonesia (WNI) dan menanti debut bersama Timnas Indonesia.
Kemnaker Akui Tapera Masih Perlu Sosialisasi Masif Lewat Lembaga Tripartit, Batas Waktu Pendaftaran Peserta sampai 2027

Kemnaker Akui Tapera Masih Perlu Sosialisasi Masif Lewat Lembaga Tripartit, Batas Waktu Pendaftaran Peserta sampai 2027

Upaya sosialisasi Tapera akan difokuskan melalui Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Nasional, yakni perwakilan serikat pekerja/buruh, pengusaha, dan pemerintah.
Pemberangkatan Usai, Embarkasi Palembang Berangkatkan 8.467 Jemaah Haji

Pemberangkatan Usai, Embarkasi Palembang Berangkatkan 8.467 Jemaah Haji

Sebanyak 406 jemaah haji kloter 19 Embarkasi Palembang bertolak meninggalkan Bandara SMB II Palembang menuju Jeddah, Arab Saudi, Selasa (4/6/2024) malam. Kebera
Jangan Tergesa-gesa Usai Salat Tahajud, Baca Doa dari Rasulullah SAW ini, Niscaya Hajat Terkabul kata Ustaz Khalid Basalamah

Jangan Tergesa-gesa Usai Salat Tahajud, Baca Doa dari Rasulullah SAW ini, Niscaya Hajat Terkabul kata Ustaz Khalid Basalamah

Ustaz Khalid Basalamah mengatakan setelah salat tahajud baiknya jangan tergesa-gesa saat berdoa. Baca doa dari Rasulullah SAW ini agar doa dan hajat dikabulkan.
Tolong Sebelum Doa Shalat Tahajud Buang Barang ini dari Rumah, Meski Harganya Mahal, Ustaz Adi Hidayat Bilang Hajatnya...

Tolong Sebelum Doa Shalat Tahajud Buang Barang ini dari Rumah, Meski Harganya Mahal, Ustaz Adi Hidayat Bilang Hajatnya...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan alasan doa shalat tahajud seorang Muslim tidak diterima karena masih ada barang ini yang masih tersimpan di dalam rumah.
Shayne Pattynama Heran Masih Ada yang Kotak-kotakkan Pemain Naturalisasi dan Lokal di Timnas Indonesia

Shayne Pattynama Heran Masih Ada yang Kotak-kotakkan Pemain Naturalisasi dan Lokal di Timnas Indonesia

Pemain Timnas Indonesia, Shayne Pattynama, mengaku heran karena masih ada yang mengkotak-kotakkan tentang pemain naturalisasi dan lokal di skuad Garuda.
Trending
Butuh Duit, Kisah ART Cantik Ketagihan Jadi Pemuas Nafsu Majikan: Aku Sampai…

Butuh Duit, Kisah ART Cantik Ketagihan Jadi Pemuas Nafsu Majikan: Aku Sampai…

Inilah kisah Asisten Rumah Tangga (ART) muda nan cantik rela menjadi pemuas nafsu majikan demi mendapatkan uang. Seperti apa kisah? Simak artikelnya berikut ini
Saksi Liga Akbar Dipercaya Bisa Bongkar Kasus Vina, Psikologi Forensik Reza Indragiri Bebekan 'Kelemahan' dalam Proses Penegakan Hukum

Saksi Liga Akbar Dipercaya Bisa Bongkar Kasus Vina, Psikologi Forensik Reza Indragiri Bebekan 'Kelemahan' dalam Proses Penegakan Hukum

Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel menilai terdapat 'kelemahan' dalam proses penegakan hukum pada kasus pembunuhan Vina dan Eky 2016 hingga sekarang, seusai muncul saksi lama Liga Akbar alias Gaga memberikan keterangan di Polda Jabar.
Tiba-Tiba FIFA Bikin Rilis soal Rangking Timnas Indonesia, Begini Reaksi Pemain Irak saat Lihat Stadion GBK

Tiba-Tiba FIFA Bikin Rilis soal Rangking Timnas Indonesia, Begini Reaksi Pemain Irak saat Lihat Stadion GBK

Inilah dua berita terpopuler. Tiba-tiba FIFA bikin rilis soal rangking Timnas Indonesia dan begini reaksi pemain Irak saat melihat Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Usai Kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI Pastikan Timnas Indonesia Pindah Markas ke Surabaya Untuk Ajang FIFA Matchday 

Usai Kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI Pastikan Timnas Indonesia Pindah Markas ke Surabaya Untuk Ajang FIFA Matchday 

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir membeberkan bila Timnas Indonesia akan pindah markas dan menggelar pertandingan di Surabaya untuk FIFA Matchday pada Agustus 2024.
Reaksi Tak Biasa Pelatih Tanzania Usai Imbang Lawan Timnas Indonesia, Hemed Suleiman: Saya Tidak Tahu, Mereka Punya...

Reaksi Tak Biasa Pelatih Tanzania Usai Imbang Lawan Timnas Indonesia, Hemed Suleiman: Saya Tidak Tahu, Mereka Punya...

Hemed Suleiman yang merupakan pelatih Timnas Tanzania memberikan reaksi yang tidak biasa usai timnya imbang melawan Timnas Indonesia dengan skor akhir 0-0.
Pengakuan Mengejutkan Saksi Liga Akbar, Mengaku Dipaksa Beri Keterangan Tak Sesuai Fakta Saat Awal Penyelidikan Kasus Vina

Pengakuan Mengejutkan Saksi Liga Akbar, Mengaku Dipaksa Beri Keterangan Tak Sesuai Fakta Saat Awal Penyelidikan Kasus Vina

Saksi kunci kasus pembunuhan Vina, Liga Akbar memberikan keterangan mengejutkan. Ternyata sempat dipaksa beri kesaksian tak sesuai fakta di awal penyelidikan.
Menpora Puji Kehadiran Pemain Keturunan, Kode Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bintang Grade A Eropa Lagi?

Menpora Puji Kehadiran Pemain Keturunan, Kode Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bintang Grade A Eropa Lagi?

Menpora Dito Ariotedjo sebut langkah mendatangkan pemain keturunan Indonesia di luar negeri telah memberikan dampak positif bagi pencapaian Timnas Indonesia.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Selengkapnya