Antisipasi Pohon Tumbang Makan Korban, Kapolda Metro Jaya: Kami Patroli Bareng TNI dan Pemda Deteksi Pohon Tua
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri menegaskan langkah mitigasi konkret untuk mencegah insiden pohon tumbang yang kerap menelan korban di Jakarta.
Ia memastikan, kepolisian bersama berbagai instansi akan berkoordinasi intensif untuk melakukan patroli gabungan dan deteksi dini terhadap pohon-pohon yang berpotensi tumbang saat musim hujan.
“Kita akan sama-sama kolaborasi, koordinasi yang intens dengan rekan-rekan instansi terkait dari TNI, pemerintahan, BNPB, dari Basarnas, segala macam. Kita bisa patroli bersama untuk mendeteksi potensi pohon-pohon yang sudah tua, yang mana yang perlu kita waspadai,” ujar Irjen Asep di Polda Metro Jaya, Rabu (5/11/2025).
Menurutnya, langkah pencegahan lebih awal perlu dilakukan agar kejadian serupa tidak berulang.
“Apakah nanti dari tata kota provinsi bisa melakukan penebangan-penebangan lebih awal terhadap pohon-pohon yang kita nilai mungkin akan terjadi tumbang pada saat terjadinya hujan besar,” tambahnya.
Pernyataan ini disampaikan Irjen Asep menyusul sejumlah insiden pohon tumbang di Jakarta yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan kendaraan.
Ia menegaskan pentingnya sinergi lintas lembaga untuk memperkuat kesiapsiagaan menghadapi musim hujan dan potensi bencana hidrometeorologi.
Seperti diketahui, belakangan ini marak terjadi hujan deras disertai angin kencang yang mengakibatkan pohon tumbang di wilayah ibu kota DKI Jakarta. Bahkan, pohon yang tumbang di kawasan Jakarta Selatan beberapa waktu lalu menelan 2 nyawa korban.
Pada Minggu, 26 Oktober 2025, pohon palem yang telah berusia tua di kawasan Pondok Indah Mall tumbang. Insiden ini menimpa sebuah mobil dan menyebabkan pengendaranya meninggal dunia. Korban adalah mantan Direktur Utama PT Danareksa, Harry Nugroho Prasetyo.
Pada 30 Oktober 2025, sebuah pohon beringin berukuran besar tumbang di Jalan Dharmawangsa Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan menewaskan 1 orang pengendara mobil. (rpi/iwh)
Load more