LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dok - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) Telah Menuntaskan Lawatannya ke Kyiv, Ukraina, Rabu (29/6) Dan Akan Melanjutkan Lawatan Perdamaian Ke Moskow, Rusia
Sumber :
  • ANTARA

Menlu G20 Diharapkan Tindaklanjuti Kunjungan Jokowi ke Ukraina dan Rusia

Para menteri luar negeri G20 yang akan bertemu di Bali semestinya menindaklanjuti hasil kunjungan Presiden Jokowi ke Ukraina dan Rusia, kata diplomat veteran RI

Sabtu, 2 Juli 2022 - 23:04 WIB

Jakarta - Para menteri luar negeri G20 yang akan bertemu di Bali sudah semestinya menindaklanjuti hasil positif kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Ukraina dan Rusia baru-baru ini, kata seorang diplomat veteran RI.

"Hasil positif kunjungan Pak Jokowi itu harus segera ditindaklanjuti semua anggota G20 saat pertemuan Menlu G20 di Bali pada 8-10 Juli 2022," kata Sugeng Rahardjo, mantan Dubes RI untuk Afrika Selatan, Sabtu (2/7/2022).

G20 adalah forum kerja sama beranggotakan Argentina, Australia, Brasil, Kanada, Tiongkok, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Jepang, Republik Korea, Meksiko, Rusia, Arab Saudi, Afrika Selatan, Turki, Inggris, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.

Untuk pertama kalinya, Indonesia memegang presidensi forum internasional yang fokus pada koordinasi kebijakan di bidang ekonomi dan pembangunan ini dari 1 Desember 2021 hingga 30 November 2022.

Menurut diplomat veteran ini, setidaknya ada empat poin positif dari kunjungan Presiden Jokowi ke Ukraina, dan Rusia seusai menghadiri KTT G7 di Jerman.

"Pertama, didorong adanya ruang untuk berdialog serta mencari titik temu guna mencapai kesepakatan damai. Kedua, Ukraina dan Rusia sepakat membuka jalur ekspor gandung dari Ukraina dan komoditas biji-bijian serta pupuk dari Rusia," kata Sugeng.

Poin ketiga terkait dengan kesepakatan negara-negara anggota Group of 7 (G7) untuk tidak mengenakan sanksi ekonomi atas komoditas biji-bijian serta pupuk Rusia, katanya.

"Keempat, G7 dan Rusia menyepakati gandum, komoditas biji-bijian, dan pupuk masuk kembali dalam rantai pasok pasar dunia," kata mantan Irjen Deplu RI (kini Kemlu) dan penerima Satya Lencana Karya Satya ini.

Saat menghadiri KTT G7 di Elmau, Jerman, pada 27 Juni 2022, Presiden Jokowi menekankan komitmen dan upaya Indonesia untuk perubahan iklim dan transisi energi namun Indonesia membutuhkan investasi dalam jumlah besar disertai transfer teknologi.

Setelah menghadiri KTT yang dihadiri para pemimpin Jerman, Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Kanada, Prancis, dan Italia, serta India itu, Presiden Jokowi melanjutkan lawatannya untuk misi perdamaian ke Ukraina dan Rusia.

Presiden RI itu diterima Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky, Kyiv, pada 29 Juni, serta Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow, pada 30 Juni.

Amanat Konstitusi

Seperti disampaikan Sekretariat Kabinet RI, kunjungan Presiden Jokowi ke Ukraina dan Rusia "merupakan wujud amanat konstitusi Indonesia untuk berkontribusi bagi terciptanya perdamaian dunia".

"Isu perdamaian dan kemanusiaan selalu menjadi prioritas politik luar negeri Indonesia. Konstitusi Indonesia mengamanatkan agar Indonesia selalu berusaha berkontribusi bagi terciptanya perdamaian dunia. Dalam konteks inilah, saya melakukan kunjungan ke Kyiv dan ke Moskow," kata Presiden Jokowi dalam pernyataan pers bersama dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow, Rusia.

Pada saat pertemuan, Presiden Jokowi dan Putin juga membahas masalah terganggunya rantai pasok pangan dan pupuk yang bisa berdampak kepada ratusan juta masyarakat dunia, terutama di negara berkembang.

"Saya sangat menghargai Presiden Putin yang tadi menyampaikan bahwa memberikan jaminan keamanan pasokan pangan dan pupuk dari Ukraina maupun Rusia. Ini sebuah berita yang baik," kata Presiden Jokowi.

Kepala Negara juga menegaskan dukungan terhadap upaya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mereintegrasi komoditas pangan Rusia dan Ukraina ke dalam rantai pasok global.

"Demi kemanusiaan, saya juga mendukung upaya PBB untuk reintegrasi komoditi pangan dan pupuk Rusia dan komoditi pangan Ukraina untuk masuk lagi dalam rantai pasok dunia. Khusus untuk jalur ekspor produk pangan Ukraina, terutama melalui jalur laut, tadi sekali lagi Presiden Putin sudah memberikan jaminannya," katanya.

Presiden Jokowi pun menegaskan bahwa Indonesia tidak memiliki kepentingan apapun kecuali ingin melihat perang dapat segera selesai dan rantai pasok pangan, pupuk, dan energi dapat segera diperbaiki.

"Saya mengajak seluruh pemimpin dunia untuk bekerja sama kembali menghidupkan semangat multilateralisme, semangat damai. dan semangat kerja sama. Hanya dengan spirit ini perdamaian dapat dicapai," katanya. (ant/put)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
12.000 Personel Gabungan Amankan Kegiatan WWF di Bali

12.000 Personel Gabungan Amankan Kegiatan WWF di Bali

Sebanyak 12.000 personel gabungan dari Angkatan Darat (AD), (Angkatan Udara) AU dan Angkatan Laut (AL) siap mengamankan jalannya gelaran WWF ke-10 di Bali.
Rombongan Touring Moge Alami Kecelakaan di Probolinggo, Pasutri Tewas

Rombongan Touring Moge Alami Kecelakaan di Probolinggo, Pasutri Tewas

Akibat kecelakaan maut saat touring mengendarai Moge di Jalur Pantura Kecamatan Sumberasih, Probolinggo, pasangan suami istri meninggal dunia di TKP.
Shin Tae-yong PD ke Final Piala Asia U-23, Netizen Kenang Kembali Saat Simon Mcmenemy yang Pesimis Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Thailand

Shin Tae-yong PD ke Final Piala Asia U-23, Netizen Kenang Kembali Saat Simon Mcmenemy yang Pesimis Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Thailand

Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia U-23 berhasil membuat kejutan di Piala Asia U-23 2024 dengan berhasil melaju ke babak semifinal pasca kemenangan dramatis kontra Korea Selatan.
PDIP dan PKS Diminta Harus Jadi Parpol Oposisi, Peneliti BRIN: Kalau Semuanya Masuk Pemerintah, Ya Wassalam...

PDIP dan PKS Diminta Harus Jadi Parpol Oposisi, Peneliti BRIN: Kalau Semuanya Masuk Pemerintah, Ya Wassalam...

Peneliti senior dari Pusat Riset Politik BRIN Prof Lili Romli berharap PDIP dan PKS mengisi kursi oposisi agar ada kontrol serta pengawasan terhadap pemerintah.
Bobby Nasution Ajak Warga Medan Nobar Timnas U-23 di Kesawan

Bobby Nasution Ajak Warga Medan Nobar Timnas U-23 di Kesawan

Wali Kota Medan Bobby Nasution pun mengajak seluruh lapisan masyarakat Medan untuk meramaikan nobar Timnas u-23 yang disediakan Pemko Medan tersebut.
Ibu Pengemis Viral yang Meresahkan Warga Jawa Barat Karena Sering Marah-Marah Ternyata Mengidap Diabetes Melitus

Ibu Pengemis Viral yang Meresahkan Warga Jawa Barat Karena Sering Marah-Marah Ternyata Mengidap Diabetes Melitus

Ibu pengemis viral yang meresahkan warga Jawa Barat karena sering marah-marah ternyata mengidap penyakit diabetes melitus.
Trending
Timnas Indonesia U-23 Meroket, Ketum PSSI Erick Thohir Beberkan Sumbangan Finansial Rp23 Miliar dari Penguasaha

Timnas Indonesia U-23 Meroket, Ketum PSSI Erick Thohir Beberkan Sumbangan Finansial Rp23 Miliar dari Penguasaha

Ketum PSSI Erick Thohir membeberkan dukungan finansial Rp23 miliar dari para pengusaha kepada Timnas Indonesia yang meroket melaju ke Semifimal Piala Asia U-23 Qatar.
Witan Sulaeman Sampaikan Kabar Baik soal Skuad Timnas Indonesia U-23 Jelang Hadapi Uzbekistan

Witan Sulaeman Sampaikan Kabar Baik soal Skuad Timnas Indonesia U-23 Jelang Hadapi Uzbekistan

Witan Sulaeman menyampaikan kabar baik soal skuad timnas Indonesia U-23 menjelang laga kontra Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4) malam.
Bukan Sananta atau Hokky sebagai Pengganti Rafael Struick, Pemain Ini Bisa Buat Timnas Indonesia U-23 Menang Atas Uzbekistan

Bukan Sananta atau Hokky sebagai Pengganti Rafael Struick, Pemain Ini Bisa Buat Timnas Indonesia U-23 Menang Atas Uzbekistan

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, dipastikan tidak bisa diturunkan saat menghadapi Uzbekistan pada pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa.
Pelatih Jepang Heran Timnas Indonesia Bisa Tumbangkan Korea Selatan, Pelatih Belanda Menyesal Pernah Abaikan Talenta Rafael Struick

Pelatih Jepang Heran Timnas Indonesia Bisa Tumbangkan Korea Selatan, Pelatih Belanda Menyesal Pernah Abaikan Talenta Rafael Struick

Inilah dua berita paling banyak dibaca. Pelatih Jepang heran Timnas Indonesia bisa menumbangkan Korea Selatan dan pelatih Belanda menyesal pernah mengabaikan talenta Rafael Struick.
Sang Mantan Juara Piala Asia U23 pun Kaget Lihat Timnas Indonesia U23, Tak Menyangka Skuad Shin Tae-yong Bisa...

Sang Mantan Juara Piala Asia U23 pun Kaget Lihat Timnas Indonesia U23, Tak Menyangka Skuad Shin Tae-yong Bisa...

Begini pandangan salah satu pelatih tim yang pernah juara Piala Asia U23 tentang Timnas Indonesia U23 asuhan Shin Tae-yong, terkejut lihat Timnas Indonesia U23.
Pelatih Irak Singgung Kemenangan Timnas Indonesia, Tegaskan Hanya Tim Terbaik yang Akan Bawa Piala Asia U-23 2024 hingga Pernyataan Berani Striker Uzbekistan 

Pelatih Irak Singgung Kemenangan Timnas Indonesia, Tegaskan Hanya Tim Terbaik yang Akan Bawa Piala Asia U-23 2024 hingga Pernyataan Berani Striker Uzbekistan 

Pelatih Irak singgung kemenangan Timnas Indonesia tegaskan hanya tim terbaik yang jadi juara Piala Asia U-23 2024 hingga pernyataan berani striker Uzbekistan.
Seusai Viral Pelarangan Nobar Timnas Indonesia U-23 oleh MNC, Ketum PSSI Erick Thohir Minta Netizen Beri Doa Buat Garuda Muda

Seusai Viral Pelarangan Nobar Timnas Indonesia U-23 oleh MNC, Ketum PSSI Erick Thohir Minta Netizen Beri Doa Buat Garuda Muda

Kabar viral pelarangan nonton bareng atau nobar Timnas Indonesia U-23 oleh MNC Group menjadi perbincangan hangat, serta mendapat perhatian netizen di media sosial.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar Sore
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
Selengkapnya