LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Bharada E
Sumber :
  • kolase tim tvonenews

´Brimob Itu Rumah Saya, Ingin Terus Berkarir di Sini´ Secercah Harapan Bharada E Yang Terseret Jadi Tersangka Kasus Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo

Jakarta – Kuasa hukum terbaru Bharada E atau Richard Eliezer, Ronny Talapess menyampaikan curahan hati Bharada E tentang secercah harapan bahwa dirinya masih ingin berkarir di Brimob. Diketahui, Bharada E ikut terseret jadi tersangka pembunuhan Brigadir J yang didalangi oleh mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Senin, 15 Agustus 2022 - 14:33 WIB

Jakarta – Kuasa hukum terbaru Bharada E atau Richard Eliezer, Ronny Talapess menyampaikan curahan hati Bharada E tentang secercah harapan bahwa dirinya masih ingin berkarir di Brimob. Diketahui, Bharada E ikut terseret jadi tersangka pembunuhan Brigadir J yang didalangi oleh mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

´Brimob Itu Rumah Saya, Ingin Terus Berkarir di Sini´ Secercah Harapan Bharada E Yang Terseret Jadi Tersangka Kasus Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo

Muhammad Burhanuddin selaku pengacara Bharada E mengungkapkan detik-detik sebelum penembakan Brigadir J, saat itu Irjen Ferdy Sambo yang berada di TKP memerintahkan Bharada E untuk menembak Brigadir J dalam posisi jongkok.

“Pada saat di TKP, mereka berempat sudah di dalam dan Riki disuruh panggil Yoshua. Begitu masuk di TKP, kemudian disuruh jongkok (Brigadir J). Informasi dari Bharada E yang suruh Brigadir J jongkok adalah si bosnya, ya seorang atasannya di sana (Ferdy Sambo),” beber Pengacara Bharada E, M Burhanuddin di acara Indonesia Lawyers Club seperti yang dikutip tvonenews.com, Sabtu (13/8/2022). 

Jadi, ia sebutkan, yang berada di dalam tempat kejadian itu termasuk Brigadir J dan yang lainnya saat ini sudah jadi tersangka semua. Namun, Ibu PC pada saat kejadian ada di dalam tetapi bukan di tempat kejadian melainkan berada di dalam kamar. 

Burhanuddin menambahkan, dari informasi yang didapatnya, di dalam tempat kejadian tersebut ada Ferdy Sambo (FS), Riki, Bharada E dan Almarhum Yoshua. 

Baca Juga :

Selanjutnya, saat disinggung apakah Brigadir J dieksekusi saat jongkok? Pengacara Bharada E itu beberkan, sebelum dieksekusi, rambut Brigadir J sempat dipegang, lalu Bhrada E diperintahkan untuk menembak Brigadir Yoshua. 
“Katanya (Bharada E), diapakan dulu rambutnya (Brigadir J) gitu, lalu Bharada E diperintahkan untuk menembak. Woy tembak, tembak, tembak gitu,” ungkap M Burhanuddin.  

Kemudian, ketika ditanya siapa yang pengang rambut Brigadir J, Burhanuddin katakan si bosnya (Ferdy Sambo) yang pegang rambutnya Brigadir J, dengan pengertian rambut Brigadir Yoshua dijambak. Namun, ia tegaskan untuk proses selanjutnya tidak diceritakan lagi oleh Bharada E.  

Sambungnya menuturkan, pelaku yang menembak sudah dituangkan di BAP dan saat ini sedang dalam penyelidikan pada saksi satu lagi. Ia juga berasumsi jika sudah dapat keterangan dari saksi satu lagi, bisa jadi nantinya dapat ketahuan yang menembak satu orang atau dua orang.

Nah, ia sebutkan, sementara ini yang dipublis pelaku penembakan Brigadir J hanya satu orang, yakni Bhrada E, dan hal itu menurut pengakuan Bhada E yang menjadi penembak pertama.  

“Dia (Bharada E) bilang ada, tapi dia belum tuntas juga,” kata Burhanuddin saat ditanya apakah ada orang lain yang menembak Brigadir J selain Bharada E.  

yosua="">yosua-hutabarat-atau-brigadir-j-yang-meninggal-dunia-usai-baku-tembak-dengan-bharada-e-di-rumah-kadiv-propam-polri-irjen-ferdy-sambo-jumat-872022.jpg">



“Cuman dia (Bharada E) bilang, dia orang pertama yang disuruh bembak. Dia tiga kali menembak,” tuturnya. Selanjutnya, disinggung tentang Bharada E mengetahui motif perintah penembakan itu. Dirinya katakan, Bharada E belum buka suara soal itu. 

“Cuma dia hanya bilang ada peristiwa yang dari Magelang. Cuma itu aja dia bilang gitu,” pungkasnya. 

Mahfud MD Sebut Skenario Irjen Ferdy Sambo Mengerikan dan Menjijikan

Baru-baru ini, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Indonesia (Menko Polhukam) Mahfud MD diundang dalam podcast Deddy Corbuzier untuk bercerita soal kasus penembakan Brigadir J atau Brigadir Yosua yang diperintahkan oleh Irjen Ferdy Sambo sendiri.

Dalam video yang diunggah kanal Youtube Deddy Corbuzier pada Jumat (12/8/2022), Mahfud MD bongkar-bongkaran soal Tindakan Irjen Ferdy Sambo beserta segala skenario dramanya dalam kasus pembunuhan Brigadir J. 

¨Ibarat bisul sudah keluar, ini tinggal selanjutnya saja, kalau teknis hukumya saya kira tidak masalah karena sudah diumumkan tersangka, dan ketika jenderal sudah jadi tersangka tidak main-main, buktinya juga sudah kuat," ujar Mahfud MD.

Dia mengatakan bahwa pada awal skenario, Sambo berusaha membuat jebakan psikologis.

¨Yang kemarin kita berdebat-debat kan soal tembak-menembak ya, itu bukan main tuh pra-kondisinya sebelum skenario itu dimunculkan. Tidak banyak yang tahu misalnya bahwa sudah ada jebakan psikologis kepada orang-orang tertentu untuk mendukung bahwa itu tembak menembak, siapa itu? Satu Kompolnas,¨ ujar Mahfud di depan Deddy Corbuzier.

Mahfud MD lalu mengatakan bahwa Irjen Ferdy Sambo bahkan memanggil Kompolnas untuk melancarkan scenario dramanya, dia menangis ngaku teraniaya.

"Kompolnas itu dipanggil oleh Pak Sambo, diundang ke kantornya. Hanya untuk nangis di depan kompolnas. (sambil menangis) 'saya teraniaya, kalau saya sendiri ada di situ, saya tembak habis dia',¨ ungkap Mahfud MD.

¨Apa yang terjadi? ´Saya dihina saya didzalimi´ sambil nangis-nangis gitu aja,¨ lanjutnya.

Di depan Deddy Corbuzier, Mahfud MD kembali blak-blakan soal trik Irjen Ferdy Sambo untuk mengelabuhi pengkondisian psikologis seolah-olah dirinya didzalimi dan istrinya dilecehkan, dia kembali memanggil Kompolnas hanya untuk melakukan hal yang sama.

¨Yang dari Kompolnas Mbak Poengky pulang, gak ngerti apa-apa trs Kompolnas kembali dipanggil, nangis-nangis lagi ceritanya sama," kata Mahfud menirukan perkataan Sambo. 

Artinya apa, memang Ada suatu pengkondisian untuk mengatakan oh itu dizolimi. istrinya dilecehkan, kan gitu kan kondisi. Masih ada beberapa anggota DPR juga yang digitukan, tapi saya telpon gak diangkat,” sambungnya.

Mahfud MD memberikan komentar soal scenario Irjen Ferdy Sambo yang dinilai sebagai jebakan psikologis. Pasalnya, jarang seorang jenderal nangis-nangis mengaku teraniaya, sehingga membuat banyak pihak percaya.

¨Yang tidak terpaksa tapi percaya itu yang dipanggil hari pertama, jadi perspektifnya ketika memeriksa (percaya) didzalimi karena ketemu orang nangis, kan gakpernah ada jenderal nangis, nah ini jenderal nangis kan beneran,¨ pungkasnya. 

Deddy Corbuzier lalu bertanya soal kasus pelecehan yang dilaporkan dalam kasus Brigadir J.

¨Nah itu salah satu yang saya komunikasikan, karena laporan pelecehan itu diproses sampai sekarang, kan skenarioanya sudah lain sudah ada tersangka dan bukti yang cukup bahwa pelakunya bukan Bharada E, tapi ada yang nyuruh, berarti sudah tidak ada pelecehan,¨ ungkap Mahfud MD.

Dia juga mengungkapkan bahwa Irjen Ferdy Sambo harus kena SP3 karena telah menuduhkan pelecehan terhadap Brigadir J yang sudah tewas ditembak.

¨Harus di SP3, karena yang dituduh melecehkan sudah ditembak mati, cerita-cerita laporan pemeriksaan itu yang mengerikan campur menjijikan,¨ sambungnya.  

Secercah Harapan Bharada E: Brimob Itu Rumah Saya

Melalui kuasa hukumnya yang baru, Ronny Talapess, terlepas dari polemik yang membelitnya saat ini, Bharada E mencurahkan keinginan terdalamnya untuk tetap bisa berkarier di kepolisian sebagai satuan personel Korps Brigade Mobil (Brimob). 

Menurutnya, Brimob adalah tempatnya lahir, rumah yang membesarkannya.

"Saya Brimob, saya lulusan Brimob,rumah saya lahir dan besar di Brimob, Brimob itu rumah saya. Jika saya diizinkan, saya masih ingin berkarir di Brimob," kata Ronny saat membacakan pesan dari Bharada E, Minggu 14 Agustus 2022.

Atas keinginan terdalamnya, Bharada E meminta kepada kuasa hukumnya agar dirinya dibela semaksimal mungkin dalam kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo, di Komplek Duren Tiga, Jakarta. 

Ronny juga menilai jika sosok Bharada E yang masih muda masih memiliki banyak harapan untuk masa depannya. Bahkan, harapan keluarga yang menginginkan Bharada E tetap memiliki karir di kepolisian. 

"Dia masih mudah, harapan orang tua. pengen melanjutkan hidup, pengen berkeluarga, kalau bisa pengen berkarir di kepolisian, makanya saya ingin dibela semaksimal mungkin, ngomongnya gitu ke saya," ujar Ronny. (aag/mii/rka)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Panji Gumilang Minta Semua Aset yang Dibekukan Penyidik, Termasuk  Pesantren Ma’had Al-Zaytun  Dikembalikan Lagi

Panji Gumilang Minta Semua Aset yang Dibekukan Penyidik, Termasuk Pesantren Ma’had Al-Zaytun Dikembalikan Lagi

Tersangka kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) Panji Gumilang mengajukan gugatan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) dan dalam petitumnya meminta majelis memutuskan agar semua aset yang dibekukan oleh Bareskrim Polri, dikembalikan lagi.
Siap-siap, Pemprov Jatim Gelar Nobar Timnas Vs Irak di Halaman Gedung Negara Grahadi Nanti Malam

Siap-siap, Pemprov Jatim Gelar Nobar Timnas Vs Irak di Halaman Gedung Negara Grahadi Nanti Malam

Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali menggelar nonton bareng Timnas Indonesia vs Irak di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (2/5/2024) malam nanti.
Berkat KUR BRI, Pengrajin Kulit di Garut Mampu Kembangkan Usaha Fesyen Beromzet hingga Rp300 Juta per Bulan

Berkat KUR BRI, Pengrajin Kulit di Garut Mampu Kembangkan Usaha Fesyen Beromzet hingga Rp300 Juta per Bulan

Astiga Leather adalah gerai fesyen kulit andalan Garut yang menjual berbagai produk jaket. Didukung KUR, usaha ini mampu menghasilkan Rp300 juta per bulan.
Ilham Rio Fahmi Pastikan Satu Hal dari Timnas Indonesia U-23 Jelang Hadapi Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Ilham Rio Fahmi Pastikan Satu Hal dari Timnas Indonesia U-23 Jelang Hadapi Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Ilham Rio Fahmi memastikan bahwa dirinya dan rekan-rekan setim akan mengerahkan kemampuan terbaik saat timnas Indonesia U-23 menghadapi Irak, Kamis (2/5/2024).
Bandingkan Pertandingan Timnas Indonesia U-23 dengan Persija, Ini Kata Anies Baswedan

Bandingkan Pertandingan Timnas Indonesia U-23 dengan Persija, Ini Kata Anies Baswedan

Eks Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengunggah momen dirinya saat menonton laga akhir Persija Jakarta di Liga 1 Indonesia pada akun instagram pribadinya @aniesbaswedan.
Fraksi PKS Terus Berjuang Untuk Kesejahteraan dan Perlindungan Buruh

Fraksi PKS Terus Berjuang Untuk Kesejahteraan dan Perlindungan Buruh

Tanggal 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh Internasional. Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini mengucapkan selamat Hari Buruh dan berharap agar kebijakan negara semakin menyejahterakan dan melindungi pekerja baik di dalam maupun di luar negeri.
Trending
Shin Tae-yong Ngamuk Jelang Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong Ngamuk Jelang Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong mengutarakan keluh kesahnya menjelang pertandingan Timnas Indonesia U-23 kontra Irak dalam duel perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.
3 Kabar Buruk Jelang Laga Timnas Indonesia vs Irak Piala Asia U-23 2024, Komentar Fans Thailand soal Wasit VAR Kontroversi Sivakorn Pu-udom atas Kekalahan Skuat Shin Tae-yong

3 Kabar Buruk Jelang Laga Timnas Indonesia vs Irak Piala Asia U-23 2024, Komentar Fans Thailand soal Wasit VAR Kontroversi Sivakorn Pu-udom atas Kekalahan Skuat Shin Tae-yong

Tiga kabar buruk Jelang laga Timnas Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23 2024 dan komentar fans Thailand soal wasit VAR kontroversi wasit Sivakorn Pu-udom.
Shin Tae-yong Mendapat 3 Kabar Baik yang Bisa Membuat Timnas Indonesia U-23 Menang Atas Irak U-23

Shin Tae-yong Mendapat 3 Kabar Baik yang Bisa Membuat Timnas Indonesia U-23 Menang Atas Irak U-23

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong mendapat tiga kabar baik jelang pertandingan perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Suporter Korea Selatan Singgung soal VAR di Laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Suporter Korea Selatan Singgung soal VAR di Laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Beragam komentar netizen Korea Selatan setelah melihat Timnas Indonesia U-23 dikalahkan Uzbekistan di laga semifinal Piala Asia U-23 2024. Dan kontroversi VAR.
Shin Tae-yong Full Senyum Usai Dapat Kabar Bahagia Jelang Timnas Indonesia U-23 Lawan Irak 

Shin Tae-yong Full Senyum Usai Dapat Kabar Bahagia Jelang Timnas Indonesia U-23 Lawan Irak 

Timnas Indonesia U-23 akan bertemu dengan Irak dalam pertebutan juara 3 Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Kamis (2/5/2024). 
Suporter Asal Korea Selatan Ini Ikut Kesal Atas Wasit Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan, Terkejut dengan Sikap STY

Suporter Asal Korea Selatan Ini Ikut Kesal Atas Wasit Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan, Terkejut dengan Sikap STY

Pada babak semifinal Piala Asia U-23 tersebut, Timnas Indonesia U-23 kalah dengan skor 2-0 dari Uzbekistan dengan berbagai kontroversi yang diambil oleh wasit. 
Perlahan Terkuak Motif Sadis Pembunuhan Wanita dengan Jasad Dalam Koper di Bekasi

Perlahan Terkuak Motif Sadis Pembunuhan Wanita dengan Jasad Dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya menangkap terduga pelaku pembunuhan terhadap wanita dengan jasad yang tersimpan di dalam koper dan dibuang di kawasan Bekasi.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Dua Sisi
21:00 - 22:00
Kabar Utama
22:00 - 22:30
Cover Story One
Selengkapnya