Tutup Menu
LIVESTREAM
Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim
Sulawesi Lainnya
Artikel
Putri Candrawathi, Kuat Maruf, dan Brigadir J
Sumber :
  • Kolase Tvonenews.com

Tak Ada Adegan Hubungan Badan Antara Kuat Maruf dan Putri di Magelang, Kabareskrim Justru Sebut Kuat Lihat Brigadir J Mengendap-endap ke Kamar Putri

Tak Ada Adegan Hubungan Badan Antara Kuat Maruf dan Putri di Magelang, Kabareskrim Justru Sebut Kuat Lihat Brigadir J Mengendap-endap ke Kamar Putri. Adapun...

Selasa, 6 September 2022 - 08:49 WIB

Jakarta - Tak Ada Adegan Hubungan Badan Antara Kuat Maruf dan Putri di Magelang, Kabareskrim Justru Sebut Kuat Lihat Brigadir J Mengendap-endap ke Kamar Putri 

Isu perselingkuhan Putri Candrawathi dengan Kuat Maruf tidak terbukti. Hal ini dikatakan Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto.

Dia menepis isu tersebut lantaran tidak sedikit masyarakat yang menganggap jika Putri Candrawathi berselingkuh dengan asisten rumah tangga (ART) dan sopirnya sendiri, yaitu Kuat Maruf.

Komjen Agus mengungkapkan isu perselingkuhan Putri Candrawathi dengan Kuat Maruf tidak terbukti karena adanya keterangan saksi dan para tersangka yang diperoleh penyidik untuk kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.


Putri Candrawathi dan Kuat Maruf. (ist)

“Karena Kuat Maruf baru seminggu masuk kerja setelah hampir dua tahun berhenti karena pandemi Covid-19. Kuat Maruf kena Covid-19. Hal itu terkonfirmasi dari saksi-saksi yang lainnya,” kata Komjen Agus, Senin (6/9/2022), dilansir Antara.

Pada saat rekonstruksi peristiwa di Magelang, Kuat Maruf berada di dalam kamar Putri Candrawathi lebih dulu daripada Brigadir J.

Ini menimbulkan pertanyaan di masyarakat hingga memunculkan isu perselingkuhan.

Namun, saat kejadian tersebut ada saksi lain yang berada di lokasi, yaitu Susi.

Adapun Susi adalah ART keluarga Ferdy Sambo.


Putri Candrawathi, Kuat Maruf, dan Brigadir J. (ist)

Saat kejadian, Susi ada di tangga dekat kamar. Sedangkan, Kuat Maruf yang berada di bawah sedang merokok melihat Brigadir J mengendap-endap keluar dari kamar Putri Candrawathi.

Sebelumnya, Susi mendengar Putri Candrawathi diduga sedang menangis, merintih atau ekspresi lainnya.

“Hal ini terkomunikasi antara S (Susi) dan KM (Kuat). KM ada di kamar untuk memastikan kondisi PC (Putri) yang ada di kamar terduduk di depan kamar mandi dikuatkan dengan keterangan S,” katanya.

Putri Candrawathi dan Kuat Maruf ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan berencana Brigadir J bersama tiga tersangka lainnya antara lain Irjen Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dan Bripka Ricky Rizal atau Brigadir RR.

Kelima tersangka disangkakan Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP ancaman maksimal hukuman mati atau pidana penjara seumur hidup atau selama-lamanya 20 tahun.

Bharada E Cerita ke Deolipa

Dugaan adanya 'hubungan terlarang' yang dijalin antara istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dengan Kuat Maruf masih menjadi perbincangan panas ketika hal tersebut diungkapkan mantan pengacara Bharada Richard Eliezer (Bharada E), Deolipa Yumara.

Dalam dialog yang dilakukannya di Kabar Petang tvOne beberapa waktu lalu, Deolipa Yumara menyebut bahwa motif Ferdy Sambo menghabisi Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J karena diduga Brigadir J mengetahui aib Putri Candrawathi dan Kuat Maruf.

Dalam kesempatan tersebut, Deolipa mencoba mematahkan dugaan sebelumnya yang menyebut bahwa Putri Candrawathi dilecehkan oleh Brigadir J.


Putri Candrawathi saat menghadiri rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J, Selasa (30/8/2022). (Tvonenews.com/Julio Trisaputra)

Justru, kata Deolipa, berdasarkan perbincangannya bersama Bharada E saat itu, Brigadir J diduga mengetahui hal terlarang yang dilakukan oleh Putri Candrawarthi dan Kuat Maruf di Magelang.

"Bharada E tidak merasakan langsung ya, tapi dia berpikir. Boleh dong berpikir? Jadi dugaan dia, ada sesuatu yang terjadi (antara Putri dan Kuat) dan diketahui Yosua (Brigadir J)," kata Deolipa, seperti melansir tayangan Kabar Petang tvOne, Senin (29/8/2022).

Menurut cerita yang didapat Deolipa dari Bharada E, saat di Magelang itu hanya ada empat orang, yakni Brigadir J, Susi (ART), Kuat (ART), Putri Candrawathi. 

Karena Susi dianggap tidak ada kaitannya dengan kasus pembunuhan Brigadir J, maka, kata Deolipa, dua orang saja yang diduga merencanakan pembunuhan.

"Susi enggak ikutan karena dia di bawah. Nah tinggal tiga kan, tapi yang dua ini (Kuat Maruf dan Putri Candrawathi) sepakat ngebunuh si Yosua (Brigadir J), itu saja logikanya," kata Deolipa.

Tak hanya itu, kecurigaan soal adanya dugaan hubungan terlarang antara Kuat Maruf dan Putri Candrawathi juga, kata Deolipa, sempat dibicarakan Bharada E.


Tersangka kasus pembunuhan Brigadir J, Kuat Maruf. (Tvonenews.com/Julio Trisaputra)

Saat itu, Bharada E sempat menaruh rasa curiga terhadap gera-gerik Putri dan Kuat.

"Kata Si Eliezer (Bharada E), saya curiga Bang, ada sesuatu antara Kuat dan Putri. Aroma-aroma (hubungan terlarang) itu sebenernya mereka (Bharada E dan Brigadir J) sudah tahu," kata Deolipa.

Terkait dugaan adanya momen Brigadir J 'menggendong-gendong' Putri Candrawathi seperti yang dikatakan Kuat Maruf kepada penyidik saat itu pun buru-buru ditepis Deolipa.

Menurut Deolipa, hal tersebut justru bisa jadi sebaliknya, alias Kuat Maruf yang menggendong-gendong Putri.

Halaman Selanjutnya :
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sambut Ramadhan, Ratusan Siswa di Boyolali Gelar Karnaval Budaya Membawa 144 Tokoh Wayang

Sambut Ramadhan, Ratusan Siswa di Boyolali Gelar Karnaval Budaya Membawa 144 Tokoh Wayang

Sambut Ramadhan, ratusan siswa dari MIM, BA Aisyah, dan Sanggar Sedulur Keluarga Wartoyo Langgeng (SKWL) Boyolali, Jawa Tengah mengikuti karnaval budaya, Selasa (21/3/2023).
Awal Ramadhan dan Nyepi, Jumlah Penumpang Bandara Juanda di Surabaya Meningkat

Awal Ramadhan dan Nyepi, Jumlah Penumpang Bandara Juanda di Surabaya Meningkat

Awal puasa Ramadhan yang berdekatan dengan Hari Raya Nyepi berdampak peningkatan jumlah pergerakan penumpang di Bandar Udara Internasional Juanda
Hari Raya Nyepi: 1.466 Narapidana Terima Remisi, 3 Langsung Bebas

Hari Raya Nyepi: 1.466 Narapidana Terima Remisi, 3 Langsung Bebas

Hari Raya Nyepi 2023 membawa berkah bagi narapidana beragama Hindu. Setidaknya dari 2.062 narapidana Hindu yang tersebar di seluruh Indonesia 1.466 orang di antaranya memperoleh Remisi Khusus.
Pertama Kalinya, Ratusan Warga di Ambon Gelar Pawai Ogoh-Ogoh Peringati Hari Raya Nyepi

Pertama Kalinya, Ratusan Warga di Ambon Gelar Pawai Ogoh-Ogoh Peringati Hari Raya Nyepi

Peringati Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1945 rumat Hindu di Kota Ambon, Maluku, menggelar Pawai Ogoh-Ogoh di pusat kota. Pawai ini baru pertama kali dilakukan Ambon
PBB Bakal Silaturahmi dengan PAN dan Gerindra Awal Bulan Ramadhan

PBB Bakal Silaturahmi dengan PAN dan Gerindra Awal Bulan Ramadhan

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengatakan partainya akan bersilaturahmi dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Gerindra.
Jangan Ngebut! Budiman Pengendara Sepeda Motor Berkecepatan Tinggi Tewas Terlindas di Jalan Lintas Timur Sumatera

Jangan Ngebut! Budiman Pengendara Sepeda Motor Berkecepatan Tinggi Tewas Terlindas di Jalan Lintas Timur Sumatera

Seorang pengendara sepeda motor bernama Budiman (45) warga asal Desa Suka Damai Kecamatan Sungai Lilin, mengalami kecelakaan di Lintas Timur Palembang Jambi, Selasa (21/2/2023)
Trending
Ini Tampang Pelaku Mutilasi di Sleman, Polisi Geledah Kosannya dan Temukan Sepucuk Surat “Janggal” untuk Korban

Ini Tampang Pelaku Mutilasi di Sleman, Polisi Geledah Kosannya dan Temukan Sepucuk Surat “Janggal” untuk Korban

Ini tampang pelaku mutilasi di Sleman. Polisi geledah kosannya dan temukan sepucuk surat “janggal” untuk korban.
Motifnya Dendam Kesumat? Terungkap Isi Secarik Surat ‘Maut’ dari Pelaku Mutilasi di Sleman, Sempat Ucapkan Selamat Tinggal

Motifnya Dendam Kesumat? Terungkap Isi Secarik Surat ‘Maut’ dari Pelaku Mutilasi di Sleman, Sempat Ucapkan Selamat Tinggal

Kasus mutilasi di Sleman menghebohkan tanah air. Jasad korban Ayu Indrawari ditemukan di wisma di Jalan Kaliurang. Ternyata pelaku sempat menulis surat 'maut'.
Perppu Ciptaker Resmi Sah, Airlangga Hartarto: Kami Catat Demokrat dan PKS

Perppu Ciptaker Resmi Sah, Airlangga Hartarto: Kami Catat Demokrat dan PKS

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengaku bakal mencatat Demokrat dan PKS yang menolak pengesahan Perppu Cipta Kerja.
Onani Boleh Asal 3 Syarat Ini Terpenuhi, Kata Buya Yahya, Awas Hati-hati Baca sampai Tuntas!

Onani Boleh Asal 3 Syarat Ini Terpenuhi, Kata Buya Yahya, Awas Hati-hati Baca sampai Tuntas!

Onani berasal dari bahasa Jepang yang berarti masturbasi, yakni aktivitas merangsang alat kelamin sendiri untuk mencapai kenikmatan seksual. Tidak ada cara ...
Wow! 7 Gaya atau Posisi Bercinta di Sofa yang Bisa Dicoba, Paksu dan Bunda Tetap Bisa Sama-sama Nikmat...

Wow! 7 Gaya atau Posisi Bercinta di Sofa yang Bisa Dicoba, Paksu dan Bunda Tetap Bisa Sama-sama Nikmat...

Wow! 7 Gaya atau Posisi Bercinta di Sofa yang Bisa Dicoba, Paksu dan Bunda Tetap Bisa Sama-sama Nikmat... Coba posisi dan gaya bercinta diatas sofa yang mantap
DPR Geram Usai PPATK Ungkap Temuan 300 Triliun di Kemenkeu ke Mahfud MD, DPR: Salah Alamat, Mau Memojokkan Kemenkeu?  

DPR Geram Usai PPATK Ungkap Temuan 300 Triliun di Kemenkeu ke Mahfud MD, DPR: Salah Alamat, Mau Memojokkan Kemenkeu?  

Ramai-ramai anggota Komisi III DPR RI menghujani kritik kepada Kepala PPATK Ivan Yustiavandana terkait transaksi mencurigakan di Kemenkeu kepada Menkopolhukam
Update Kasus Mutilasi Yogyakarta, Kronologi dan Penegakkan Hukumnya

Update Kasus Mutilasi Yogyakarta, Kronologi dan Penegakkan Hukumnya

Update kasus mutilasi Yogyakarta yang menimpa Ayu Indraswari (34), pelaku pembunuhan sadis sudah ditangkap oleh pihak kepolisian.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
Coffee Break
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
Selengkapnya