LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Brigjen Hendra Kurniawan segera jalani sidang kode etik
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Para Loyalis Ferdy Sambo Satu Persatu Dijatuhkan PTDH, Giliran Brigjen Hendra Kurniawan Akan Jalani Sidang Kode Etik dalam Waktu Dekat

satu persatu anggota Polri yang terlibat dalam obstruction of justice kasus pembunuhan terhadap Brigadir J mulai menjalani sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP)

Selasa, 13 September 2022 - 19:05 WIB

Jakarta - Pada pemberitaan sebelumnya, satu persatu anggota Polri yang terlibat dalam obstruction of justice pada kasus pembunuhan terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat mulai menjalani sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP).

Dimulai oleh tersangka utama dalam kasus tersebut, yakni Irjen Pol Ferdy Sambo sebagai otak dari kasus yang telah menyita perhatian masyarakat selama lebih dari dua bulan terakhir.

Sidang berikutnya diikuti oleh 3 tersangka yang terlibat dalam upaya menghalangi proses hukum atau obstruction of justice. 

Ketiganya yaitu Kompol Chuck Putranto, Kompol Baiquni Wibowo, serta AKBP Arif Rahman Arifin yang telah dijatuhkan sanksi berupa Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH).

Jadwal Sidang KKEP Brigjen Hendra Kurniawan

Diketahui, Komisi Kode Etik Profesi Polri (KKEP) telah menjadwalkan ulang sidang terhadap ketiga tersangka obstruction of justice dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat. 

Baca Juga :

Ketiga tersangka tersebut yaitu mantan Karo Paminal Propam Polri, Brigjen Pol Hendra Kurniawan, mantan Wakaden B Ropaminal Divisi Propam Polri AKBP Arif Rahman serta eks Kasubdit I Subdit III Dittipidum Bareskrim Polri, AKP Irfan Widyanto. 

“Informasi dari Propam Insya Allah minggu depan (sidang KKEP tiga tersangka). Ini sambil nunggu updatenya lagi,” ungkap Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo yang dikutip dari VIVA, pada Selasa (13/9/2022).

Pihaknya tidak menjelaskan secara pasti kapan juga alasan mengapa pelaksanaan sidang etik terhadap ketiga orang tersangka tersebut mundur. 

“Itu Propam yang jadwalkan,” ujarnya.

Brigjen Hendra Termasuk dalam Kelompok Obstruction of Justice

Diketahui, Direktorat Tindak Pidana Siber menetapkan Inspektur Jenderal Polisi Ferdy Sambo sebagai tersangka dugaan tindak pidana menghalangi penyidikan (obstruction of justice) kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di tempat kejadian perkara di rumahnya, di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan. 

"Sudah ditetapkan sebagai tersangka seperti yang disampaikan Pak Irwasum (Polri) di Komnas HAM tadi, sudah termasuk FS ditetapkan tersangka," kata Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Dedi Prasetyo, Kamis (1/9/2022). 

Sehingga sampai saat ini, katanya, secara total ada tujuh polisi yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. 

Berikut daftar tujuh tersangka obstruction of justice pembunuhan Brigadir J. 

  • Irjen Ferdy Sambo (mantan Kepala Divisi Propam Polri) 

  • Brigjen Hendra Kurniawan (mantan Karopaminal Divisi Propam Polri) 

  • Kombes Agus Nurpatria (mantan Kaden A Biropaminal Divisi Propam Polri) 

  • AKBP Arif Rahman Arifin (mantan Wakadaen B Biropaminal Divisi Propam Polri) 

  • Kompol Baiquni Wibowo (mantan PS Kasubbag Baggaketika Rowabprof Divisi Propam Polri) 

  • Kompol Chuk Putranto (mantan PS Kasubbagaudit Baggaketika Rowabprof Divisi Propam Polri) 

  • AKP Irfan Widyanto (mantan Kasubnit I Subnit III Dittipidum Bareskrim Polri). 

Ketujuh nama tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka karena termasuk dalam kelompok obstruction of justice dalam kasus pembunuhan terhadap Brigadir J. Namun Seali Syah tetap menyangkal bahwa suaminya tersebut tidak bersalah, hingga Polri akhirnya angkat bicara. 

Seali Syah Menyebar Surat Terbuka Ferdy Sambo

Istri Brigjen Hendra Kurniawan, Seali Syah mengunggah surat pernyataan yang ditulis oleh Irjen Ferdy Sambo perihal perusakan CCTV di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Duren Tiga, Jakarta Selatan. 

Melansir dari akun Instagram Seali Syah pada Jumat (2/9/2022), surat pernyataan itu ditulis tangan dan ditandatangani oleh Irjen Ferdy Sambo serta bermaterai 10.000. 

Dalam surat itu, Irjen Ferdy Sambo mengungkapkan bahwa Brigjen Hendra dan Kombes Agus Nurpatria memang benar melakukan pengecekan dan pengamanan CCTV di pos satpam sesuai perintah dirinya selaku atasan. 


Brigjen Hendra Kurniawan dan istri, Seali Syah. (Ist)

Hal tersebut juga sesuai dengan prosedur dalam Perkadiv Nomor 01 tahun 2015 tentang SOP Penyelidikan. 

“Terkait dengan viralnya DVR CCTV yang rusak sehingga menimbulkan laporan polisi dan dugaan keterlibatan beberapa anak buahnya adalah murni perintah dan tanggung jawab saya selaku Kadiv Propam pada saat itu,” bunyi dalam surat tersebut, dikutip Jumat (2/9/2022).

Lebih lanjut, Ferdy Sambo juga menegaskan bahwa Brigjen Hendra Kurniawan dan Kombes Agus Nurpatria tidak terlibat dalam perusakan DVR CCTV di pos satpam, Duren Tiga, Jakarta Selatan. 

“Dalam hal ini perlu saya tegaskan bahwa tidak ada keterlibatan BJP Hendra Kurniawan dan AKBP Agus Nurpatria, terkait pengrusakan DVR CCTV pos satpam Duren Tiga. Adapun yang dilaporkan oleh BJP Hendra Kurniawan dan AKBP Agus Nurpatria adalah adanya tindakan pengamanan DVR CCTV adalah di dalam rumah dinas Duren Tiga oleh Pusinafis Bareskrim Polri yang tidak sesuai prosedur,” tulis dalam surat itu. 

Berikut tulisan lengkap surat terbuka Irjen Ferdy Sambo yang sempat diunggah oleh Istri mantan Karo Paminal Div Propam, Brigjen Pol Hendra Kurniawan.

Surat Pernyataan 

 

Saya yang bertanda tangan di bawah ini 

Nama; Ferdy Sambo SH, SIK, MH 

Pangkat: Inspektur Jenderal Polisi 

NRP: 73020260 

Alamat: Komplek Polri Duren Tiga No.46 Jak-sel 

Dengan ini menyatakan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh rekan-rekan pejabat Polri atas penyampaian atas penjelasan informasi yang tidak benar tentang kronologis kejadian meninggalnya Brigadir Nofriansyah Josua di TKP Rumah Dinas Duren Tiga. Hal tersebut saya lakukan atas skenario atau rekayasa fakta yang saya buat untuk menjaga kehormatan keluarga saya.

Berkaitan dengan bagian awal pengecekan dan pengamanan CCTV di pos satpam yang diduga dilakukan oleh BJP Hendra Kurniawan dan KBP Agus Nurpatria adalah benar perintah saya selaku atasan langsung sesuai prosedur yang diatur dalam Perkap 01 tahun 2015 tentang SOP penyelidikan. 

Terhadap viralnya DVR CCTV pos satpam yang rusak sehingga menimbulkan laporan polisi di Dittipidsiber Bareskrim Polri dan dugaan keterlibatan beberapa anggota saya adalah murni perintah dan tanggung jawab saya selaku Kadiv Propam saat itu.

Dalam hal ini perlu saya tegaskan bahwa tidak ada keterlibatan BJP Hendra Kurniawan dan KBP Agus Nurpriatna terkait perusakan DVR CCTV pos satpam Duren Tiga. Adapun yang dilaporkan oleh BJP Hendra Kurniawan dan KBP Agus Nurpatria adalah adanya tindakan pengamanan DVR CCTV di dalam rumah dinas Duren Tiga oleh Pusinafis Bareskrim Polri yang tidak sesuai prosedur.

Demikian surat pernyataan ini saya buat agar dapat menjadi acuan dan keterangan tambahan untuk rekan-rekan penyidik sehingga jangan sampai penyidik memproses hukum orang yang tidak bersalah, mengingat BPJ Hendra Kurniawan orang yang tidak bersalah, dan KBP Agus Nurpatria adalah aset sumber daya manusia Polri yang sudah lama bertugas di Biro Paminal Div Propam Polri. 

Atas Perhatiannya saya ucapkan terima kasih dan saya sampaikan bahwa surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan tanpa paksaan pihak manapun, serta sebagai pertanggungjawaban saya secara hukum dan atasan langsung pada saat peristiwa tersebut. 

Salam Hormat 

Jakarta, 30 Agustus 2022

Setelah empat orang yang terlibat dalam obstruction of justice telah dikenakan sanksi berupa Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH), sidang selanjutnya giliran ketiga orang lainnya yang terlibat obstruction of justice, termasuk Brigjen Hendra Kurniawan. (put/kmr)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mencekam, Tangkap Pelaku Narkoba, Personel Polrestabes Medan Diserang

Mencekam, Tangkap Pelaku Narkoba, Personel Polrestabes Medan Diserang

Kondisi mencekam dialami personel Satresnarkoba Polrestabes Medan saat ingin menangkap pelaku pengedar narkoba jenis sabu-sabu di Glugur Hong, Medan.
Bahlil: Target Indonesia Tambah Saham Freeport Jadi 61% Demi Kesejahteraan Rakyat

Bahlil: Target Indonesia Tambah Saham Freeport Jadi 61% Demi Kesejahteraan Rakyat

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia sebut pemerintah rencanakan perpanjang Freeport sampai 2061 dengan tambah saham 61%.
KPK Sita Kantor Partai NasDem, Perkara Apa?

KPK Sita Kantor Partai NasDem, Perkara Apa?

Selain melakukan penyitaan terhadap Pabrik kelapa sawit, Penyidik KPK juga melakukan penyitaan terhadap aset milik Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga yang digunakan partai NasDem. Penyitaan dilakukan karena penyidik menduga kantor tersebut berasal dari uang korupsi.
Heboh Vaksin AstraZeneca Sebabkan Pembekuan Otak, Komnas KIPI Beri Penjelasan Begini

Heboh Vaksin AstraZeneca Sebabkan Pembekuan Otak, Komnas KIPI Beri Penjelasan Begini

Belakangan heboh vaksin AstraZeneca yang menyebabkan pembekuan otak. Komnas Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (KIPI) buka suara terkait vaksinasi di Indonesia.
Tasyakuran HBP ke-60, Lapas Cipinang Terima Piagam Penghargaan Pelayanan Publik Kategori B 

Tasyakuran HBP ke-60, Lapas Cipinang Terima Piagam Penghargaan Pelayanan Publik Kategori B 

Usai melaksanakan rangkaian kegiatan upacara puncak peringatan HBP ke-60 Tahun 2024 di Kementerian, Kepala Lapas Kelas I Cipinang E.P. Prayer Manik
Timnas Indonesia U-23 Harus Tentukan Takdirnya, Pilih Kalahkan Irak atau Guinea demi Lolos Olimpiade Paris 2024?

Timnas Indonesia U-23 Harus Tentukan Takdirnya, Pilih Kalahkan Irak atau Guinea demi Lolos Olimpiade Paris 2024?

Timnas Indonesia U-23 perlu menentukan takdirnya dalam hitungan jam ke depan antara mengalahkan Irak atau Guinea demi meraih tiket ke Olimpiade Paris 2024.
Trending
Shin Tae-yong Ngamuk Jelang Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong Ngamuk Jelang Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong mengutarakan keluh kesahnya menjelang pertandingan Timnas Indonesia U-23 kontra Irak dalam duel perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.
3 Kabar Buruk Jelang Laga Timnas Indonesia vs Irak Piala Asia U-23 2024, Komentar Fans Thailand soal Wasit VAR Kontroversi Sivakorn Pu-udom atas Kekalahan Skuat Shin Tae-yong

3 Kabar Buruk Jelang Laga Timnas Indonesia vs Irak Piala Asia U-23 2024, Komentar Fans Thailand soal Wasit VAR Kontroversi Sivakorn Pu-udom atas Kekalahan Skuat Shin Tae-yong

Tiga kabar buruk Jelang laga Timnas Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23 2024 dan komentar fans Thailand soal wasit VAR kontroversi wasit Sivakorn Pu-udom.
Tiket Final Jepang VS Uzbekistan Sepi Peminat, Justru Tiket Laga Timnas Indonesia Lawan Irak Ludes Terjual dalam Beberapa Jam Saja 

Tiket Final Jepang VS Uzbekistan Sepi Peminat, Justru Tiket Laga Timnas Indonesia Lawan Irak Ludes Terjual dalam Beberapa Jam Saja 

Tiket pertandingan perebutan juara ketiga Piala Asia U23 yang mempertemukan Timnas Indonesia U23 lawan Irak U23 malah lebih laris dibandingkan tiket final Jep-
Suporter Korea Selatan Singgung soal VAR di Laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Suporter Korea Selatan Singgung soal VAR di Laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Beragam komentar netizen Korea Selatan setelah melihat Timnas Indonesia U-23 dikalahkan Uzbekistan di laga semifinal Piala Asia U-23 2024. Dan kontroversi VAR.
Shin Tae-yong Mendapat 3 Kabar Baik yang Bisa Membuat Timnas Indonesia U-23 Menang Atas Irak U-23

Shin Tae-yong Mendapat 3 Kabar Baik yang Bisa Membuat Timnas Indonesia U-23 Menang Atas Irak U-23

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong mendapat tiga kabar baik jelang pertandingan perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Suporter Asal Korea Selatan Ini Ikut Kesal Atas Wasit Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan, Terkejut dengan Sikap STY

Suporter Asal Korea Selatan Ini Ikut Kesal Atas Wasit Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan, Terkejut dengan Sikap STY

Pada babak semifinal Piala Asia U-23 tersebut, Timnas Indonesia U-23 kalah dengan skor 2-0 dari Uzbekistan dengan berbagai kontroversi yang diambil oleh wasit. 
Shin Tae-yong Full Senyum Usai Dapat Kabar Bahagia Jelang Timnas Indonesia U-23 Lawan Irak 

Shin Tae-yong Full Senyum Usai Dapat Kabar Bahagia Jelang Timnas Indonesia U-23 Lawan Irak 

Timnas Indonesia U-23 akan bertemu dengan Irak dalam pertebutan juara 3 Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Kamis (2/5/2024). 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Dua Sisi
21:00 - 22:00
Kabar Utama
22:00 - 22:30
Cover Story One
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
Selengkapnya