LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kolase Foto Arteria Dahlan dan Irjen Teddy Minahasa
Sumber :
  • Istimewa/Tangkapan Instagram Humas Polda Sumbar dan Arteria Dahlan

Arteria Dahlan Tahu Mami Linda, Seorang Mami Diskotek yang Beli 5 Kg Sabu dari Irjen Teddy Minahasa

Arteria Dahlan Tahu Mami Linda, Seorang Mami Diskotek yang Beli 5 Kg Sabu dari Irjen Teddy Minahasa

Jumat, 14 Oktober 2022 - 21:46 WIB

Jakarta - Kapolda Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Teddy Minahasa dibekuk Tim Gabungan Propam Mabes Polri, karena diduga menjual narkotika jenis sabu-sabu kepada seorang yang disebut Mami Linda. Sebagaimana saat ini, Mami Linda dikabarkan seorang pengusaha diskotek di wilayah Jakarta. Kemudian, soal sosok Mami Linda tersebut pun dipertanyakan tim tvonenews.com kepada Anggota Komisi 3 DPR RI, Arteria Dahlan. Dan, Arteria Dahlan menyebutkan dirinya serta pihak Komisi 3 DPR RI sudah mengetahui sosok Mami Linda itu siapa. 

"Ya, kita uda tahu kok yang namanya Linda itu siapa. Orangnya ke mana. Tetapi kan sekarang ini,banyak hal yang kita ketahui tetapi belum bisa dieksekusi oleh aparat penegak hukum. Terkendalanya juga dengan berbagai alasan, padahal dukungan Komisi dan dukungan politik tidak henti-hentinya terhadap instutusi Polri," ungkap Anggota Komisi 3 DPR RI, Arteria Dahlan kepada tvonenews.com, Jumat (14/10/2022). 

Arteria Dahlan juga menyebutkan, kalau masalah Linda dan teman-teman Linda yang lain, pihak Komisi 3 DPR RI sudah memiliki peta jaringan narkoba. Hal itu, ia katakan, bisa ditanya di BNN dan bisa juga ditanya Direktorat Narkoba dan itu ia uangkapkan, sangat jelas senua. 

"Pemainnya siapa? jaringannya mana? terang benderang tetapi eksekusi secara komperensif di paripurna itu, jarang sekali dilakukan secara serius. Ini hanya pada tatanan permukaan dan mudah-mudahan ini menjadi pembelajaran bagi kita ke depan," pungkasnya. 

Baca Juga :

"Bayangkan ya, itu dia nanti memimpin Jawa Timur, yang luar biasa kompleksitasnya dan diketahui juga, peredaran narkoba di wilaya itu sangat luar biasa dan punya kantong-kantong narkoba. Dan, nantinya wilayah itu akan diberikan amanahnya kepada dia untuk mengupayakan penegakkan hukumnya, ternyata dia sendiri tidak mampu mendisiplinkan dirinya sendiri, bahkan dia pula yang terlibat prilaku kriminal narkoba ini," sambungnya menjelaskan. 

Foto Irjen Teddy Minahasa dengan Motor Besarnya

Kemudian, disinggung soal peredaran narkoba sudah menjamah kepada Perwira Tinggi Polri, Arteria Dahlan katakan, dari awal pihak Komisi 3 DPR RI membedah narkoba, pihaknya melihat narkoba itu beredar dari orang sekolah hingga yang tidak sekolah. 

Bahkan, ia menyebutkan, narkoba itu sudah beredar dari yang berkuada sampai tingkat yang tidak yang lagi berkuasa. Begitu juga dari kalangana pengangguran hingga sampai yang kaya raya. 

"Tak hanya itu saja, peredaran itu juga mungkin dari yang di desa-desa sana sampai di ring satu itu. Saya tidak bisa sebut ring satu itu. Nah, ini artinya apa? ini artinya penyebaran narkobanya masif dan terpaparnya juga begitu sudah luar biasa. Bahkan, yang terpapar ini kan sudah 7 juta yang betul-betul pelaku aktif yang tidak bisa meninggalkan narkoba. Jadi pemberantasan ini harus dilakukan secara serius," bebernya. 

Oleh sebab itu, Arteria Dahlan juga meminta kepada Kapolri, bahwa kasus ini sebagai pintu pembuka untuk memberantas dan menyelesaikan kejahatan narkoba yang teroganisir yang melibatkan Aparatur Republik Indonesia.

"Saya minta betul itu investigasinya supaya menyeluruh, Tidak mungkin Teddy Minahasa, di mana kejahatan ini adalah kejahatan organize crime  dan terorganisasi dengan baik. Bahkan kejahatan ini tidak bisa diselesaikan sendiri, karean ini kejahatan trans nationel crime, yang juga melibatkan banyak di negara lain," pungkasnya. 

Foto Irjen Teddy Minahasa Saat Potong Tumpeng Bersama Istrinya

Bahkan, ia juga menyebutkan, tidak bisa menjadi tukang sapu yang baik lagi untuk menemukan kejahatan narkoba di brangkas. Maka dari itu, ia sarankan kepada pihak kepolisian agar membuat masyarakat tidak menggunakan dan memakai narkoba lagi. 

"Nah tugas-tugas itu harus diemban oleh apartur negara dan petinggi-petinggi Polri yang terbebas dan tidak tersandra dengan kejahatan narkoba," tuturnya. 

Ia juga merasa sedih melihat instansi Polri, karena baru saja kejadian kasus Ferdy Sambo, Kanjuruhan dan ditambah lagi dengan kejadian ini. Kemudian, ia berharap dari kejadian ini bisa menjadi perbaikan instansi Polri, baik dari struktural dan kutural yang ada di tubuh Polri. 

Untuk diketahui, Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Mukti Juharsa, mengatakan bahwa Irjen Pol Teddy Minahasa telah ditetapkan sebagai tersangka. Hal ini diungkapkan oleh Kombes Pol Mukti Jaya di Mapolres Metro Jakarta Pusat, (14/10/2022) malam ini. 

Di mana sebelumnya, Irjen Pol Teddy Minahasa menjual barang bukti 5 Kg sabu kepada seorang mami bernama Linda, dengan bantuan seorang perwira menengah yang berpangkat AKBP dan alumni AKPOL 2003. Diketahui juga bahwa Linda adalah salah satu pengusaha diskotik yang ada di Jakarta.

Selanjutnya, Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin dalam konferensi pers Jumat (14/10/2022) malam mengatakan, bahwa petugas mendapatkan laporan dari masyarakat mengenai aktivitas peredaran gelap narkoba khususnya di wilayah Jakarta Pusat.

Laporan ini ditindaklanjuti oleh satuan narkoba Polres Jakarta Pusat dengan melakukan upaya pendalaman, pengamatan, penyelidikan hingga tanggal 10 Oktober 2022 melakukan penggerebekan. Penggerebekan yang dilakukan pada jam 20.00 WIB itu berhasil mengamankan seorang pelaku HF. 
Selain itu, petugas juga berhasil menyita barang bukti sabu yang dikemas dalam dua buah kantong plastik dengan berat masing-masing 12 gram dan 32 gram. Malam itu juga, petugas melakukan pengembangan hingga berhasil menangkap seorang pelaku lain bernama Abeng.

Kemudian, pengembangan terus dilakukan hingga sampai ke AD, yang belakangan diketahui adalah anggota Polri aktif dari kesatuan Polres Metro Jakarta Barat. Dalam pemeriksaan AD mengaku bahwa sabu itu didapat dari anggota Polri aktif juga dengan pangkat Kompol.

Polda Metro Jaya Gelar Konferensi Pers Terkait Jaringan Narkoba yang Menyeret Irjen Teddy Minahasa dan Mami Linda (Dalam Lingkaran), Jumat (14/10/2022)

Temuan ini kemudian dilaporkan kepada Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran. Selanjutnya Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran memerintahkan untuk berkoordinasi dengan satuan narkoba Polda Metro Jaya. 

Lalu. pengembangan dilakukan dan petugas mengamankan Kompol Kasranto yang adalah Kapolsek Kali Baru Tanjung Priok, Jakarta Utara. Petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti dari kantor Kompol Kasranto.

Dalam pemeriksaan Kasranto mengaku bahwa barang haram itu ia dapatkan dari Aipda Achmad Darwawan, anggota Polsek Kali Baru, Jakarta Utara. Petugas kemudian menangkap Achmad Darmawan di kediamannya yang berada di Komplek Taman Kedoya Baru, pada tanggal 12 Oktober 2022, pukul 13.30 WIB. 

Aipda Achmad Darmawan kemudioan bercerita bahwa sabu nya diperoleh dari seorang anggota Polri aktif berpangkat AKBP, mantan Kapolres Bukittinggi, yang sekarang menjabat sebagai Kabagada Rolog Polda Sumatera Barat. Anggota Polri yang dimaksud adalah AKBP Dody Prawira Negara. Dari rumah AKBP Dody Prawira Negara di Cimanggis, petugas berhasil menyita barang bukti sebanyak 2 Kg.

Dalam pemeriksaan lanjutan diketahui adanya keterlibatan seorang Perwira Tinggi Polri, yaitu Irjen Pol Teddy Minahasa Kapolda Sumatera Barat. Selama pengembangan petugas berhasil menyita total 3,3 Kg sabu. Sebanyak 1,7 Kg sabu yang sudah dijual. (Chm/Aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sepasang Kekasih Buang Bayi di Kebun Teh Simalungun, Sudah Pernah Lakukan pada 2022

Sepasang Kekasih Buang Bayi di Kebun Teh Simalungun, Sudah Pernah Lakukan pada 2022

Kanit Jatanras Sat Reskrim Polres Simalungun Iptu Ivan Roni Purba mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan, berdasarkan keterangan tersangka VAR (18), mengaku bahwa sebelumnya juga sudah pernah menguburkan bayi hasil hubungan gelapnya di lokasi yang sama.
Jemaah Haji Tiba di Tanah Suci, Petugas Siap Beri Layanan untuk Lansia

Jemaah Haji Tiba di Tanah Suci, Petugas Siap Beri Layanan untuk Lansia

Haji 2024 tiba di Makkah, khusus jemaah lansia juga siap mendapatkan pelayanan dari petugas, seperti
PDIP Rakernas, Jokowi Main Bersama Cucu Naik Andong Keliling Malioboro, Jan Ethes Bagi-bagi Kaus

PDIP Rakernas, Jokowi Main Bersama Cucu Naik Andong Keliling Malioboro, Jan Ethes Bagi-bagi Kaus

Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak menghadiri Rakernas PDIP dan menghabiskan waktu liburan bersama keluarga, terihat ia bersama kedua cucunya menaiki andong.
Lima Saksi Insiden Tragis Kecelakaan Kerja di Pabrik Mi Diperiksa Kepolisian

Lima Saksi Insiden Tragis Kecelakaan Kerja di Pabrik Mi Diperiksa Kepolisian

Sejauh ini pihaknya telah memeriksa lima saksi. Baik karyawan yang bekerja di pabrik tersebut maupun pimpinannya. 
Seminggu Lagi Konser BAE173 di Jakarta, Simak Ketentuan E-Tiket hingga Tas Bawaan

Seminggu Lagi Konser BAE173 di Jakarta, Simak Ketentuan E-Tiket hingga Tas Bawaan

Boy grup asal Korea Selatan, BAE173 sepekan lagi akan ke Indonesia menyapa ELSE (fans BAE173) dalam acara BAE173 2ND FAN CONCERT IN JAKARTA ‘POLARIS.
Belum Berdoa tapi Doa Seketika Terkabul gara-gara Amalkan Ini, Kata Ustaz Adi Hidayat Amalannya...

Belum Berdoa tapi Doa Seketika Terkabul gara-gara Amalkan Ini, Kata Ustaz Adi Hidayat Amalannya...

Ternyata begini cara agar doa cepat terkabul, Ustaz Adi Hidayat ungkap cara agar doa cepat terkabul walaupun belum berdoa, boleh dicoba setiap kali berdoa.
Trending
Terbongkar Alasan Pelaku Tak Mengenal Tiga DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ternyata Alami Kejadian Mengerikan Ini...

Terbongkar Alasan Pelaku Tak Mengenal Tiga DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ternyata Alami Kejadian Mengerikan Ini...

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya dikarenakan 3 pelaku yang buron selama 8 tahun.
Sosok Linda Menghilang, Pengacara Keluarga Vina Pertanyakan Kenapa Sahabat Kliennya Tak Diperiksa: Kenapa Takut?

Sosok Linda Menghilang, Pengacara Keluarga Vina Pertanyakan Kenapa Sahabat Kliennya Tak Diperiksa: Kenapa Takut?

Kuasa hukum keluarga Vina, Putri Maya Rumanti pertanyakan kenapa Linda sahabat almarhum tidak ikut diperiksa sebagai saksi pembunuhan. Dimana keberadaan Linda?
Terungkap Ini Sosok Pelaku Pertama Pemerkosa Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ayah Terpidana : Anaknya Suka Bantu Orang Tua

Terungkap Ini Sosok Pelaku Pertama Pemerkosa Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ayah Terpidana : Anaknya Suka Bantu Orang Tua

Benang kusut pengusutan kasus pemerkosaan disertai pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon terus menyita perhatian khalayak dalam pengungkapannya.
Misteri Sperma di Jasad Vina Cirebon, Mantan Kabareskrim Polri Beberkan Hasil Autopsi Tim Forensik: Ternyata DNA Milik Siapa?

Misteri Sperma di Jasad Vina Cirebon, Mantan Kabareskrim Polri Beberkan Hasil Autopsi Tim Forensik: Ternyata DNA Milik Siapa?

Mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Ito Sumardi buka suara terkait bukti sperma yang ditemukan pada jasad Vina Cirebon saat proses autopsi dilakukan.
Meski Menjadi Idola Masyarakat, 3 Pemain Timnas Indonesia Andalan Shin Tae-yong Ini Ternyata Cuma Jadi 'Ban Serep' di Klub

Meski Menjadi Idola Masyarakat, 3 Pemain Timnas Indonesia Andalan Shin Tae-yong Ini Ternyata Cuma Jadi 'Ban Serep' di Klub

Tidak semua pemain yang dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mendapat menit bermain cukup di klub
Linda Hilang Misterius! Digadang-gadang Terlibat Kasus Pembunuhan, Keluarga Vina Ungkap Fakta Mengejutkan Ini...

Linda Hilang Misterius! Digadang-gadang Terlibat Kasus Pembunuhan, Keluarga Vina Ungkap Fakta Mengejutkan Ini...

Beredar narasi di media sosial Linda dikait-kaitkan dengan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat. Terkuak ternyata Linda tak pernah diperiksa.
Cerita Terpidana Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ayah Kandung : Dipaksa Mengakui, Sujud dan Sumpah ke Polisi

Cerita Terpidana Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ayah Kandung : Dipaksa Mengakui, Sujud dan Sumpah ke Polisi

Benang kusut pengusutan kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon terus menyita perhatian publik usai berbagai polemik pengusutannya oleh polisi.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
Big Fight Boxing
15:00 - 15:30
Football Vaganza
Selengkapnya