LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Edy Rahmayadi saat berada di Polda Sumut.
Sumber :
  • Tim TvOne/ Yoga

Kisruh Internal Manajemen PSMS Medan Bergulir Panas di Poldasu-Kodrat Shah Tersangka?

Kisruh di internal manajemen PSMS Medan antara kubu Edy Rahmaydi VS Kodrat Shah yang bermula saat Rapat Umum Pemegang Saham 25 Maret 2022 lalu semakin memanas.

Kamis, 15 Desember 2022 - 14:10 WIB

Medan - Kisruh di internal manajemen PSMS Medan antara kubu Edy Rahmaydi VS Kodrat Shah yang bermula  terjadi saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 25 Maret 2022 lalu semakin memanas.

Bahkan, kisruh PSMS Medan ini menjadi perkara tindak pidana yang telah berproses ke tahap penyidikan yang bergulir di Subdit 2 Hardabang Tah, Ditreskrimum Polda Sumut. Perkara tindak pidana ini tertuang dalam laporan PSMS Medan  dalam nomor LP Nomor : LP / B / 966 / V / 2022 / SPKT / POLDA SUMATERA UTARA, tanggal 31 Mei 2022, mengenai dugaan pemalsuan surat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 263 KUHPidana.

Dua orang telah ditetapkan tersangka namun tidak dilakukan penahanan. Bahkan, saat ini santer kabar pihak penyidik pun menetapkan paman Wakil Gubernur Sumatera Utara, Kodrat Shah sebagai tersangka.
 
Sebelum itu, Penyidik Subdit 2 Hardatahbang Polda Sumut terlebih dulu menetapkan status tersangka terhadap Julius Raja dan Fityan. 
 
Dimana kasusnya terkait dugaan pemalsuan surat palsu yang dilaporkan Direktur Hukum PSMS Medan, Bambang Abimanyu.
 
Keduanya dilaporkan karena mengaku sebagai sekretaris umum dan pengurus PSMS sehingga hadir di Kongres PSSI pada 30 Juni 2022 di Bandung.
 
“Iya benar, sudah tersangka. dikenakan Pasal 263 KUHPidana,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi kepada awak media, Rabu(14/12/2022).
 
Akan tetapi, meski sudah ditetapkan status tersangka dugaan tindak pidana  pemalsuan surat, menurut Hadi, yang bersangkutan diantaranya Julius Raja dan Fityan tidak dilakukan penahanan. 
 
Namun Hadi tidak menjelaskan detail apa alasan penyidik,  tidak atau belum melakukan penahanan terhadap keduanya. 
 
“Keduanya sudah tersangka. Tidak dilakukan penahanan karena itu kewenangan penyidik,” sebut Hadi. 
 
Bersama Dua Orangnya, Kodrat Shah Tersangka? Kasubdit 2 Hardabangtah Ditreskrimum Bungkam
 
Seiring perjalanan perkara, disebut-sebut nama Ketua MPW salah satu OKP di Sumut serta Sekjen salah satu Partai Politik, Kodrat Shah, dikabarkan telah ditetapkan tersangka oleh penyidik.
 
Diduga, ia merupakan orang yang memandatkan Julius Raja alias 'King' dan Fityan untuk menghadiri Kongres PSSI di Bandung pada 30 Juni 2022 lalu.
 
Penetapan status tersangka terhasap Kodrat Shah ini pun disebut-sebut sejak tanggal 24 Oktober 2022 lalu. Di mana, dikabarkan pihak penyidik telah menemukan alat bukti yang cukup. 
 
Kemudian, pihak penyidik juga  sudah memanggil Kodrat Shah pada 9 Desember 2022 lalu untuk diperiksa sebagai tersangka namun Kodrat mangkir.
 
Namun hal ini belum diketahui pasti, termasuk juga apa alasan Kodrat mangkir dari pemeriksaan polisi.
 
Dari sederet dugaan dan kabar yang beredar terkait penetapan status tersangka terhadap Kodrat Shah ini, Kasubdit 2 Hardabang Tah,  Ditreskrimum Polda Sumut yang menangani perkara ini, AKBP Simon Paulus Sinulingga ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp ponselnya bungkam.
 
Sederet tulisan pertanyaan konfirmasi terkait hal ini yang disampaikan pada pukul 13.20 WIB, tak kunjung dibalas. Meski tulisan pesan pertanyaan tersebut sudah menunjukkan centang dua.
 
Kronologi Kekisruhan Internal Management PSMS Medan
 
Kisruh di internal manajemen PSMS Medan ini bermula sejak Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 25 Maret 2022 lalu.
 
Ketika RUPS digelar, management PSMS kubu Edy Rahmayadi menunjuk Arifuddin Maulana Basri sebagai Direktur Utama PT Kinantan Medan Indonesia (KMI). 
 
Diketahui bila, Arifuddin Maulana Basri ini adalah merupakan menantu dari Edy Rahmayadi.
 
Sedangkan Kodrat Shah, selaku pemegang saham merasa kebobolan karena tidak diundang dalam RUPS tersebut.
 
Atas penunjukan Arifuddin Maulana Basri, paman Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah atau Ijeck ini merasa kecewa dan menganggap hasil RUPS itu tidak sah.
 
Belakangan, di saat kisruh RUPS muncul, timbul kembali masalah baru menyangkut Kongres PSSI di Bandung, Jawa Barat.
 
Saat Kongres PSSI 2022 di Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Senin (30/5/2022) lalu, kubu Edy Rahmayadi yang diwakili Manajer PSMS Mulyadi Simatupang dan Direktur Hukum PT KMI, Bambang Abimanyu tidak diperkenankan masuk ke area kongres. 
 
Sementara yang dibolehkan masuk ke area kongres adalah kubu Kodrat Shah. Kala itu, CEO PSMS Kodrat Shah dan Sekretaris PSMS Julius Raja yang masuk mengikuti Kongres PSSI.
 
Hal inilah yang membuat kubu Edy Rahmayadi kesal hingga akhirnya membuat laporan ke Polda Sumut melalui Direktur Hukum PT KMI, Bambang Abimayu.(YSA/LNO)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Satu Jemaah Haji Asal Maluku Utara Ditunda Keberangkatan Usai Alami Stroke Saat Akak Diterbangkan

Satu Jemaah Haji Asal Maluku Utara Ditunda Keberangkatan Usai Alami Stroke Saat Akak Diterbangkan

Satu jemaah haji asal Maluku Utara harus ditunda keberangkatannya akibat mengalami stroke saat berada di Asrama Haji Sudiang Makassar.
Egi Atau Perong Otak Pembunuhan Vina Cirebon Ditangkap, Polisi MInta DPO Lain Serahkan Diri Sebelum Ditembak

Egi Atau Perong Otak Pembunuhan Vina Cirebon Ditangkap, Polisi MInta DPO Lain Serahkan Diri Sebelum Ditembak

Egi atau Perong yang merupakan DPO kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon 2016 berhasil ditangkap di Bandung. Hal tersebut dibenarkan Dirkrimum Polda Jabar
Waspada! Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi Dua Kali

Waspada! Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Lagi Dua Kali

Data Badan geologi Pos Pengamatan gunung Lewotobi laki-laki di desa Pulorela, Kecamatan Wulanggitang merekam adanya dua kali letusan dari puncak gunung yang memiliki ketinggian 1.584 meter dari permukaan laut. 
Relawan Bakti BUMN – PNM, Menumbuhkan Asa Di Desa Nepal Van Java

Relawan Bakti BUMN – PNM, Menumbuhkan Asa Di Desa Nepal Van Java

Program Relawan Bakti BUMN (RBB) merupakan program kolaborasi BUMN yang berfokus pada pencapaian tujuan dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dari seluruh BUMN di Indonesia.
Sahamnya Anjlok 25 Persen Dalam 3 Bulan, PT Telkom Indonesia Tbk Ternyata Sedang Diusut KPK, Kantornya Bahkan Sudah Digeledah

Sahamnya Anjlok 25 Persen Dalam 3 Bulan, PT Telkom Indonesia Tbk Ternyata Sedang Diusut KPK, Kantornya Bahkan Sudah Digeledah

Misteri di balik anjloknya saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) hingga 25 persen, akhirnya terungkap, setelah KPK merilis adanya kasus korupsi di BUMN ini.
Indonesia Jajaki Kerja Sama Sektor Digital dengan Finlandia, Menkominfo Bocorkan Ada 3 Bidang Termasuk Pusat Data Nasional

Indonesia Jajaki Kerja Sama Sektor Digital dengan Finlandia, Menkominfo Bocorkan Ada 3 Bidang Termasuk Pusat Data Nasional

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan, ada di tiga bidang yang tengah dijajaki pemerintah RI dengan Pemerintah Finlandia.
Trending
Eks Kabareskrim 'Sudutkan' Polda Jabar, Sebut 3 DPO Kasus Vina Cirebon Hanyalah Fiktif Belaka, Ternyata Demi Puaskan...

Eks Kabareskrim 'Sudutkan' Polda Jabar, Sebut 3 DPO Kasus Vina Cirebon Hanyalah Fiktif Belaka, Ternyata Demi Puaskan...

Mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Ito Sumardi menduga 3 DPO Vina Cirebon yang ditetapkan Polda Jabar hanyalah fiktif demi memuaskan masyarakat saja.
Tolong Rutinkan Baca Satu Surat ini Setelah Salat Tahajud, Siap-siap Diserang Rezeki Miliaran, Ustaz Khalid Basalamah Bilang…

Tolong Rutinkan Baca Satu Surat ini Setelah Salat Tahajud, Siap-siap Diserang Rezeki Miliaran, Ustaz Khalid Basalamah Bilang…

Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan ada amalan rutin yang bila dilakukan setelah salat tahajud akan membuat rezeki datang miliaran. Seperti apa amalan tersebut?
Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Beri Kesaksian Korban Salah Tangkap Hingga Penyiksaan, Jawab Mengejutkan Polda Jawa Barat

Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Beri Kesaksian Korban Salah Tangkap Hingga Penyiksaan, Jawab Mengejutkan Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sejoli Vina dan Eky di Cirebon semakin menyita perhatian publik usai sejumlah kontroversi dalam pengungkapannya.
Betapa Senangnya Media Vietnam jika Pemain Timnas Indonesia Andalan Shin Tae-yong Ini Tak Main di Piala AFF 2024

Betapa Senangnya Media Vietnam jika Pemain Timnas Indonesia Andalan Shin Tae-yong Ini Tak Main di Piala AFF 2024

Media Vietnam begitu senang jika pemain Timnas Indonesia andalan Shin Tae-yong ini tak hadir dalam Piala AFF 2024, bisa menjadi kesempatan balas dendam Vietnam.
Fakta Mengejutkan Eky Kekasih Vina, Bukan Meninggal Karena Ditusuk Geng Motor, Tapi...

Fakta Mengejutkan Eky Kekasih Vina, Bukan Meninggal Karena Ditusuk Geng Motor, Tapi...

Kasus pembunuhan menimpa Vina dan kekasihnya Eky di Cirebon pada 2016 silam kembali panas diperbincangkan setelah Film Vina: Sebelun 7 Hari tayang di bioskop.
Timnas Indonesia Baru Kumpul 27 Mei Tapi Ragnar Oratmangoen Tiba Lebih Cepat, Ada Apa?

Timnas Indonesia Baru Kumpul 27 Mei Tapi Ragnar Oratmangoen Tiba Lebih Cepat, Ada Apa?

Kedatangan Ragnar Oratmangoen ke Indonesia ini menyusul pemanggilan pemain Fortuna Sittard oleh PSSI. 
Pengakuan Kakak Saka, Terpidana Kasus Pembunuhan Vina: Kerap Diteror Oang Tak Dikenal Saat Sang Adik Bebas

Pengakuan Kakak Saka, Terpidana Kasus Pembunuhan Vina: Kerap Diteror Oang Tak Dikenal Saat Sang Adik Bebas

Saka Tatal, terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon 2016 silam kini sudah menghirup udara segar dan gencar membantah terlibat di pembunuhan Vina.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Siang
13:00 - 15:00
Apa Kabar Indonesia Siang
15:00 - 15:30
Kabar Pemilu
15:30 - 16:00
Kabar Haji
16:00 - 18:00
Kabar Petang
18:00 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
Selengkapnya