Surabaya, tvOnenews.com - AN perempuan asal Sukabumi yang tewas diduga dianiaya oleh teman lelakinya ternyata sempat Curhat di akun media sosial pribadinya.
Dalam curhatannya, korban AN menjelaskan jika dirinya mati matian menjaga hati sang pria, malah prianya yang ingin mematikan wanitanya.
Cuitan tersebut pun diunggah oleh beberapa hari sebelum korban ditemukan tewas yang merupakan unggahan terakhirnya.
Kuasa hukum keluarga korban menyebut, korban tak hanya menuliskan unggahan curhatan hatinya saja, bahkan korban sempat menghubungi keluarga saat mengalami penganiayaan dengan alasan sakit.
Menurut keterangan dari kuasa hukum keluarga korban yaitu Dimas Yemahura Al Farauq pun mengungkapkan pihaknya memiliki barang bukti berupa voice note saat korban mendapatkan penganiayaan dari pelaku.
Dari peristiwa tersebut, pihak keluarga korban berharap, kasus pembunuhan ini segera terungkap. Berikut selengkapnya. (ayu)