Kendal, Jawa Tengah - Ditengah naiknya harga BBM, Provinsi Jawa Tengah justru mengklaim komoditas pangan dan non pangan di wilayah itu relatif mengalami penurunan atau deflasi. Hal itu diungkapkan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar pranowo saat mengunjungi kampung nelayan Bandengan serta Desa Donosari, Kecamatan Patebon, Kabupaten Kendal.
Menurut Ganjar, pada Bulan Agustus 2022 penurunan harga non pangan sebesar 0,39 persen melebihi besaran deflasi nasional sekitar minus 0,21 persen. Turunnya harga non pangan di Jawa Tengah pada bulan Agustus 2022 disebabkan komunitas seperti bawang merah dan cabai memasuki masa panen.
Namun Ganjar menyatakan, harga komoditas yang rendah di Jawa Tengah dapat pula meroket lebih tinggi jika muncul gejala-gejala terjadinya inflasi. (ayu)