LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Bea dan Cukai Bali, NTB dan NTT, Susila Brata,
Sumber :
  • tim tvone/Aris Wiyanto

Bea Cukai Bali Ungkap 112 Kasus Narkotika dengan Nilai Rp12 Miliar Lebih di 2023 

"Terdapat 112 kali penindakan atas NPP yang dilakukan oleh Kanwil DJBC Bali, NTB dan NTT sampai dengan Oktober 2023. Penanganan kasus atas penindakan tersebut telah diserahkan kepada kepolisian daerah Bali dan BNN Provinsi Bali,"

Selasa, 5 Desember 2023 - 12:52 WIB

Badung, tvOnenews.com - Selama kurun waktu tahun 2023, Bea Cukai Bali  mengungkap sebanyak 112 kasus Narkotika, Psikotropika, dan Prekusor (NPP).

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Bea  dan Cukai Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) Susila Brata mengatakan 112 kasus tersebut merupakan pengungkapan kasus narkotika sejak Januari hingga Oktober 2023.

"Terdapat 112 kali penindakan atas NPP yang dilakukan oleh Kanwil DJBC Bali, NTB dan NTT sampai dengan Oktober 2023. Penanganan kasus atas penindakan tersebut telah diserahkan kepada kepolisian daerah Bali dan BNN Provinsi Bali," kata Susila, di Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Bali, Selasa (5/12/2023).

Ia menyebutkan, bahwa pengungkapan 112 kasus narkotika dilakukan oleh tim gabungan yakni Bea Cukai Ngurah Rai, Bea Cukai Denpasar, Polda Bali dan BNNP Bali dan yang paling dominan kasus NPP terjadi di wilayah hukum Bea Cukai Ngurah Rai, sebanyak 89 kasus.

Baca Juga :

"Memang paling dominan dari 112 kasus itu, 89 kasus itu di Bea Cukai Ngurah Rai. Jadi 112 itu adalah gabungan," ujarnya.

Sementara, di tempat yang sama Kepala Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Mira Puspita Dewi mengatakan, kalau dilihat dari surat bukti penindakan NPP untuk kerugian negara atas kasus itu senilai Rp53 miliar lebih dan nilai barang dari NPP mencapai sekitar Rp12 miliar lebih.

"Kalau kita lihat surat NPP, surat bukti penindakan di Ngurah Rai kerugian negaranya Rp 53.856.339.147. Nilai barangnya kita lihat di sini ada Rp 12.613.143.591. Intinya adalah NPP ini penindakan mayoritas dari para penumpang. barang yang dibawa oleh penumpang dari luar negeri melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali," ujarnya.

Ia juga menyebutkan, bahwa untuk barang bukti yang paling banyak didapat adalah metafitamine dan kebanyakan dibawah langsung oleh para penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

"Paling banyak metamfetamin yang kami tindak. Ada juga dari barang kiriman baik dari pos dan dari kargo itu juga ada. Tapi memang lebih banyak barang dari penumpang yang dibawa langsung oleh penumpang ke dalam negeri," ujarnya.

"Kita tahu banyak wisatawan yang semakin masuk ke wilayah Bali. Kalau kita lihat juga terkait pemasukan atau pembawaan ganja ini yang dibawa penumpang, ada ketidaktahuan penumpang bahwa di Indonesia atau di Bali itu ganja dilarang. Padahal ada beberapa negara ini ganja diperbolehkan. Seperti Thailand, Amerika diperbolehkan. Sehingga penindakan ini yang paling banyak," ujarnya. (AWT/ito) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pengamat Sepak Bola Paparkan Alasan Timnas Indonesia Menang dari Irak, Shin Tae-yong Sudah Tunjukkan Bukti dari Tanzania

Pengamat Sepak Bola Paparkan Alasan Timnas Indonesia Menang dari Irak, Shin Tae-yong Sudah Tunjukkan Bukti dari Tanzania

Timnas Indonesia akan menjamu Irak dalam lanjutan putaran dua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (6/6/2024). 
Dua Maling Hewan Kurban di Kulon Progo Dibekuk Polisi, 3 Pelaku Lain Masih Buron

Dua Maling Hewan Kurban di Kulon Progo Dibekuk Polisi, 3 Pelaku Lain Masih Buron

Polisi akhirnya berhasil membekuk dua pelaku pencurian hewan kurban di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kuasa Hukum Saka Tatal Tegaskan Bukti CCTV Tak Dihadirkan di Persidangan, Alasannya Karena Kesaksian Polisi ..

Kuasa Hukum Saka Tatal Tegaskan Bukti CCTV Tak Dihadirkan di Persidangan, Alasannya Karena Kesaksian Polisi ..

Kuasa hukum Saka Tatal, Titin Prialianti mengungkapkan terkait fakta persidangan kasus pembunuhan Vina Cirebon, terutama menyoal rekaman CCTV. (5/6/2024).
Diduga Akibat Korsleting Listrik, Gudang Arsip Rumah Sakit Umum Permata Blora Terbakar

Diduga Akibat Korsleting Listrik, Gudang Arsip Rumah Sakit Umum Permata Blora Terbakar

Sebuah gudang arsip dan tempat service komputer di lantai tiga Rumah Sakit Umum Permata, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, terbakar pada Rabu siang (5/6/2024). Kebakaran diduga akibat konsleting listrik.
Wacana Rumah KPR Tapera Dekat Area Perkotaan, Akses ke Kantor Cuma Satu Jam

Wacana Rumah KPR Tapera Dekat Area Perkotaan, Akses ke Kantor Cuma Satu Jam

Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR berjanji akan membangun rumah Tapera dengan jarak terjangkau ke area perkantoran.
Ada-ada Saja! Pelatih Irak Keluhkan Fasilitas dari PSSI Jelang Lawan Timnas Indonesia

Ada-ada Saja! Pelatih Irak Keluhkan Fasilitas dari PSSI Jelang Lawan Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Irak, Jesus Casas mengeluhkan soal fasilitas lapangan yang diberikan oleh PSSI jelang matchday kelima Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Timnas Indonesia.
Trending
Butuh Duit, Kisah ART Cantik Ketagihan Jadi Pemuas Nafsu Majikan: Aku Sampai…

Butuh Duit, Kisah ART Cantik Ketagihan Jadi Pemuas Nafsu Majikan: Aku Sampai…

Inilah kisah Asisten Rumah Tangga (ART) muda nan cantik rela menjadi pemuas nafsu majikan demi mendapatkan uang. Seperti apa kisah? Simak artikelnya berikut ini
Saksi Liga Akbar Dipercaya Bisa Bongkar Kasus Vina, Psikologi Forensik Reza Indragiri Bebekan 'Kelemahan' dalam Proses Penegakan Hukum

Saksi Liga Akbar Dipercaya Bisa Bongkar Kasus Vina, Psikologi Forensik Reza Indragiri Bebekan 'Kelemahan' dalam Proses Penegakan Hukum

Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel menilai terdapat 'kelemahan' dalam proses penegakan hukum pada kasus pembunuhan Vina dan Eky 2016 hingga sekarang, seusai muncul saksi lama Liga Akbar alias Gaga memberikan keterangan di Polda Jabar.
Tiba-Tiba FIFA Bikin Rilis soal Rangking Timnas Indonesia, Begini Reaksi Pemain Irak saat Lihat Stadion GBK

Tiba-Tiba FIFA Bikin Rilis soal Rangking Timnas Indonesia, Begini Reaksi Pemain Irak saat Lihat Stadion GBK

Inilah dua berita terpopuler. Tiba-tiba FIFA bikin rilis soal rangking Timnas Indonesia dan begini reaksi pemain Irak saat melihat Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Usai Kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI Pastikan Timnas Indonesia Pindah Markas ke Surabaya Untuk Ajang FIFA Matchday 

Usai Kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI Pastikan Timnas Indonesia Pindah Markas ke Surabaya Untuk Ajang FIFA Matchday 

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir membeberkan bila Timnas Indonesia akan pindah markas dan menggelar pertandingan di Surabaya untuk FIFA Matchday pada Agustus 2024.
Pengakuan Mengejutkan Saksi Liga Akbar, Mengaku Dipaksa Beri Keterangan Tak Sesuai Fakta Saat Awal Penyelidikan Kasus Vina

Pengakuan Mengejutkan Saksi Liga Akbar, Mengaku Dipaksa Beri Keterangan Tak Sesuai Fakta Saat Awal Penyelidikan Kasus Vina

Saksi kunci kasus pembunuhan Vina, Liga Akbar memberikan keterangan mengejutkan. Ternyata sempat dipaksa beri kesaksian tak sesuai fakta di awal penyelidikan.
Reaksi Tak Biasa Pelatih Tanzania Usai Imbang Lawan Timnas Indonesia, Hemed Suleiman: Saya Tidak Tahu, Mereka Punya...

Reaksi Tak Biasa Pelatih Tanzania Usai Imbang Lawan Timnas Indonesia, Hemed Suleiman: Saya Tidak Tahu, Mereka Punya...

Hemed Suleiman yang merupakan pelatih Timnas Tanzania memberikan reaksi yang tidak biasa usai timnya imbang melawan Timnas Indonesia dengan skor akhir 0-0.
Timnas Indonesia Dapat Amunisi Baru Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jay Idzes Siap Perkuat Tim Asuhan Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Dapat Amunisi Baru Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jay Idzes Siap Perkuat Tim Asuhan Shin Tae-yong

Timnas Indonesia dapat amunisi baru jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026, lantaran Jay Idzes bakal segera perkuat skuad asuhan Shin Tae-yong tersebut.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Indonesia Business Forum
21:00 - 22:00
Kabar Utama 2
22:00 - 22:30
Panggilan Baitullah
22:30 - 23:30
Kabar Hari ini
23:30 - 00:00
Indonesia Mengingat
Selengkapnya