Menurutnya Laporan Polisi tersebut diajukan pertama kalinya pada Selasa (2/5/2023) hingga ditolak pihak Polda Metro Jaya dikarenakan tindak pidana pencabulan anak harus dilaporkan oleh orang tua atau wali pelapor bukan penasihat hukum.
Kemudian penolakan laporan dialaminya usai pihaknya kembali melayangkan laporan polisi kedua pada Rabu (3/5/2023) melalui penasihat hukjm serta wali pelapor.
"Alasan perlu dilakukan visum terhadap Pelapor terlebih dahulu. Karena Pelapor sedang berada di tempat penahanan, maka Petugas Piket SPKT Polda Metro Jaya perlu menunggu kepulangan atasannya dari tugas. Pada hari Senin, 8 Mei 2023 untuk melakukan Laporan Polisi kembali terhadap MDS," kata Mangatta, Jakarta, Kamis (4/5/2023). (raa/ebs)
Load more