LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua Bawaslu Pati (tengah) saat memberikan keterangan kepada wartawan di kantor Bawaslu Pati, Sabtu (12/10/2024).
Sumber :
  • tim tvOne - Abdul Rohim

Dugaan Kades dan Perangkat Desa Tidak Netral, Bawaslu Pati : Tidak Terbukti Melanggar Tindak Pidana Pemilihan

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pati, Jawa Tengah menyatakan lima kepala desa dan dua perangkat desa tak terbukti melanggar netralitas terkait laporan dugaan dukungan terhadap pasangan calon peserta Pilkada 2024.

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 23:35 WIB

Pati, tvOnenews.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pati, Jawa Tengah menyatakan lima kepala desa dan dua perangkat desa tak terbukti melanggar netralitas terkait laporan dugaan dukungan terhadap pasangan calon peserta Pilkada 2024.

Hal ini diputuskan Bawaslu Pati setelah menggelar klarifikasi kepada tujuh terlapor soal dugaan pelanggaran netralitas oleh kepala desa dan perangkat desa di Pilkada Pati.

Ketua Bawaslu Kabupaten Pati, Supriyanto mengatakan, pihaknya telah memeriksa lima kepala desa, satu sekretaris desa yang berstatus ASN, dan satu perangkat desa yang juga sebagai penyelenggara pemilu karena diduga melanggar Undang-undang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

“Kami sudah menyelesaikan proses penanganan pelanggaran terhadap dua temuan yang berasal dari Laporan Hasil Pengawasan (LHP) kampanye dari dua lokasi, yaitu di Kecamatan Margorejo dan Jaken. Kemudian, kita sudah melakukan register. Kita juga sudah melakukan proses proses klarifikasi dan pembahasan dengan Sentra Gakkumdu,” terang ketua Bawaslu Kabupaten Pati, Supriyanto, Sabtu (12/10/2024).

Baca Juga :

Dari proses yang sudah dilaksanakan, Bawaslu menyatakan bahwa lima kepala desa dan dua perangkat desa tersebut tidak terbukti melanggar tindak pidana pemilihan.

“Hasil kajian atau hasil kesimpulan terakhir, kita nyatakan tidak memenuhi unsur-unsur pidana pemilihan. Ini hasil pembahasan kami di Sentra Gakkumdu,” ungkap Supri.

Supriyanto mengatakan ada beberapa alasan lima kades dan dua perangkat desa itu tidak termasuk melanggar pidana Pemilu. Menurutnya, bukti keterlibatan kepala desa dan perangkat desa tersebut kurang kuat.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bukan Hanya Lombok, Dampak Erupsi Gunung Lewotobi Sampai ke Bali, Puluhan Penerbangan Domestik dan Internasional Batal

Bukan Hanya Lombok, Dampak Erupsi Gunung Lewotobi Sampai ke Bali, Puluhan Penerbangan Domestik dan Internasional Batal

“Dampak erupsi Gunung Lewotobi 12 penerbangan domestik, yaitu 7 keberangkatan dan 5 kedatangan terdampak. Sementara terdapat 22 penerbangan internasional..."
Maarten Paes Pegang Daftar 6 Pemain Jepang yang Bakal Jadi Ancaman untuk Timnas Indonesia

Maarten Paes Pegang Daftar 6 Pemain Jepang yang Bakal Jadi Ancaman untuk Timnas Indonesia

Penjaga gawang Timnas Indonesia, Maarten Paes, memegang daftar pemain Jepang yang bisa menjadi ancaman bagi skuad Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Geng Motor di Bandung Berulah, Seorang Pemuda Tewas Ditusuk 

Geng Motor di Bandung Berulah, Seorang Pemuda Tewas Ditusuk 

Geng motor di Kota Bandung kembali berulah. Tak terima ditegur, seorang warga meninggal dunia akibat ditusuk.
Lapor Polda Jatim, Calon TKI Diduga Jadi Korban TPPO dan Terlantar Tidur di Tenda Rooftop Apartemen Hongkong

Lapor Polda Jatim, Calon TKI Diduga Jadi Korban TPPO dan Terlantar Tidur di Tenda Rooftop Apartemen Hongkong

Nasib sial dialami Prasetyo Wahyu Ababil, 24, warga Trenggalek. Bermaksud mengadu nasib untuk memperbaiki perekonomian di luar negeri, dia malah menjadi korban dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO). 
Fraksi Gerindra Wanti-wanti Kasus Tom Lembong: Bisa Timbulkan Anggapan Prabowo Gunakan Hukum Sebagai Alat Politik

Fraksi Gerindra Wanti-wanti Kasus Tom Lembong: Bisa Timbulkan Anggapan Prabowo Gunakan Hukum Sebagai Alat Politik

Komisi III DPR RI menggelar rapat kerja dengan Kejaksaan Agung (Kejagung) di komplek parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/11/2024). 
Ratusan Relawan Dipastikan Siap Pantau Suara Pramono-Rano di Ribuan TPS Pilkada Jakarta

Ratusan Relawan Dipastikan Siap Pantau Suara Pramono-Rano di Ribuan TPS Pilkada Jakarta

Berdasarkan pantauan tim tvOnenews.com di lapangan, tampak lautan warga dengan baju oranye dipadukan rompi biru menyambut kedatangan Pramono di lokasi kegiatan.
Trending
Denny Darko Terawang Peluang Timnas Indonesia Lolos Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Hasilnya Ternyata...

Denny Darko Terawang Peluang Timnas Indonesia Lolos Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Hasilnya Ternyata...

Hasil ramalan dari ahli tarot Denny Darko soal terawangan peluang Timnas Indonesia lolos Ronde Tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, tak disangka ternyata....
Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Sarwendah Akhirnya Beberkan Kondisinya saat Masih dengan Ruben Onsu, Bahwa Dia Sebenarnya...

Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Sarwendah Akhirnya Beberkan Kondisinya saat Masih dengan Ruben Onsu, Bahwa Dia Sebenarnya...

Tak banyak yang tahu bahwa Sarwendah saat masih menikah dengan Ruben Onsu ternyata alami hal sulit. Melalui sebuah tayangan di YouTube ia akhirnya buka suara.
Kevin Diks Akan Isi Posisi Mees Hilgers di Timnas Indonesia Hadapi Jepang, Calvin Verdonk Sesumbar Soal Kualitas...

Kevin Diks Akan Isi Posisi Mees Hilgers di Timnas Indonesia Hadapi Jepang, Calvin Verdonk Sesumbar Soal Kualitas...

Calvin Verdonk menilai dengan kualitas yang dimiliki Kevin Diks, kehadirannya di skuad Timnas Indonesia akan sangat membantu Timnas Indonesia kontra Jepang.
Mengharukan, Kisah Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Beruntun Tol Purbaleunyi Ternyata Bocah Pekerja Penjaga Anak dari Keluarga TNI

Mengharukan, Kisah Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Beruntun Tol Purbaleunyi Ternyata Bocah Pekerja Penjaga Anak dari Keluarga TNI

Kecelakaan beruntun Tol Purbaleunyi KM 92, Jawa Barat menyisakan duka mendalam bagi korban meninggal dunia yang diketahui bernama Amanda Marissa alias Salsa yang berusia 13 tahun.
Masih Ingat Hansamu Yama? Eks Pemain Timnas Indonesia itu Berani Umbar Kegagalan Garuda Muda di Era-nya, Ternyata Biang Keroknya...

Masih Ingat Hansamu Yama? Eks Pemain Timnas Indonesia itu Berani Umbar Kegagalan Garuda Muda di Era-nya, Ternyata Biang Keroknya...

Eks kapten dari Timnas Indonesia U-19 arahan Indra Sjafri yakni Hansamu Yama Pranata, akhirnya ungkap alasan di balik gagalnya skuad Garuda Muda era tersebut.
Bahrain Sempat Terheran-heran, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Memang Tidak Terlalu Tinggi tapi Harga Pasar Pemainnya kini Mahal-mahal, Kok Bisa?

Bahrain Sempat Terheran-heran, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Memang Tidak Terlalu Tinggi tapi Harga Pasar Pemainnya kini Mahal-mahal, Kok Bisa?

Bahrain sempat dibuat terheran-heran dengan peringkat FIFA Timnas Indonesia yang tidak terlalu tinggi tapi harga para pemainnya mahal-mahal, ternyata...
Ada Indonesia Coy! Argentina Umumkan Pergantian Pemain dengan Pasang Striker Persib

Ada Indonesia Coy! Argentina Umumkan Pergantian Pemain dengan Pasang Striker Persib

Pemain RC Lens, Facundo Medina akan menggantikan posisi Lisandro Martinez dalam skuad Argentina. 
Selengkapnya
Viral