LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Salah Satu Peternak Sapi di Purworejo
Sumber :
  • Eddy Suryana

Dampak Wabah PMK,Peternak Sapi di Purworejo Mengeluh Harga Melonjak Naik

Penyakit mulut dan kuku atau wabah pmk yang menyerang hewan ternak khususnya babi, sapi dan kambing masih menjadi isu hangat yang harus diwaspadai.

Selasa, 17 Mei 2022 - 03:35 WIB

Purworejo, Jawa Tengah - Penyakit mulut dan kuku atau wabah pmk yang menyerang hewan ternak khususnya babi, sapi dan kambing masih menjadi isu hangat yang harus diwaspadai. Menurut mantri hewan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Purworejo, Sungko Waryadi, ciri-ciri atau gejala hewan ternak yang terinfeksi virus PMK bisa dilihat kasat mata oleh peternak.

Saat ditemui di salah satu peternakan sapi terbesar di purworejo, 'Rimba Raya' Ginojim’, Kelurahan Baledono, Kecamatan Purworejo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Sungko Waryadi dan Kapolsek Purworejo, AKP Bruyi Rohman Warsito tengah berkeliling mengecek PMK di berbagai peternakan. 

"Gejala ternak yang terpapar virus PMK biasanya mengeluarkan banyak air liur lendir. Lalu lidahnya melepuh (sariawan) kemudian tracak atau belahan kuku melepuh. Penyakit ini belum ada obatnya, menular lewat udara atau kontak fisik hewan ternak secara langsung," jelas Sungko, Senin (16/5/2022).

Karena belum ada obatnya, maka cara agar ternak  tidak terpapar virus PMK yaitu dengan menjaga pola makan ternak, pemberian vitamin, menjaga kebersihan kandang dan tubuh ternak. Perlu diketahui pula bahwa virus ini tidak menular ke manusia.

Baca Juga :

Kapolsek Purworejo, AKP Bruyi Rohman Warsito menambahkan, dari hasil monitoring  belum ditemukan kasus PMK di wilayah Kecamatan Purworejo.kabupaten purworejo "Masih aman, untuk wilayah Purworejo belum ditemukan kasus ternak terkonfirmasi atau yang memiliki gejala PMK," kata Bruyi.

Sementara itu, pemilik peternakan, Jemy Kurniawan (27) mengaku adanya isu PMK membuat peternak was-was dan resah. Apalagi menjelang hari raya Qurban, takut jika sapi-sapi limousin miliknya terpapar. 

"Untuk mencegahnya, tiap hari kandang dibersihkan, sapi dimandikan. Makanan juga kami jaga, seminggu sekali mengundang mantri hewan untuk memeriksa ternak kami," jelas Jemy.

Isu PMK juga mempengaruhi harga kulakan sapi di pasaran. "Harga sapi per ekornya naik sekitar Rp2 juta bahkan ada yang naik hingga Rp5 juta. Yang biasanya saya kulakan Rp25 juta sejak adanya berita PMK naik jadi Rp27 juta sampai Rp Rp28 juta. Sapi yang besar biasa kulakan Rp30 juta naik jadi Rp35 juta setiap ekor," terangnya.

Ia juga makin berhati-hati dalam membeli sapi, harus ada sertifikat kesehatan hewan. Kemudian sampai di kandang kemudian diisolasi selama 7 hari baru dicampurkan dengan sapi yang lainnya. (eds/ade)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kemeriahan Festival Rujak Uleg 2024 Sambut Hari Jadi Kota Surabaya, Simbol Kebersamaan Warga Surabaya

Kemeriahan Festival Rujak Uleg 2024 Sambut Hari Jadi Kota Surabaya, Simbol Kebersamaan Warga Surabaya

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sukses menggelar Festival Rujak Uleg 2024 di Balai Kota, Minggu, (19/5/2024).
Selain Belanda, PSSI Bisa Pantau Kuda Hitam Eropa Ini yang Punya Pemain Keturunan Buat Timnas Indonesia

Selain Belanda, PSSI Bisa Pantau Kuda Hitam Eropa Ini yang Punya Pemain Keturunan Buat Timnas Indonesia

Tak cuma Belanda, PSSI juga bisa pantau kuda hitam benua Eropa berikut lantaran punya pemain diaspora yang bisa dinaturalisasi dan perkuat Timnas Indonesia.
KNKT Evakuasi Bangkai dan Puing Pesawat Cessna 172 Yang Jatuh di BSD ke Bandara Pondok Cabe Untuk Proses Investigasi

KNKT Evakuasi Bangkai dan Puing Pesawat Cessna 172 Yang Jatuh di BSD ke Bandara Pondok Cabe Untuk Proses Investigasi

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) akan mengevakuasi bangkai pesawat kecil jenis Cessna 172 yang jatuh di Kawasan Lapangan Sunbirst BSD, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (19/5/2024) siang.
Soroti Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ustadz Adi Hidayat Sebut para Pelaku Sudah Berdosa dan Masuk Neraka Jahanam!

Soroti Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ustadz Adi Hidayat Sebut para Pelaku Sudah Berdosa dan Masuk Neraka Jahanam!

Ustadz Adi Hidayat (UAH) menyoroti para pelaku kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon alias Vina Dewi Arsita sudah berdosa dan akan masuk neraka jahanam.
Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sejumlah Penumpang Terluka Sementara Sopir dan Kondektur Menghilang

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sejumlah Penumpang Terluka Sementara Sopir dan Kondektur Menghilang

Bus Surya Kencana jurusan Mataram-Sumbawa, terbalik di Dusum Cemboronan, Desa Pringgabaya Utara, Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur, Minggu (19/5/2024) pukul 17.00 WITA.
Wali Kota Semarang Minta Juru Parkir Diinventarisasi

Wali Kota Semarang Minta Juru Parkir Diinventarisasi

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta dinas perhubungan setempat menginventarisasi atau mendata ulang keberadaan jukir
Trending
Kabar Timnas Indonesia Abroad: Jordi Amat Cetak Gol, Elkan Baggott Muncul Ke Hadapan Publik

Kabar Timnas Indonesia Abroad: Jordi Amat Cetak Gol, Elkan Baggott Muncul Ke Hadapan Publik

Meski kompetisi di Eropa sudah selesai, namun kancah pemain Timnas Indonesia yang bermain di luar negeri tidaklah surut.
Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Putri Maya Rumanti salah satu tim kuasa hukum dari Hotman Paris atau kuasa hukum keluarga Vina membeberkan salah satu fakta baru kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Pandit Senior pun Tak Yakin Marselino Ferdinan Bakal Main saat Timnas Indonesia Vs Irak Cuma Gara-gara Masalah...

Pandit Senior pun Tak Yakin Marselino Ferdinan Bakal Main saat Timnas Indonesia Vs Irak Cuma Gara-gara Masalah...

Salah satu pandit senior, Bung Binder mengungkapkan bahwa dirinya tak yakin Marselino Ferdinan ikut main saat Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong lawan Irak.
Pandit Senior Ini Blak-blakan Bilang Permainan Persib seperti Real Madrid, Jarang Indah Tetapi ...

Pandit Senior Ini Blak-blakan Bilang Permainan Persib seperti Real Madrid, Jarang Indah Tetapi ...

Pandit senior Binder Singh atau akrab disapa Bung Binder menilai permainan Persib Bandung sangat mirip dengan Real Madrid.
Bukan Jam 8 Pagi, Waktu Shalat Dhuha yang Tepat Bikin Rezeki Datang Bertubi-tubi, Kata Ustaz Adi Hidayat Mendekati ini

Bukan Jam 8 Pagi, Waktu Shalat Dhuha yang Tepat Bikin Rezeki Datang Bertubi-tubi, Kata Ustaz Adi Hidayat Mendekati ini

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan waktu shalat dhuha terbagi menjadi tiga bagian. Bagi yang ingin mendapat rezeki bertubi-tubi bukan saat jam delapan pagi.
Elkan Baggott Akhirnya Muncul setelah Ramai Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Elkan Baggott Akhirnya Muncul setelah Ramai Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott akhirnya muncul setelah beberapa hari terakhir menjadi perbincangan karena tak dipanggil Shin Tae-yong ke skuad Garuda.
3 Klub Milik Pengusaha Indonesia Ini Kompak Dapatkan Promosi, Terbaru Ada Klub Milik Anindya Bakrie X Erick Thohir

3 Klub Milik Pengusaha Indonesia Ini Kompak Dapatkan Promosi, Terbaru Ada Klub Milik Anindya Bakrie X Erick Thohir

Dari mulai Hartono Bersaudara bersama klub asal Italia, Como 1907 hingga terbaru ada klub Liga Inggris milik Anindya Bakrie dan Erick Thohir pun tak luput menjadi perhatian. 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya