LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Jenazah Kopda Muslimin
Sumber :
  • Tim tvOne/Didiet Cordiaz

Terkuak! Penyebab Kematian Kopda Muslimin, Pomdam TNI Ungkap Hasil Autopsi: Diduga Tewas Keracunan

Jenazah Kopral Dua (Kopda) Muslimin menjalani pemeriksaan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang Kamis (28/7/2022). Proses penyelidikan ini dilakukan usai dalang dari pembunuhan istrinya bernama Rina Wulandari tersebut dikabarkan bunuh diri dengan cara meminum racun di rumah orangtuanya di Desa Trompo, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal sekitar pukul 07.00 WIB.

Kamis, 28 Juli 2022 - 18:05 WIB

Semarang, Jawa Tengah - Jenazah Kopral Dua (Kopda) Muslimin menjalani pemeriksaan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang Kamis (28/7/2022). Proses penyelidikan ini dilakukan usai dalang dari pembunuhan istrinya bernama Rina Wulandari tersebut dikabarkan bunuh diri dengan cara meminum racun di rumah orangtuanya di Desa Trompo, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal sekitar pukul 07.00 WIB.

“Dari hasil pemeriksaan dalam didapat tanda mati lemas yang diduga akibat penyakit otak atau keracunan. Estimasi kematian 6 sampai 12 jam jadi sesuai dari hasil temuan laporan Kopda Muslimin yang meninggal pukul 07.00,” ujar Komandan Polisi Militer (Danpomdam) IV Diponegoro, Kolonel Rinoso Budi usai pelaksanaan autopsi, Kamis (28/7/2022).

Lebih lanjut, Kolonel Rinoso menjelaskan dari hasil pemeriksaan juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, untuk secara rinci dan kepastian penyebab meninggalnya Kopda Muslimin masih menunggu hasil tes dari laboratorium.

“Telah diperiksa jenazah laki-laki usia 30 sampai 40 tahun tanggal 28 Juli pukul 13.30 WIB. Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan luka akibat kekerasan baik benda tajam atau tumpul,” jelasnya.

“(penyebab pastinya) Membutuhkan pemeriksaan penunjang patologi anatomi yang memakan waktu 2 sampai 4 minggu. Tidak bisa sekarang karena masih dalam pemeriksaan patologi,” tambahnya.

Baca Juga :

Sementara itu, Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) IV Diponegoro, Kolonel (CKM) dr. Bima menambahkan, untuk jenis racun yang dikonsumsi Kopda Muslimin masih dalam penyelidikan.

“Tadi kita sudah jelaskan pemeriksaan toksikologi dan planologi anatomi membutuhkan waktu. Untuk racun jenis apa sementara masih belum kita sampaikan karena masih rahasia medis,” imbuhnya.

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Polres Tapteng Terbitkan Tujuh DPO Tersangka Tindak Pidana Kasus Pemilu 2024, Ini Daftarnya

Polres Tapteng Terbitkan Tujuh DPO Tersangka Tindak Pidana Kasus Pemilu 2024, Ini Daftarnya

Sat Reskrim Polres Tapanuli Tengah (Tapteng) menerbitkan Daftar Pencarian Orang (DPO) terhadap tujuh orang tersangka tindak pidana kasus Pemilu 2024. Kasat Resk
Meski Lucu dan Menggemaskan, Hewan Ini Sebaiknya Tidak Dipelihara di Rumah, Buya Yahya Bilang Kalau Itu Bisa Menimbulkan...

Meski Lucu dan Menggemaskan, Hewan Ini Sebaiknya Tidak Dipelihara di Rumah, Buya Yahya Bilang Kalau Itu Bisa Menimbulkan...

Meski lucu dan menggemaskan Buya Yahya mengingatkan jika sebaiknya hewan ini tidak dipelihara di rumah. Pasalnya ada beberapa hewan yang jika dipelihara justru
Keselamatan Jurnalis Sangat Penting bagi AJI Lewat Perencanaan ini

Keselamatan Jurnalis Sangat Penting bagi AJI Lewat Perencanaan ini

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) terus gencar mengupayakan keselamatan jurnalis untuk terhindar dari kriminalisasi di lapangan. Sesuai UU Nomor 40 Tahun 1999.
Komentar Mengejutkan Para Legenda Voli Korea Soal Megawati Hangestri, Tanpa Sepengetahuan Megatron, Mereka Bilang...

Komentar Mengejutkan Para Legenda Voli Korea Soal Megawati Hangestri, Tanpa Sepengetahuan Megatron, Mereka Bilang...

Megawati Hangestri berhasil mencuri perhatian para pecinta voli Korea pada musim ini berkat performa impresifnya bersama tim Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks.
Najwa Shihab Ajak Anak Muda Wujudkan Indonesia Emas, Bukan Indonesia Cemas

Najwa Shihab Ajak Anak Muda Wujudkan Indonesia Emas, Bukan Indonesia Cemas

Jurnalis senior Najwa Shihab mengajak para pemuda untuk mewujudkan Indonesia Emas pada 2045, bukan Indonesia cemas. Salah satunya dengan cara berpikir kritis.
Doa Hari Jumat,  Bisa Bikin Utang Lunas

Doa Hari Jumat, Bisa Bikin Utang Lunas

Setiap hari jumat, ada doa yang sebaiknya dibaca oleh setiap Muslim. Ustaz Adi Hidayat mengatakan bahwa doa ini berpotensi membuat utang lunas.
Trending
Pemain Naturalisasi Asal Belanda di Timnas Indonesia Semakin Banyak, KNVB Pernah Bilang Kalau Itu...

Pemain Naturalisasi Asal Belanda di Timnas Indonesia Semakin Banyak, KNVB Pernah Bilang Kalau Itu...

Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) pernah meminta kepada PSSI agar tidak terlalu banyak menaturalisasi pemain keturunan Belanda-Indonesia untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Mimpi Buruk Shin Tae-yong Balik Lagi, Sosok yang Pernah Permalukan Timnas Indonesia Kini Jadi Pelatih Baru Vietnam

Mimpi Buruk Shin Tae-yong Balik Lagi, Sosok yang Pernah Permalukan Timnas Indonesia Kini Jadi Pelatih Baru Vietnam

Ternyata sosok yang pernah menjadi mimpi buruk Shin Tae-yong kini ditunjuk untuk menjadi pelatih baru Vietnam menggantikan Philippe Troussier, masih ingat dia?
Persib Bandung Kehilangan Ciro Alves, Beckham Putra Dilarikan ke RS 

Persib Bandung Kehilangan Ciro Alves, Beckham Putra Dilarikan ke RS 

Setelah sebelumnya Marc Klok, Ryan Kurnia dan David da Silva bermasalah dengan kondisinya, dua pemain tersebut menyusul naik meja perawatan. Ciro Alves ditandu keluar lapangan di menit 49 karena cedera hamstring.
Shin Tae-yong Konfirmasi akan Ada Pemain Naturalisasi Baru untuk Timnas Indonesia di Bulan Juni, Ini Daftarnya

Shin Tae-yong Konfirmasi akan Ada Pemain Naturalisasi Baru untuk Timnas Indonesia di Bulan Juni, Ini Daftarnya

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan ada beberapa pemain keturunan yang akan dinaturalisasi dalam waktu dekat.
Jika Menjadi Klub, Segini Gaji yang Harus Dibayarkan PSSI untuk Pemain Timnas Indonesia, Lebih Mahal dari Klub J1 League

Jika Menjadi Klub, Segini Gaji yang Harus Dibayarkan PSSI untuk Pemain Timnas Indonesia, Lebih Mahal dari Klub J1 League

Jika menjadi sebuah klub, Timnas Indonesia harus dibiayai PSSI hingga ratusan miliar rupiah setiap tahunnya untuk menggaji pemain.
Suporter Thailand Mulai Ketar-ketir dengan Kekuatan Timnas Indonesia, Status Raja Asia Tenggara akan Berpindah?

Suporter Thailand Mulai Ketar-ketir dengan Kekuatan Timnas Indonesia, Status Raja Asia Tenggara akan Berpindah?

Suporter Thailand tampak mulai ketar-ketir terhadap perkembangan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong setelah berhasil menorehkan sejumlah prestasi gemilang.
Cara Klaim Saldo DANA Gratis Rp900 Ribu dari Platform Pencaker, Bisa Cair di GoPay Juga, Intip Stepnya di Sini!

Cara Klaim Saldo DANA Gratis Rp900 Ribu dari Platform Pencaker, Bisa Cair di GoPay Juga, Intip Stepnya di Sini!

Cara klaim saldo DANA gratis yang juga bisa dicairkan lewat dompet elektronik GoPay dari platform pencaker terbesar mampu memberikan Rp900 ribu mudah banget.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Khazanah Islam
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya