ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Modus Selesaikan Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Wartawan dan LSM Dibekuk Polisi dengan BB Rp150 Juta
Sumber :
  • edi cahyono

Modus Selesaikan Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Wartawan dan LSM Dibekuk Polisi dengan BB Rp150 Juta

Satreskrim Polres Batu berhasil meringkus dua pelaku dalam kasus pemerasan dan petugas berhasil mengamankan uang Rp150 juta dari tangan para pelaku.
Rabu, 19 Februari 2025 - 09:49 WIB

Batu, tvOnenews.com - Satreskrim Polres Batu berhasil meringkus dua pelaku dalam kasus pemerasan dan petugas berhasil mengamankan uang Rp150 juta dari tangan para pelaku, Selasa (18/2/2025).

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, dalam keterangannya menyebutkan, operasi tangkap tangan (OTT) terhadap dua orang yang diduga melakukan pemerasan terhadap seorang pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Kota Batu. 

"Kedua tersangka bernama Lukman (40) warga Kota Malang yang merupakan oknum wartawan media online dan Faried (51) warga Kota Batu, yang merupakan oknum aktivis perlindungan anak. Dan mereka ditangkap pada 11 Februari 2025 di sebuah rumah makan di Desa Beji, Kota Batu," ujar AKBP Andi Yudha dalam pres rilis di halaman depan Mapolres Batu, Selasa (18/2/2025).

Dijelaskan Andi, kasus ini berkaitan dengan dugaan tindak pidana pencabulan terhadap dua santri di salah satu pondok pesantren. Seiring dengan proses penyelidikan kasus tersebut, muncul aksi pemerasan oleh dua oknum yang kini telah diamankan.

“Rupanya ada sejumlah oknum yang memanfaatkan kasus ini untuk melakukan pemerasan. Mereka meminta uang kepada pihak ponpes sebagai upaya menutup kasus tersebut,” imbuhnya.

Kasus dugaan pencabulan ini pertama kali mencuat pada September 2024, namun baru dilaporkan secara resmi ke Polres Batu pada 22 Januari 2025. Selama proses penyelidikan berlangsung, dua tersangka diduga mencoba menginisiasi mediasi dengan pihak ponpes di sebuah kafe di Kota Batu.

Baca Juga

Dalam pertemuan tersebut, mereka meminta uang sebesar Rp40 juta dengan dalih untuk mengamankan kasus. Rincian pembagian uang tersebut menurut keterangan tersangka adalah Rp22 juta untuk Lukman, Rp3 juta untuk Faried dan Rp15 juta diberikan kepada seorang pengacara berinisial F.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Soal Kebijakan Investasi dan Energi, Golkar Singgung Menteri ESDM Bahlil: Antisipatif Tekanan Global

Soal Kebijakan Investasi dan Energi, Golkar Singgung Menteri ESDM Bahlil: Antisipatif Tekanan Global

Pengurus Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSNPG) Irma Mayang Sari menyinggung strategi Menteri ESDM Bahlil Lahadalia saat menghadapi tekanan global terhadap perekonomian nasional.
Mengaku Polisi dan Lakukan Pemerasan pada Pengendara Wanita di Kab.Semarang, Pria Asal Kendal Diringkus

Mengaku Polisi dan Lakukan Pemerasan pada Pengendara Wanita di Kab.Semarang, Pria Asal Kendal Diringkus

Satuan Reskrim Polres Semarang, Jawa Tengah, meringkus seorang pria UR (40) warga Kabupaten Kendal yang melakukan pemerasan kepada pengguna jalan di wilayah Ungaran dengan modus mengaku sebagai anggota polisi.
Anggota Ormas GRIB  Keroyok dan Bakar Mobil Polisi di Depok Sempat Teriakan Ini saat Ditangkap

Anggota Ormas GRIB Keroyok dan Bakar Mobil Polisi di Depok Sempat Teriakan Ini saat Ditangkap

Seorang pelaku pengeroyokan terhadap polisi dan pembakaran terhadap mobil polisi di Harjamukti, Cimanggis, Depok sempat berteriak saat ditampilkan dalam ekspose kasus di Polda Metro Jaya, Senin (21/4/2025).
Davide Tardozzi: Sifat Francesco Bagnaia Jadi Masalah Ducati Lenovo Jelang MotoGP Spanyol 2025

Davide Tardozzi: Sifat Francesco Bagnaia Jadi Masalah Ducati Lenovo Jelang MotoGP Spanyol 2025

Davide Tardozzi selaku manajer tim Ducati Lenovo mengatakan bahwa sifat Francesco Bagnaia menjadi masalah bagi tim jelang MotoGP Spanyol 2025.
Sudah Berada di Stadion, Alex Pastoor Batal Saksikan Penampilan Emil Audero usai Liga Italia Resmi Ditunda Menyusul Wafatnya Paus Fransiskus

Sudah Berada di Stadion, Alex Pastoor Batal Saksikan Penampilan Emil Audero usai Liga Italia Resmi Ditunda Menyusul Wafatnya Paus Fransiskus

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor batal menyaksikan penampilan Emil Audero usai seluruh laga di Liga Italia ditunda.
Pembalap Indonesia Kiandra Ramadhipa Ingin Banyak Belajar Jelang Debut Balapan di Eropa di Red Bull Rookies Cup 2025

Pembalap Indonesia Kiandra Ramadhipa Ingin Banyak Belajar Jelang Debut Balapan di Eropa di Red Bull Rookies Cup 2025

Kiandra Ramadhipa selaku pembalap muda Indonesia mengaku ingin banyak belajar dari pengalaman pertamanya mengikuti kompetisi balapan Eropa, Red Bull Rookies Cup 2025.

Trending

Omongan Shin Tae-yong soal Eliano Reijnders Mulai Terbukti, Sang Bintang Timnas Indonesia Kini Kesulitan di Eropa dan Bisa Terdampar ke Malaysia

Omongan Shin Tae-yong soal Eliano Reijnders Mulai Terbukti, Sang Bintang Timnas Indonesia Kini Kesulitan di Eropa dan Bisa Terdampar ke Malaysia

Sempat mendapat kritikan, kini ucapan Shin Tae-yong soal kualitas Eliano Reijnders mulai terbukti benar seiring menurunnya menit bermain sang winger.
Fans Timnas Indonesia Harus Ikhlas Jika Garuda Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert Dapat Kabar Buruk Jelang Laga Lawan China dan Jepang

Fans Timnas Indonesia Harus Ikhlas Jika Garuda Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert Dapat Kabar Buruk Jelang Laga Lawan China dan Jepang

Fans Timnas Indonesia harus mulai ikhlas Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026 karena ada kabar buruk jelang laga krusial kontra China dan Jepang.
Jurnalis Malaysia Sebut Bojan Hodak Ingin Bereuni dengan Eks Pemain Tottenham di Persib, Dapat Saingan Ketat dari JDT dan Klub Korea Selatan

Jurnalis Malaysia Sebut Bojan Hodak Ingin Bereuni dengan Eks Pemain Tottenham di Persib, Dapat Saingan Ketat dari JDT dan Klub Korea Selatan

Jurnalis Malaysia melaporkan pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, berminat bereuni dengan mantan anak asuhnya, Giancarlo Gallifuoco yang juga pernah bermain di Tottenham Hotspur U-21.
Lama Dipendam, Omongan Jujur Megawati Hangestri soal Ko Hee-jin Selama Dua Musim Berseragam Red Sparks: Dia Sebenarnya Lama-lama jadi ...

Lama Dipendam, Omongan Jujur Megawati Hangestri soal Ko Hee-jin Selama Dua Musim Berseragam Red Sparks: Dia Sebenarnya Lama-lama jadi ...

Pevoli andalan Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi mengungkap suara hati soal sosok Ko Hee-jin yang bersamanya selama dua musim di Jung Kwan Jang Red Sparks
Mees Hilgers Blak-blakan soal Timnas Indonesia, Katanya Kalau Mau Level Skuad Garuda Naik Sebaiknya...

Mees Hilgers Blak-blakan soal Timnas Indonesia, Katanya Kalau Mau Level Skuad Garuda Naik Sebaiknya...

Mees Hilgers kini blak-blakan soal level Timnas Indonesia, tak disangka begini katanya...
Jadwal Final Four Proliga 2025 Pekan Ini: Saatnya Megawati Hangestri Turun Gunung, Ada Big Match LavAni Vs Bhayangkara Presisi

Jadwal Final Four Proliga 2025 Pekan Ini: Saatnya Megawati Hangestri Turun Gunung, Ada Big Match LavAni Vs Bhayangkara Presisi

Jadwal final four Proliga 2025 pekan ini, di mana Megawati Hangestri diprediksi bakal turun gunung serta ada big match antara Jakarta LavAni Vs Jakarta Bhayangkara Presisi.
KOVO Berulah Lagi! Usai Megawati Hangestri Jadi Korban, Giliran Tim Putri Liga Voli Korea Ini Tak Dianggap Ada

KOVO Berulah Lagi! Usai Megawati Hangestri Jadi Korban, Giliran Tim Putri Liga Voli Korea Ini Tak Dianggap Ada

Federasi Liga Voli Korea Selatan (KOVO) Kembali berulah setelah dianggap tak memperlakukan Megawati Hangestri dengan baik.
Selengkapnya

Viral