LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Salah satu Proyek Lampu Di Jalan Gatot Subroto, Harga Kontrak: Rp 3.989.432.559,00
Sumber :
  • Tim TvOne/Yoga Syahputra

BPK Diminta Audit Proyek Lampu Jalan "Pocong" Senilai Rp25,7 Miliar

Proyek pengerjaan lampu jalan yang saat ini trending disebut lampu "Pocong" dengan wujudnya yang dianggap menyerupai itu disoal. Apalagi, keberadaannya yang sudah berdiri di delapan ruas jalan di tersebar Kota Medan itu bernilai fantastis. Total biaya Rp 25,7 miliar. Namun sangat disayangkan, hasil pengerjaannya tidak efektif hingga merusak pemandangan serta terkesan asal jadi.

Kamis, 16 Maret 2023 - 18:39 WIB

Medan, tvOnenews.com - Proyek pengerjaan lampu jalan yang saat ini trending disebut lampu "Pocong" dengan wujudnya yang dianggap menyerupai itu disoal. Apalagi, keberadaannya yang sudah berdiri di delapan ruas jalan di tersebar Kota Medan itu bernilai fantastis. Total biaya Rp 25,7 miliar. Namun sangat disayangkan, hasil pengerjaannya tidak efektif hingga merusak pemandangan serta terkesan asal jadi.

Proyek pengerjaan Lampu Jalan itu ada di delapan ruas jalan inti Kota Medan dintaranya, Jalan Gatot Subroto, Jalan Sudirman, Jalan Tengku Imam Bonjol, Jalan Putri Hijau, Jalan Brigjend Katamso, Jalan Diponegoro, Jalan Ir H Juanda, dan terakhir di Jalan Suprapto.

Delapan paket tersebut diberi nama penataan lanskap jalan, sesusai nama jalan masing-masing.

Menariknya, dari delapan ruas jalan tersebut, hanya ada enam perusahaan yang mengerjakan.

Baca Juga :

Sedangkan dua perusahaan lagi yang masing-masing memenangkan dua tender sekaligus, yakni Biro Teknik Bangunan memenangkan tender di Jalan Diponegoro dan Jalan Putri Hijau, serta CV Asram yang memenangkan tender di Jalan Ir H Juanda dan Jalan Suprapto.

Informasi diperoleh, harga kontrak terbesar dibuat untuk penataan lanskap Jalan Imam Bonjol dengan angka Rp 4 miliar.

Dan harga kontrak terkecil dibuat untuk penataan Jalan Suprapto yakni Rp 804 juta.

Data lengkap dari pemenang tander pengerjaan Proyek pengerjaan Lampu Jalan yakni.

1. Untuk Jalan Diponegoro,

Nama Perusahaan: Biro Teknik Bangunan

Alamat: Jalan Garuda No 48A, Kota Medan.

Harga Kontrak: Rp 3.546.608.307,00

2. Untuk Jalan Gatot Subroto,

Nama Perusahaan: CV Eka Difa Putera

Alamat: Jalan Nilam 19 No 41 Perumahan Simalingkar, Kota Medan.

Harga Kontrak: Rp 3.989.432.559,00

3. Untuk Jalan Imam Bonjol,

Nama Perusahaan: PT Triva Mangun Mandiri

Alamat: Jalan Harva No 3 Dusun IIA Slambo, Kabupaten Deli Serdang.

Harga Kontrak: Rp 4.079.223.783,00

4.Untuk Jalan Putri Hijau,

Nama Perusahaan: Biro Teknik Bangunan

Alamat: Jalan Garuda No. 48A, Kota Medan.

Harga Kontrak: Rp 3.534.158.035,00

Medan

5. Jalan Jenderal Sudirman,

Nama Perusahaan: CV Sinar Sukses Sempurna

Alamat: Jalan Setia Budi, Gang Bunga Ncole Lantai II No 1, Simpang Selayang, Kota Medan.

Harga Kontrak: Rp 3.764.651.485,00

6. Jalan Brigjend Katamso,

Nama Perusahaan: CV Sentra Niaga Mandiri

Alamat: Jalan Bunga Ncole XXII No 100, Kota Medan

Harga Kontrak: Rp 3.133.946.168,00

7. Jalan Ir H Juanda,

Nama Perusahaan: CV Asram

Alamat: Jalan Baru, Gang Madrasah No 2, Kota Medan.

Harga Kontrak: Rp 3.205.392.252,00

8. Jalan Suprapto,

Nama Perusahaan: CV Asram

Alamat: Jalan Baru, Gang Madrasah No 2, Kota Medan.

Harga Kontrak: Rp. 804.529.648,00

Informasi yang juga diperoleh tvOnenews.com, proyek pemasangan lampu jalan di delapan ruas jalan Kota Medan itu diduga belum juga selesai.

Dimana pekerjaan lanjutan dari tahun 2022 lalu itu tinggal pekerjaan pemasangan tiang lampu yang menyorot di Jalan Putri Hijau.

Proyek bernama penataan lanskap jalan dengan total anggaran sebesar Rp 25,7 miliar bersumber dari dana APBD Kota Medan tahun 2022 awalnya dikerjakan Dinas Pertamanan dan Kebersihan.

Setelah dinas itu dihilangkan pada awal tahun 2023 ini,  proyek pengerjaan lampu jalan selanjutnya dikerjakan oleh Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (SDABMBK).

Ketua DPRD Kota Medan dari Fraksi PDI-P, Hasyim SE menyoroti soal proyek pembangunan lampu jalan yang sudah tersebar berdiri di delapan ruas jalan yang ada di Kota Medan itu.

Hasyim menegaskan sudah meminta BPK untuk segera melakukan Audit terhadap proyek pembangunan lampu jalan itu.

“Saya sampaikan, BPK perlu turun untuk mengecek itu, mengevaluasi hasil pengerjaannya, apakah ada indikasi korupsi atau gimana kan,” kata Hasyim ketika dikonfirmasi sejumlah media pada Rabu (15/3/2023) .

Hasyim selanjutnya menambahkan bahwa ia merasa malu, karena pengerjaan lampu jalan yang harusnya memperindah Kota Medan, malah jadi sebaliknya.

Bahkan sosok wong cilik wakil rakyat di DPRD Kota Medan itu menilai pengerjaan lampu dengan anggaran Rp 25,7 miliar tersebut terkesan asal jadi atau asal-asalan.

“Malu lah kita sebagai warga Kota Medan. Kita juga kecewa sekali dengan hasil yang kita lihat. Awal dari tujuannya kan untuk memperindah kota dengan penerangan agar tidak terjadi hal tidak diinginkan sepanjang jalan yang ada lampu itu kan. Eh, kok ending hasilnya jadi tidak memperindah, terkesan asal jadi dengan anggaran sebegitu besar,” ungkap Hasyim yang pastinya kaya pengalaman sebagai wakil rakyat dengan jenjang tiga periode dipercaya masyarakat menjadi anggota DPRD tersebut.

Bahkan, Ketua DPRD Kota Medan periode 2019-2024 itu mengatakan bahwa ia akan meminta Komisi terkait di DPRD Medan melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Kontruksi (SDABMBK).

Sebab masih banyak yang mereka temukan pengerjaannya belum selesai padahal sudah melebihi batas waktu.

“Saya juga nanti secara resmi meminta kepada Komisi terkait untuk membuat agenda RDP atau rapat kerja terkait dengan masalah lampu jalan yang belum selesai yang masih terbengkalai, walaupun sudah diperpanjang, tetapi kita temukan masih banyak yang belum selesai,” sebut pria kelahiran 21 Agustus 1967 ini.

Bahkan, Hasyim menjelaskan makna dari langkah yang ia lakukan itu agar dapat mengetahui apa yang menjadi penyebab dari carut marutnya pembangunan lampu jalan tersebut.

“Harus diketahui penyebabnya di mana, apakah di perencanaan yang kurang bagus atau kontraktor yang kurang benar atau mungkin pengawasan dari dinas terkait itu kurang,” ucap Hasyim mengakhiri.(YSA/LNO)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Striker Timnas Indonesia yang Ditakuti Vietnam Pensiun Dini, Eks Bintang IBK Altos Bilang Begini Soal Megawati Hangestri

Striker Timnas Indonesia yang Ditakuti Vietnam Pensiun Dini, Eks Bintang IBK Altos Bilang Begini Soal Megawati Hangestri

Eks striker Timnas Indonesia yang sempat ditakuti Vietnam putuskan pensiun dini serta Mantan bintang IBK Altos bilang begini soal Megawati Hangestri musim depan
Posisi Pemain Timnas Indonesia Kesayangan Shin Tae-yong Ini Bakal Terancam saat Lawan Irak Demi Nathan Tjoe-A-On, Kemenangan Bersejarah Persib Atas Bali United

Posisi Pemain Timnas Indonesia Kesayangan Shin Tae-yong Ini Bakal Terancam saat Lawan Irak Demi Nathan Tjoe-A-On, Kemenangan Bersejarah Persib Atas Bali United

Inilah dua berita terpopuler. Posisi pemain Timnas Indonesia kesayangan Shin Tae-yong ini bakal terancam saat lawan Irak demi Nathan Tjoe-A-On dan kemenangan bersejarah Persib atas Bali United.
Pandit Senior pun Tak Yakin Marselino Ferdinan Bakal Main saat Timnas Indonesia Vs Irak Cuma Gara-gara Masalah...

Pandit Senior pun Tak Yakin Marselino Ferdinan Bakal Main saat Timnas Indonesia Vs Irak Cuma Gara-gara Masalah...

Salah satu pandit senior, Bung Binder mengungkapkan bahwa dirinya tak yakin Marselino Ferdinan ikut main saat Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong lawan Irak.
Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Putri Maya Rumanti salah satu tim kuasa hukum dari Hotman Paris atau kuasa hukum keluarga Vina membeberkan salah satu fakta baru kasus pembunuhan Vina Cirebon.
3 Klub Milik Pengusaha Indonesia Ini Kompak Dapatkan Promosi, Terbaru Ada Klub Milik Anindya Bakrie X Erick Thohir

3 Klub Milik Pengusaha Indonesia Ini Kompak Dapatkan Promosi, Terbaru Ada Klub Milik Anindya Bakrie X Erick Thohir

Dari mulai Hartono Bersaudara bersama klub asal Italia, Como 1907 hingga terbaru ada klub Liga Inggris milik Anindya Bakrie dan Erick Thohir pun tak luput menjadi perhatian. 
Ditendang Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia, Elkan Baggott Ternyata Jadi Incaran 4 Tim Liga Inggris

Ditendang Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia, Elkan Baggott Ternyata Jadi Incaran 4 Tim Liga Inggris

Elkan Baggott diincar empat tim Liga Inggris sekaligus saat Shin Tae-yong tak memanggilnya ke Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Trending
Elkan Baggott Akhirnya Muncul setelah Ramai Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Elkan Baggott Akhirnya Muncul setelah Ramai Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott akhirnya muncul setelah beberapa hari terakhir menjadi perbincangan karena tak dipanggil Shin Tae-yong ke skuad Garuda.
Pandit Senior Ini Blak-blakan Bilang Permainan Persib seperti Real Madrid, Jarang Indah Tetapi ...

Pandit Senior Ini Blak-blakan Bilang Permainan Persib seperti Real Madrid, Jarang Indah Tetapi ...

Pandit senior Binder Singh atau akrab disapa Bung Binder menilai permainan Persib Bandung sangat mirip dengan Real Madrid.
Shin Tae-yong Bisa Bernapas Lega, Bek Liga Italia Ini Resmi Dilepas Klubnya ke Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Bisa Bernapas Lega, Bek Liga Italia Ini Resmi Dilepas Klubnya ke Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, akhirnya bisa bernpas lega karena Venezia FC resmi melepas Jay Idzes untuk mengikuti pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Putri Maya Rumanti salah satu tim kuasa hukum dari Hotman Paris atau kuasa hukum keluarga Vina membeberkan salah satu fakta baru kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Oxford United yang Dimiliki Pengusaha Indonesia Anindya Bakrie Genggam Tiket Promosi ke Championship

Oxford United yang Dimiliki Pengusaha Indonesia Anindya Bakrie Genggam Tiket Promosi ke Championship

Klub milik pengusaha Indonesia Anindya Bakrie, Oxford United resmi promosi ke Championship usai menang 2-0 atas Bolton Wanderers pada laga playoff League One di Wembley Stadium, Sabtu (18/5/2024).
PSSI Rilis Daftar Manajer Timnas Indonesia, Ada Mantan Bupati Tangerang

PSSI Rilis Daftar Manajer Timnas Indonesia, Ada Mantan Bupati Tangerang

PSSI resmi merilis daftar manajer Timnas Indonesia untuk senior, kelompok umur, dan wanita.
Jangan Lakukan Ini Saat Berkurban Supaya Ibadahmu Sempurna, Adi Hidayat Sebut Perintah Langsung Nabi Muhammad SAW

Jangan Lakukan Ini Saat Berkurban Supaya Ibadahmu Sempurna, Adi Hidayat Sebut Perintah Langsung Nabi Muhammad SAW

Dalam agama islam segala aktivitas di atur untuk menyempurnakan semua niat baik dan amalan kita. Ustaz Adi sebut, ketika seseorang hendak berkurban sebaiknya ..
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Coffee Break
09:00 - 11:00
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
Selengkapnya