LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi
Sumber :
  • Tim tvOne

Jurnalis Diancam Dibunuh Akibat Pemberitaan Pengoplosan Gas, Ketua OKP Medan Denai Ditangkap

Polisi menangkap IS, ketua salah satu Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) di Medan. Ia diamankan dan telah ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan di Polrestabes Medan.

Minggu, 10 September 2023 - 15:41 WIB

Medan, tvOnenews.com - Satreskrim Polrestabes Medan bergerak cepat menanggapi dugaan ancaman pembunuhan terhadap seorang jurnalis di Kota Medan. Di mana FR seorang jurnalis menjadi korban intimidasi dengan pengancaman ala preman.

Polisi menangkap IS, ketua salah satu Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) di Medan. Ia diamankan dan telah ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan di Polrestabes Medan.

“Berdasarkan hasil pemeriksaannya, IS telah terfaktakan melakukan tidak pidana pengancaman," kata PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa, Minggu (10/9/2023).

“Sekarang yang bersangkutan sedang dalam penahanan kami. Kami sudah melakukan gelar perkara sehingga status IS telah menjadi tersangka," tegas Fathir.

Baca Juga :

Selain itu, Fathir pun menyampaikan pihaknya tengah mendalami terkait dugaan viralnya video yang bernarasi IS memiliki gudang gas oplosan di Jermal 15.

“Soal video viral dugaan IS memiliki gudang pengoplosan gas itu juga kita tengah dalami," sebut Fathir.

Kronologis

Sebelumnya diberitakan, FR melaporkan IS ke Polrestabes Medan atas dugaan pengancaman pembunuhan. Pengancaman itu disebut dipicu persoalan pemberitaan usaha pengoplosan gas subsidi yang diduga milik IS.

Bahkan perbuatan IS sudah sangat meresahkan rekan seprofesi FR. Hingga secara perusaif sejumlah wadah jurnalis berharap kasus pengancaman jurnalis segera direspon dan ditanggapi.

FS mengatakan kejadian itu berawal pada 7 September 2023, saat ia hendak mengonfirmasi soal video viral kegiatan pengoplosan gas subsidi kepada IS. Lokasi pengoplosan gas yang viral itu diduga milik IS.

“Jadi, pas 7 September 2023 sekitar pukul 11.00 WIB saya melihat unggahan viral di Medsos bernarasi aktivitas pengoplosan gas elpiji tiga kilogram subsidi ke non subsidi. di Medan," kata FR, Minggu (10/9/2023).

Menurut FS, video viral yang dilihatnya itu hampir sama dengan kasus tempat pengoplosan gas yang meledak pada April 2023 di Jalan Panglima Denai. Tempat itu diketahui diduga juga merupakan milik IS.

Dalam tragedi ledakan gas itu, ada sekitar enam orang yang menjadi korban.

“Di situ saya melihat apa yang dinarasikan mirip dengan yang pernah saya beritakan pada bulan April lalu, di mana enam pekerja pangkalan gas IS mengalami luka bakar akibat gas meledak di pangkalan gas di Medan Denai," ujarnya.

Setelah melihat video viral itu, FR lalu mencoba mengonfirmasi IS. Namun, saat itu, IS berdalih bahwa video viral itu merupakan kejadian pada tujuh tahun lalu.

FR pun mengatakan ia juga sempat mengonfirmasi pihak kepolisian soal tindak lanjut kasus ledakan gas itu. Hasil konfirmasi FS dengan pihak kepolisian, bahwa kasus itu saat ini masih dalam proses penyelidikan.

Keterangan polisi itu lalu dikutip oleh FR kemudian dibuat dalam narasi berita yang tentunya sudah terkonfirmasi resmi.

Hingga pada akhirnya, pengancaman itu pun mulai muncul dari IS. Bahkan, IS sempat mengatakan akan mencari FR dan menghabisi nyawanya.

“Kalau kita jumpa, nggak aku mati, kau mati," ujar FR menirukan isi pesan IS.

Atas kejadian itu, FR pun sempat trauma merasa ketakutan dan terancam. Merasa tidak nyaman, sesuai prosedur hukum FR akhirnya melaporkan dugaan pengancaman itu ke Polrestabes Medan pada tanggal 7 September 2023.

Laporan itu diterima dengan nomor: STTLP/3012/IX/2023/SPKT/Polrestabes Medan/Polda Sumut. FR melaporkan IS atas dugaan tindak pidana Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

“Atas pengancaman ini saya merasa ketakutan dan merasa keamanan saya dan keluarga terancam. Kemudian, saya melaporkan ke Polrestabes Medan,” jelas FR. (ysa/nof)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kembangkan Ekonomi Biru, Menteri KKP Sebut Indonesia Gantikan Penangkapan Ikan dengan Budidaya Dalam 10 Tahun

Kembangkan Ekonomi Biru, Menteri KKP Sebut Indonesia Gantikan Penangkapan Ikan dengan Budidaya Dalam 10 Tahun

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, dalam 5 hingga 10 tahun ke depan, Indonesia harus menerapkan konsep ekonomi biru dengan mengurangi jumlah penangkapan ikan dan diganti dengan budidaya.
Ikatan Keluarga Minangkabau di Perantauan Bantu Bencana di Sumatera Barat

Ikatan Keluarga Minangkabau di Perantauan Bantu Bencana di Sumatera Barat

Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Fadli Zon meninjau langsung lokasi bencana banjir bandang dan galodo yang terjadi di beberapa daerah di Provinsi Sumatera Barat.
Jemaah Haji Indonesia Tiba di Jeddah, Disambut Segarnya Air Zam-zam

Jemaah Haji Indonesia Tiba di Jeddah, Disambut Segarnya Air Zam-zam

Momen jemaah haji indonesia tiba di Jeddah disambut air zam-zam.
Punya Stok Timnas Indonesia Melimpah, Erick Thohir Tak Khawatir Elkan Baggott Absen

Punya Stok Timnas Indonesia Melimpah, Erick Thohir Tak Khawatir Elkan Baggott Absen

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tak memasukkan nama Elkan Baggott meski sang pemain sudah tak memiliki jadwal pertandingan bersama klubnya. 
Legislatif Jakarta Desak Dinas Dukcapil Jangan Mempersulit Penertiban NIK Warga Hunian Vertikal

Legislatif Jakarta Desak Dinas Dukcapil Jangan Mempersulit Penertiban NIK Warga Hunian Vertikal

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) diminta tidak mempersulit warga hunian vertikal yang berdomisili di rumah susun (Rusun) ataupun apartemen.
PBNU Bakal Diberi Konsesi Tambang Batubara, PKS Curiga Bagi - Bagi IUPK Bakal Menjadi Komoditas Transaksi Politik

PBNU Bakal Diberi Konsesi Tambang Batubara, PKS Curiga Bagi - Bagi IUPK Bakal Menjadi Komoditas Transaksi Politik

Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto meragukan kemanfaatan pemberian konsesi dalam Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) kepada ormas keagamaan, termasuk PBNU.
Trending
8 Tahun Hilang Rekaman CCTV Kasus Kematian Vina dan Eky Tiba-tiba Viral, Ternyata Isinya...

8 Tahun Hilang Rekaman CCTV Kasus Kematian Vina dan Eky Tiba-tiba Viral, Ternyata Isinya...

Dugaan rekaman CCTV kasus kematian Vina dan Eky viral di media sosial setelah 8 tahun hilang. Padahal barang bukti CCTV tak pernah ditampilkan di persidangan.
Sederet Bukti dan Kesaksian Baru Pembunuhan Vina, Terungkap Kondisi Pegi Memilukan hingga Pengakuan Terbaru Saka Tatal

Sederet Bukti dan Kesaksian Baru Pembunuhan Vina, Terungkap Kondisi Pegi Memilukan hingga Pengakuan Terbaru Saka Tatal

Inilah sederet bukti dan kesaksian baru kasus pembunuhan Vina dan Eky, terungkap kondisi Pegi Setiawan yang memilukan hingga ada pengakuan terbaru Saka Tatal.
Rekaman CCTV Detik-detik Pembunuhan Vina Cirebon Tersebar, Hotman Paris : Apakah Benar 11 Orang Pelaku?

Rekaman CCTV Detik-detik Pembunuhan Vina Cirebon Tersebar, Hotman Paris : Apakah Benar 11 Orang Pelaku?

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam bak benang kusut yang sulit terungkap kebenarannya.
Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes Justru Jadi Kabar Baik Kata Pandit Senior, Shin Tae-yong Ogah Ambil Pusing Timnas Indonesia Tak Mampu Menang atas Tanzania

Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes Justru Jadi Kabar Baik Kata Pandit Senior, Shin Tae-yong Ogah Ambil Pusing Timnas Indonesia Tak Mampu Menang atas Tanzania

Absennya Elkan Baggott dan Jay Idzes justru jadi kabar baik kata pandit senior dan Shin Tae-yong ogah ambil pusing Timnas Indonesia tak mampu menang atas Tanzania adalah dua berita paling top.
Ini Rekaman Video Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki, Polisi Bocorkan Fakta Sesungguhnya

Ini Rekaman Video Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki, Polisi Bocorkan Fakta Sesungguhnya

Viral video berdurasi sekira 4.20 detik pada sejumlah akun media sosial yang merekam aksi seorang ibu tengah setubuhi balita laki-laki.
Ini Kronologi Lengkap Aksi Pembunuhan Bocah Perempuan di Bekasi dengan Jasad Terbungkus Karung di Lubang Galian

Ini Kronologi Lengkap Aksi Pembunuhan Bocah Perempuan di Bekasi dengan Jasad Terbungkus Karung di Lubang Galian

Bocah perempuan berinisial GH (9) ditemukan tewas dengan kondisi terbungkus karung dan terkubur di lubang galian tanah kawasan Bekasi, Jawa Barat.
Saka Tatal Ungkap Tampang Pegi Setiawan yang Asli: Wajah Bersih, Rambut Ikal

Saka Tatal Ungkap Tampang Pegi Setiawan yang Asli: Wajah Bersih, Rambut Ikal

Salah satu terpidana kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon yang kini sudah bebas usai menjalani hukuman penjara, Saka Tatal mengungkap ciri Pegi Setiawan asli.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
AB Shop
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar Sore
Selengkapnya