Resmi, Ahmad Usmarwi Kaffah Jabat Wakil Bupati Sekaligus Plt Bupati Muara Enim

Sementara itu, Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah menegaskan, dirinya siap menjalankan pesan dari Gubernur Sumsel untuk membawa Kabupaten Muara Enim menjadi lebih baik dengan mewujudkan visi dan misi Kabupaten Muara Enim #MERAKYAT Muara Enim untuk Rakyat yang Agamis, Berdaya Saing, Mandiri, Sehat dan Sejahtera.

"Mari kita satukan langkah berikan yang terbaik untuk Kabupaten Muara Enim. Selepas ini tidak ada a b c yang ada dan harus ada hanyalah Kabupaten Muara Enim," tegasnya.

Ia juga mengatakan sebagai langka awal dirinya dalam menakhodai pemerintahan Kabupaten Muaraenim, 9dirinya akan segera beradaptasi dan mengenali satu persatu para OPD maupun staf yang ada di lingkungan Kabupaten Muaraenim.

"Kemudian saya akan melakukan rapat terbatas dengan para pimpinan OPD, yang kedua dengan waktu saya yang sangat singkat hanya 8 Bulan, untuk mempercepat pelayanan terhadap masyarakat saya akan membuka layanan pengaduan, sehingga saya benar-benar mengetahui tidak hanya teliti namun juga komprehensif dengan persoalan yang ada sehingga tidak hanya secara jemput bola,kita juga akan membuka pengaduan bagi masyarakat," katanya.

Kaffa juga mengaku dengan dilantiknya dirinya sebagai wakil Bupati Muaraenim dirinya menyadari ada tanggung jawab besar yang diembannya sehingga ia harus melaksanakan tanggung jawab tersebut dengan baik dan sukses hingga masa jabatannya berakhir nantinya.

Selain menyaksikan langsung pelantikan di Griya Agung Palembang, sebagian keluarga besar Kaffah juga menyaksikan secara virtual (Zoom Metting) dari rumah Kaffah yang beralamat di Jalan Putri Kembang Dadar No 39 Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat 1, Palembang.

Turut hadir di antaranya, Ketua DPRD Kabupaten Muara Enim beserta Wakil-Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim, Forkopimda Kabupaten Muara Enim,  Pj Sekda Muara Enim, Staf Ahli, para Asisten dan para Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab Muara Enim, para Camat dan perwakilan BUMN/D/S dalam wilayah Kabupaten Muara Enim serta pemangku kepentingan lainnya.(MKB/LNO)