LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petis tangkar sapi.
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Petis Tangkar Sapi, Kuliner Unik Khas Pati Berbahan Dasar Tepung Jagung

Seorang warga Payang, Kecamatan Pati Kota, berhasil berinovasi mengganti petis kambing dengan tangkar sapi. Anda penasaran bagaimana lezatnya petis tangkar ini?

Rabu, 3 Mei 2023 - 17:38 WIB

Pati, tvOnenews.com – Selain nasi gandul, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, juga terkenal dengan makanan petis kambing. Namun, karena menu kambing sangat dihindari oleh para penderita kolesterol dan darah tinggi, seorang warga Payang, Kecamatan Pati Kota, berhasil berinovasi mengganti petis kambing dengan tangkar sapi. Anda penasaran bagaimana lezatnya petis tangkar ini? berikut liputannya.

Jika anda singgah di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, selain nasi gandul, anda juga wajib mencoba menu kuliner unik petis tangkar. Ya, kuliner berkuah kental dari tepung jagung yang dipadukan dengan aneka rempah rempah dan tulang dalam sapi yang lunak ini terasa pedas, gurih, dan menyegarkan badan.

Makanan petis tangkar ini merupakan hasil inovasi Lasjan, warga Desa Payang, Kecamatan Pati Kota, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, yang mengganti bahan kambing dengan tangkar atau tulang dalam sapi yang lunak.

Ide kuliner petis tangkar ini tercipta karena menu kambing sangat dihindari oleh para penderita kolesterol dan darah tinggi. Untuk membuat petis tangkar, menggunakan bumbu rempah rempah antara lain bawang merah dan bawang putih, kemiri, merica, kunyit, laos, garam, penyedap rasa, gula, cabe rawit dan daun jeruk untuk menghilangkan bau anyir.

Baca Juga :

Untuk kuah petisnya menggunakan bahan baku tepung jagung dan isinya adalah tangkar atau tulang dalam sapi yang lunak.

Warung petis tangkar sapi milik pak Lasjan yang sudah 19 tahun menjual petis tangkar sapi, kini diteruskan oleh istrinya, bu Lasjan.

Di momen libur lebaran, warung petis tangkar sapi Lasjan ini selain pemudik, juga banyak dikunjungi warga dari sejumlah Kecamatan di Pati dan luar kota Pati yang sedang melakukan perjalanan silaturahmi lebaran di rumah saudaranya.

“Ini petis balungan sapi, kalau satenya ya tetap daging sapi. Lebaran kemarin ramai full sampai 5 panci, belum yang pesanan pesanan. Seribu tusuk sate ya habis satu hari, belum kalau ada pesanan. Setiap hari buka, kalau ada pesanan ya tetap buka,” ujar Bu Lasjan.

“Saat lebaran yang datang kesini ada dari Kudus, orang Semarang, Sukolilo, Purwodadi,” lanjut dia.

Untuk menikmati petis tangkar ini tidak perlu menggunakan nasi. Pasalnya, kuah petisnya yang menggunakan bahan tepung jagung sudah cukup mengeyangkan perut.

Salah seorang penikmat petis tangkar, Mukidi, mengatakan selain rasanya yang gurih manis, petis tangkar ini juga pedas. Sehingga usai menyantap petis tangkar badan akan langsung berkeringat dan menyegarkan tubuh. 

“Petis tangkar sapi ini enak, yang suka balungan cocok ini karena ada sensasi krokot krokot balungan menikmati daging yang ada di sela sela tulang sapi. Habis makan petis tangkar ini di jamin berkeringat, karena ada sensasi rasa pedasnya juga,” kata Mukidi.

Di momen lebaran, petis tangkar sapi banyak diburu pembeli dari luar kota yang sedang mudik di Kabupaten Pati.

Nur Faqih, perantau dari Tangerang yang sejak sekolah SMA suka menyantap petis tangkar sapi, mengaku rindu dengan kuliner legendaris khas Pati ini. Setiap mudik lebaran, dirinya menyempatkan untuk bisa menyantap kuliner petis tangkar sapi ini.

“Mudik ke Pati saya sempatkan cari kuliner legendaris petis tangkar sapi. Ternyata rasanya masih sama seperti dulu, tidak berubah. Sekarang ada tambahan sate sapinya juga. Lumayan bisa mengobati kerinduan menyantap petis tangkar sapi,” ungkapnya.

Anda penasaran dengan kelezatan petis tangkar ini?. Jika anda melintas di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, silakan mampir di warung pak Lasjan, yang berada di Desa Payang, Kecamatan Pati Kota.

Dengan harga Rp 37.000 per porsi petis tangkar sapi dan lima tusuk sate sapi, anda sudah bisa menikmati sensasi gurih, manis dan pedas dari petis tangkar sapi. (arm/buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Seketika Dosa Sebanyak Buih di Lautan Diampuni, Mulai Sekarang Habis Shalat Amalkan Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah

Seketika Dosa Sebanyak Buih di Lautan Diampuni, Mulai Sekarang Habis Shalat Amalkan Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah

Agar dosa diampuni walau dosanya sebanyak buih di lautan, segera amalkan ini setiap habis shalat, kata Ustaz Khalid Basalamah ada amalan setelah shalat fardhu.
Demokrat Godok Nama-nama yang Potensial Maju Pilgub Jakarta: Anies Tak Masuk Radar

Demokrat Godok Nama-nama yang Potensial Maju Pilgub Jakarta: Anies Tak Masuk Radar

Juru Bicara (Jubir) DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menegaskan nama Anies Baswedan tidak masuk ke dalam radar pertimbangan tokoh yang diusung pada Pilgub Jakarta 2024
Ternyata Ini Tujuan Utama Timnas Indonesia Tampil di Toulon Cup 2024, Pantas Indra Sjafri Panggil Pemain Keturunan Eropa

Ternyata Ini Tujuan Utama Timnas Indonesia Tampil di Toulon Cup 2024, Pantas Indra Sjafri Panggil Pemain Keturunan Eropa

Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri mengatakan keikutsertaan untuk ketiga kalinya di Toulon Cup digunakan untuk mencari komposisi terbaik Garuda Muda.
Ribuan Balon Lampion Diterbangkan Untuk Meriahkan Perayaan Waisak di Kota Mojokerto

Ribuan Balon Lampion Diterbangkan Untuk Meriahkan Perayaan Waisak di Kota Mojokerto

Festival balon lampion meriahkan perayaan Tri Suci Waisak 2024 di Alun-alun Kota Mojokerto. Ribuan balon putih yang dihias dengan lampu, diterbangkan ke udara.
Ramalan ZODIAK Hari Ini, Jumat 24 Mei April 2024 Cinta dan Hubungan Capricorn, Pisces, Aquarius, Sagitarius

Ramalan ZODIAK Hari Ini, Jumat 24 Mei April 2024 Cinta dan Hubungan Capricorn, Pisces, Aquarius, Sagitarius

Berikut ini merupakan ramalan ZODIAK hari Jumat 24 Mei 2024 terkait dengan Cinta dan Hubungan buat yang berzodiak Sagitarius, Capricorn, Aquarius serta Pisces.
Mengenal Varian Baru Covid-19 KP.1 dan KP.2 yang Perlu Diwaspadai Indonesia, Termasuk Jemaah Haji di Tanah Suci

Mengenal Varian Baru Covid-19 KP.1 dan KP.2 yang Perlu Diwaspadai Indonesia, Termasuk Jemaah Haji di Tanah Suci

Seluruh masyarakat indonesia perlu mewaspadai varian baru Covid-19 bernama KP.1 dan KP.2 yang mulai merebak ke berbagai negara seperti Singapura dan Malaysia. .
Trending
Bukan Anak Pejabat Atau Polisi, Ternyata Ini Sosok Pembeking Buronan Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Bukan Anak Pejabat Atau Polisi, Ternyata Ini Sosok Pembeking Buronan Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya oleh pihak kepolisian dikarenakan 3 pelakunya buron 8 tahun.
Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam tak pernah lari dari sorotan publik dengan sejumlah misteri dalam pengungkapan oleh kepolisian.
Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang tak terurai dalam pengusutannya oleh kepolisian sejak 8 tahun silam.
Fakta Mengejutkan, Ahli Ungkap Selama 8 Tahun Polisi Tak Pernah Memburu Buronan Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Fakta Mengejutkan, Ahli Ungkap Selama 8 Tahun Polisi Tak Pernah Memburu Buronan Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya hingga tiga pelaku yang buron selama 8 tahun.
Terbongkar, Alasan Polisi Kembali Berburu dan Tangkap DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Usai Viral

Terbongkar, Alasan Polisi Kembali Berburu dan Tangkap DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Usai Viral

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon tak usai-usai menjadi perbincangan khalayak di tengah Kejanggalan dalam pengusutannya oleh polisi.
Behind The Scene Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Ungkap Saat Shooting Lihat Visual Ini dan Banyak yang Menangis

Behind The Scene Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Ungkap Saat Shooting Lihat Visual Ini dan Banyak yang Menangis

Film yang disutradari Anggy Umbara, Vina: Sebelum 7 Hari jadi perbincangan hangat publik karena menceritakan pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon 2016 silam.
Pesan Menyakitkan Pegi untuk Sang Ibu Usai Jadi Tersangka Pembunuh Vina: Saya Ikhlas Jadi Tumbal Anak Orang Berpangkat!

Pesan Menyakitkan Pegi untuk Sang Ibu Usai Jadi Tersangka Pembunuh Vina: Saya Ikhlas Jadi Tumbal Anak Orang Berpangkat!

Pegi Setiawan alias Perong sampaikan pesan menyedihkan kepada sang ibu seusai ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Vina Cirebon. Saya ikhlas jadi tumbal!
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 13:30
Jendela Islam
13:30 - 14:00
Khazanah Islam
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar
Selengkapnya