Ikut Digeruduk Netizen, Habib Jafar Akui Kecewa Berat ke Onadio Leonardo yang Ditangkap karena Narkoba

tvOnenews.com - Kasus penangkapan Onadio Leonardo karena narkoba menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Tak hanya publik, sejumlah rekan sesama selebriti hingga tokoh publik ikut bereaksi, termasuk Habib Husein Jafar Al Hadar atau yang dikenal dengan Habib Jafar.

Nama keduanya memang cukup dikenal dekat, bahkan sering tampil bersama di beberapa podcast dan acara diskusi lintas agama.

Namun kali ini, kabar Onad itu justru membuat Habib Jafar merasa terpukul.

Melalui unggahan Instagram Stories-nya, Habib Jafar secara terbuka mengungkapkan rasa kecewa, sedih, dan prihatin atas kabar penangkapan Onad terkait kasus penyalahgunaan narkoba.

“Membaca kabar tentang Onad, gue kaget, kecewa, sedih dan prihatin. Onad adalah saudara gue sebagai sesama manusia meski kami berbeda dalam agama,” tulis Habib Jafar dalam unggahan tersebut.

Ia juga menegaskan bahwa perbedaan keyakinan tidak pernah menjadi penghalang dalam persahabatannya dengan Onad.

Bahkan, keduanya sering disebut sebagai contoh nyata toleransi dan persaudaraan lintas iman di dunia hiburan Indonesia.

“Justru dengan modal itu kami selama ini berjuang bersama untuk toleransi di Indonesia. Dan itulah Onad yang gue kenal: baik dan toleran. Tapi tidak ada toleransi untuk narkoba,” lanjutnya.

Menurut Habib Jafar, penggunaan narkoba bukan hanya melanggar hukum negara, tetapi juga menentang ajaran semua agama serta logika akal sehat manusia.

Ia pun menegaskan bahwa dirinya tetap akan berusaha hadir dan membantu Onad keluar dari jeratan barang haram itu.

“Narkoba bukan hanya menyalahi hukum negara, tapi hukum semua agama dan logika akal sehat. Maka, gue berdoa dan berusaha buat hadir dan membantu Onad untuk mempertanggung jawabkan kesalahannya, berlepas dari narkoba, dan bangkit menebar kebaikan," tulisnya.

Tak berhenti di situ, Habib Jafar juga menyampaikan pesan tegas agar publik tidak serta-merta menghujat Onad.

Baginya, kesalahan besar seperti ini tetap harus dipertanggungjawabkan, namun setiap orang juga berhak untuk berubah dan bertobat.

“Kita benci narkoba, karena itu gue ingin saudara gue, Onad, lepas dari narkoba. Gue juga berharap ini menjadi pelajaran besar untuk Onad dan kita semua. Titip doa untuk Onad. Semoga dia sadar, jera, dan berubah. Tobat lo, Nad!” tulisnya menutup pesan tersebut.