Review Film Riba: Horor Sosial Paling Mencekam Akhir Tahun, Ketika Pesugihan dan Dosa Ekonomi Menelan Kemanusiaan
- Tangkapan Layar YouTube Verona
tvOnenews.com - Dunia perfilman Indonesia kembali diguncang oleh kehadiran film horor terbaru garapan Verona Films berjudul “Riba”, yang resmi meluncurkan poster dan trailer perdananya. Disutradarai oleh Adhe Dharmastriya, ditulis oleh Titien Wattimena, dan diproduseri oleh Titin Suryani, film ini siap tayang di seluruh bioskop Indonesia pada 4 Desember 2025.
Menariknya, “Riba” bukan sekadar film horor yang mengandalkan teriakan dan kejutan, melainkan kisah psikologis yang menelanjangi sisi gelap manusia ketika keputusasaan dan godaan duniawi mengambil alih nurani.
Dalam dunia di mana tekanan ekonomi dan gaya hidup memaksa banyak orang mencari jalan pintas, “Riba” hadir sebagai cermin mengerikan dari realitas sosial masyarakat modern. Film ini mengangkat kisah nyata dari thread viral di media sosial X (Twitter) berjudul “Getih Anak” yang ditulis akun @mitologue.
Thread tersebut telah dibaca lebih dari 3,9 juta kali dan mendapatkan lebih dari 20 ribu likes, membuktikan betapa besar daya tarik kisah kelam di balik praktik pesugihan yang nyata terjadi di tengah masyarakat. “Kami ingin menghadirkan cerita yang menegangkan sekaligus menggugah agar penonton tidak hanya takut, tapi juga bisa merenung setelah keluar dari bioskop,” ujar Produser Titin Suryani.
Kisah Nyata yang Menyelinap ke Dunia Sinema
Melansir dari YoTube Verona, film “Riba” berkisah tentang Sugi (Ibrahim Risyad), seorang ayah muda yang hidup damai bersama istrinya Rohma (Fanny Ghassani), dua anaknya Dimas (Kevin Danu) dan Bening (Emilat Morshedi), serta ibu mertuanya Lastri (Jajang C. Noer).
Kehidupan keluarga sederhana ini berubah menjadi mimpi buruk ketika Sugi terjerat hutang riba dari juragan kejam. Dalam keputusasaan, ia menerima tawaran pesugihan “Getih Anak” dari sahabat lamanya Muji (Wafda Saifan). Ritual ini menjanjikan kekayaan instan, tetapi setiap tetes darah yang ditumpahkan membawa kutukan mengerikan yang menyeret keluarganya ke jurang kehancuran.
Trailer resmi film ini dibuka dengan narasi pelaku asli pesugihan “Getih Anak”, dipadu dengan potongan visual kehidupan keluarga yang hangat dan realistis. Namun, suasana segera berubah kelam saat Sugi mulai digerogoti rasa bersalah, halusinasi, dan gangguan mistis yang semakin intens.
Load more