LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi. Seorang Anak yang sedang Mengambil Air Zamzam
Sumber :
  • Arab News

Menguak Kisah Munculnya Air Zamzam yang Digali oleh Salah Satu Malaikat

Air Zamzam memiliki makna serta keistimewaan dalam agama Islam. Salah satunya dipercaya adalah memiliki sifat penyembuhan. Inilah sejarah munculnya air Zamzam.

Selasa, 6 Juni 2023 - 12:02 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Air Zamzam adalah air yang berasal dari sumur Zamzam, yang terletak di dalam Masjidil Haram di Makkah, Arab Saudi. 

Air Zamzam memiliki makna serta keistimewaan dalam agama Islam. Salah satunya dipercaya bahwa air ini memiliki sifat penyembuhan, keberkahan, dan keberlimpahan. 

Air Zamzam juga dikaitkan dengan berbagai mukjizat dan keajaiban yang terkait dengan kisah Nabi Ibrahim AS dan Siti Hajar.


Sumur Zamzam yang Disimpan di Museum (Arab News)

Sejarah Munculnya Air Zamzam

Sejarah munculnya air Zamzam bermula dari kisah Nabi Ismail AS yang kehausan setelah ia dan ibunya Siti Hajar ditinggalkan di Makkah.

Baca Juga :

Saat Siti Hajar melahirkan Nabi Ismail, Siti Sarah belum juga kunjung hamil sementara usianya semakin menua. 

Meski Siti Sarah yang memberikan Siti Hajar kepada Nabi Ibrahim, namun sebagai seorang perempuan ia juga tak dapat menghilangkan rasa cemburu di hatinya. 

Siti Sarah akhirnya mengatakan bahwa dirinya tidak mau tinggal bersama dengan Siti Hajar dan Nabi Ismail.

Kisah ini diriwayatkan oleh Al-Bukhari. Dalam riwayatnya, Ibnu Abbas r.a. berkata:

“….. Dan sebagai lazimnya seorang istri sebagai Siti Sarah merasa telah dikalahkan oleh Siti Hajar sebagai seorang dayangnya yang diberikan kepada Nabi Ibrahim a.s. Dan sejak itulah Siti Sarah merasakan bahwa Nabi Ibrahim a.s. lebih banyak mendekati Hajar karena merasa sangat gembira dengan putranya yang tunggal dan pertama itu, hal ini yang menyebabkan permulaan ada keretakan dalam rumah tangga Nabi Ibrahim a.s. sehingga Siti Sarah merasa tidak tahan hati jika melihat Siti Hajar dan minta pada Nabi Ibrahim a.s. supaya menjauhkannya dari matanya dan menempatkannya di lain tempat.”


Ilustrasi Padang Gurun (freepik)

Imam Al Tsa’labi (ahli tafsir, 350-430 H) meriwayatkan, saat itu datanglah perintah Allah SWT kepada Nabi Ibrahim agar membawa istri Siti Hajar, dan Nabi Ismail ke tanah Makkah.

Kemudian, berangkatlah Nabi Ibrahim dengan membawa Siti Hajar dan Nabi Ismail yang masih bayi menuju Makkah dengan menggunakan seekor unta.

Setelah berminggu-minggu perjalanan, ketiganya pun akhirnya tiba di Makkah.

Di tempat dimana Masjidil Haram sekarang berada, berhentilah unta Nabi Ibrahim dan kemudian Siti Hajar dan Nabi Ismail ditinggalkan dengan hanya dibekali sedikit makanan dan minuman. Sementara, di sekitar mereka tidak ada tumbuh-tumbuhan dan air mengalir.  

Siti Hajar sempat mencoba memohon kepada Nabi Ibrahim, namun karena Nabi Ibrahim patuh pada perintah Allah SWT, Nabi Ibrahim tetap meninggalkan istri dan anak yang telah dinantinya selama puluhan tahun itu.

Nabi Ibrahim berkata kepada Siti Hajar :

“Bertawakkallah kepada Allah yang telah menentukan kehendak-Nya, percayalah kepada kekuasaan-Nya dan rahmat-Nya. Dialah yang memerintah aku membawa kamu ke sini dan Dialah yang akan melindungimu dan menyertaimu di tempat yang sunyi ini. Sesungguh kalau bukan perintah dan wahyunya, tidak sesekali aku tergamak (bimbang) meninggalkan kamu di sini seorang diri bersama puteraku yang sangat ku cintai ini. Percayalah wahai Hajar bahwa Allah Yang Maha Kuasa tidak akan menelantarkan kamu berdua tanpa perlindungan-Nya. Rahmat dan barakah-Nya akan tetap turun di atas kamu untuk selamanya, insya-Allah.”


Ilustrasi Padang Gurun (freepik)

Setelah mendengar kata-kata itu, Siti Hajar melepaskan genggamannya dan Nabi Ibrahim akhirnya meninggalkan Makkah menuju kembali ke Palestina.

Selama perjalanannya, Nabi Ibrahim memohon kepada Allah untuk perlindungan, rahmat dan berkah serta kurniaan rezeki bagi Ismail dan Siti Hajar yang ia tinggalkan di tempat terasing itu. Kisah ini tercantum dalam Surat Ibrahim ayat 37.

رَّبَّنَآ إِنِّىٓ أَسْكَنتُ مِن ذُرِّيَّتِى بِوَادٍ غَيْرِ ذِى زَرْعٍ عِندَ بَيْتِكَ ٱلْمُحَرَّمِ رَبَّنَا لِيُقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ فَٱجْعَلْ أَفْـِٔدَةً مِّنَ ٱلنَّاسِ تَهْوِىٓ إِلَيْهِمْ وَٱرْزُقْهُم مِّنَ ٱلثَّمَرَٰتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُونَ
 

Artinya:

“Ya Rabb kami, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati. Ya Rabb kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rizki mereka dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur.” (QS. Ibrahim: 37)

Kemudian, setelah Nabi Ibrahim pergi, lama kelamaan air susu Siti Hajar mengering akibat dirinya kurang asupan makan dan minum. 

Nabi Ismail yang masih bayi itu akhirnya mulai rewel karena merasa lapar dan haus. Sebagai seorang ibu, Siti Hajar mencoba mencari cara agar anaknya tidak lapar dan haus.


Ilustrasi Padang Gurun (freepik)

Siti Hajar mencoba mencari sumber makanan dan air dengan mendatangi sebuah bukit yang ada di dekatnya yang kini dikenal bernama Shafa.

Namun karena di sana ia tak menemukan air ataupun orang yang dapat dimintai bantuan. Lalu ia turun dari bukit Shafa dan menuju lembah hingga sampailah di bukit kedua yang disebut Marwah. 

Karena tidak mendapatkan apapun, Siti Hajar yang memikirkan anaknya yang kelaparan, kembali lagi kembali ke Bukit Shafa lalu kembali lagi ke bukit Marwah. 

Hal itu ia lakukan sebanyak 7 kali. Inilah sejarah dari salah satu rukun dalam melaksanakan ibadah umroh dan haji yang disebut Sa’i. 

Kemudian, dalam sebuah riwayat Bukhari, bahwa selagi Hajar berada dalam keadaan tidak berdaya dan hampir berputus asa, Allah mengirimkan pertolongan-Nya melalui malaikat Jibril.

Riwayat tersebut tercantum dalam Hadist Sahih Bukhari: Volume 044, Kitab 055, Hadits 583, berikut isi hadits tersebut.

“Ini adalah kejadian yang mendasari tradisi jemaah haji berjalan antara Safa dan Marwah. Ketika Siti Hajar (r.a.) mencapai bukit Marwa (untuk terakhir kali), ia mendengar sebuah suara, kemudian ia diam dan mendengarkan dengan penuh perhatian. Ia mendengar suatu itu terus-menerus dan berkata, “Wahai (siapapun engkau)! Engkau telah membuatku mendengarkan suaramu; apakah kamu memiliki sesuatu yang dapat membantuku?” Dan ajaib! Ia melihat satu malaikat di lokasi Zam-Zam, sedang menggali tanah dengan tumitnya (atau sayapnya), hingga airnya memancar dari tempat itu. Ia lalu membentuk tangannya seperti mangkuk, dan mulai mengisi tempat air minumnya yang terbuat dari kulit dengan air menggunakan tangannya, dan air itu lalu mengalir keluar setelah dia menciduk sebagian di antaranya.”

Itulah air Zamzam yang hingga kini tidak pernah habis meski selalu digunakan oleh seluruh umat Muslim di dunia saat berhaji.

Keluarnya air tersebut membuat burung-burung berterbangan di atasnya. Hal itu kemudian menjadi perhatian dari sekelompok bangsa Arab dari suku Jurhum yang merantau dan sedang berkemah di sekitar Makkah.

Berdasarkan pengetahuan mereka, di bawah tempat burung terbang pasti ada sumber air. Kemudian, beberapa orang dari Suku Jurhum datang untuk melihat ke lokasi.

Setelah melihat kebenaran akan adanya air, maka Suku Jurhum memindahkan perkemahannya di sekitar Zamzam.

Siti Hajar menyambut baik rombongan suku Jurhum. Karena dengan adanya Suku Jurhum kesepian yang ia dirasakan sirna. Itulah awal mula munculnya kehidupan di Makkah.

Wallahua’lam

(put)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sebanyak 393 Jemaah Haji Indonesia Tiba di Bandara AMMA Madinah Dihiasi Sujud Syukur

Sebanyak 393 Jemaah Haji Indonesia Tiba di Bandara AMMA Madinah Dihiasi Sujud Syukur

Sebanyak 393 jemaah haji indonesia tiba di Madinah. Mereka menggunakan maskapai Garuda Indonesia Airlines (GAI) dengan nomor penerbangan GIA 7301. dihiasi sujud
Media Vietnam Heboh soal Kabar Timnas Indonesia Bakal Mengikuti Turnamen di Eropa, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Media Vietnam Heboh soal Kabar Timnas Indonesia Bakal Mengikuti Turnamen di Eropa, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Media Vietnam, Soha.vn menyoroti keikutsertaan timnas Indonesia di kompetisi Eropa bernama Tournoi Maurice Revello atau Toulon Cup 2024 pasca Piala Asia U-23.
Takbir Berkumandang Saat Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Takbir Berkumandang Saat Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok alami kecelakaan maut di kawasan Jalan Raya Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Ternyata Hanya 36 Persen Bus Pariwisata Lolos KIR, DPR Tegas Minta Kemenhub Lakukan Ini agar Kecelakaan di Ciater Tak Terulang

Ternyata Hanya 36 Persen Bus Pariwisata Lolos KIR, DPR Tegas Minta Kemenhub Lakukan Ini agar Kecelakaan di Ciater Tak Terulang

Kecelakaan bus pariwisata di Ciater, Subang Jawa Barat menjadi perhatian DPR. Berdasarkan pemeriksaan sebelumnya, ternyata hanya 36 persen bus yang lolos KIR.
Luna Maya, Darius Sinathrya, hingga Audi Marissa Terlibat Isu Perselingkuhan di Series Main Api

Luna Maya, Darius Sinathrya, hingga Audi Marissa Terlibat Isu Perselingkuhan di Series Main Api

WeTV Indonesia kembali memberi kejutan bagi para penonton setia dengan mengumumkan serial 'Main Api', akan memulai proses syuting.
Jadi Sahabat Pengadilan, PKKEI Berikan Naskah Kajian Amicus Curiae Karen Agustiawan

Jadi Sahabat Pengadilan, PKKEI Berikan Naskah Kajian Amicus Curiae Karen Agustiawan

Pusat Kajian Ketahanan Energi Indonesia (PKKEI) pada Senin (13/5/2024) mendatangi Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta Pusat menyerahkan Amicus Curiae (Sahabat Pengadilan) sebagai bentuk dukungan kepada Karen Agustiawan.
Trending
Timnas Indonesia Bisa Bernasib Seperti Jerman di Piala Dunia Jika Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, Ciptakan Perang Saudara Beda Negara

Timnas Indonesia Bisa Bernasib Seperti Jerman di Piala Dunia Jika Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, Ciptakan Perang Saudara Beda Negara

Timnas Indonesia bakal bernasib seperti Jerman dan berpotensi alami perang saudara dengan Belanda jika salah satu pemain keturunan ini resmi dinaturalisasi.
Pengamat Asing Bandingkan Kiprah 3 Pelatih Korea di ASEAN, Sorot Kehidupan Shin Tae-yong Selama Pimpin Timnas Indonesia

Pengamat Asing Bandingkan Kiprah 3 Pelatih Korea di ASEAN, Sorot Kehidupan Shin Tae-yong Selama Pimpin Timnas Indonesia

Saat ini tiga timnas dari 11 negara Asia Tenggara dipimpin oleh pelatih asal Korea Selatan.
Mbah Trimo Wakafkan 12 SPBU dan Serahkan Cek Rp10 Miliar ke Muhammadiyah, Kiai: Orangnya Sederhana, Sehari-hari Jadi Marbot

Mbah Trimo Wakafkan 12 SPBU dan Serahkan Cek Rp10 Miliar ke Muhammadiyah, Kiai: Orangnya Sederhana, Sehari-hari Jadi Marbot

Seorang pria bernama H. Soetrismo atau yang lebih akrab disapa Mbah Trimo mewakafkan 12 SPBU dan menyerahkan cek sebesar Rp10 miliar ke Muhammadiyah.
Viral Video Diduga Suasana Panik Dalam Bus SMK Lingga Kencana Depok Saat Kecelakaan di Subang, Penumpang Histeris dan Bertakbir

Viral Video Diduga Suasana Panik Dalam Bus SMK Lingga Kencana Depok Saat Kecelakaan di Subang, Penumpang Histeris dan Bertakbir

Viral video diduga suasana dalam bus pariwisata rombongan SMK Lingga Kencana Depok saat kecelakaan di daerah Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5).
Percakapan Terakhir Ayah dan Korban Kecelakan Bus Pelajar SMK Subang, hingga Pernyataan Saksi Saat Detik-detik Kecelakaan

Percakapan Terakhir Ayah dan Korban Kecelakan Bus Pelajar SMK Subang, hingga Pernyataan Saksi Saat Detik-detik Kecelakaan

Kisah percakapan terakhir ayah korban kecelakaan bus rombongan pelajar SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang. Keterangan saksi saat kecelakaan maut bus terguling
Penyesalan Sopir Bus Kecelakaan Maut di Ciater, Berulang Kali Sampaikan Permintaan Maaf pada Keluarga Korban

Penyesalan Sopir Bus Kecelakaan Maut di Ciater, Berulang Kali Sampaikan Permintaan Maaf pada Keluarga Korban

Sopir bus kecelakaan maut di Ciater, Subang yang mengangkut rombongan SMK Lingga Kencana mengungkapkan penyesalannya. Ia memohon maaf kepada para keluarga.
Beredar Video Potongan Live TikTok Mengerikan Diduga dari Dalam Bus Maut SMK Lingga Kencana Depok: Allahu Akbar, Kecelakaan, Remnya Blong

Beredar Video Potongan Live TikTok Mengerikan Diduga dari Dalam Bus Maut SMK Lingga Kencana Depok: Allahu Akbar, Kecelakaan, Remnya Blong

Beredar video potongan live TikTok mengerikan diduga dari dalam bus maut SMK Lingga Kencana Depok yang kecelakaan di Subang. 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar Sore
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya