LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aneka bubur yang menjadi campuran Bubur Kampiun
Sumber :
  • ANTARA

Sejarah Penamaan Bubur Kampiun yang Ramai Diburu di Bazaar Takjil Benhil

Sejarah penamaan bubur kampiun yang popular sebagai hidangan buka puasa dari Sumatera Barat ternyata cukup unik. Konon semua bermula dari ajang lomba kreasi bubur.

Kamis, 14 Maret 2024 - 14:20 WIB

Jakarta, tvOnenews.com- Konon, ketika para tokoh adat di wilayah Bukittinggi mengadakan lomba kreasi bubur di desa Jambu Air, Kecamatan Banuhampu sekitar tahun 1960-an, nenek Amai Zona terlambat mengetahui informasi itu, sehingga persiapannya kurang apik.

Kendati demikian, lomba yang dia ikuti dengan persiapan seadanya itu berhasil membuatnya menjadi juara, setelah nenek Amai meracik enam jenis bubur dagangannya yang belum laku terjual ke dalam satu wadah, yaitu bubur ketan putih, ketan hitam, bubur sumsum, bubur kacang hijau, kolak pisang, dan biji salak.

 Bubur yang membuatnya menjadi juara itu pun kemudian diberi nama Kampiun. Kampiun diambil dari bahasa Inggris "Champion" yang berarti pemenang. 

Campur aduk aneka bubur legit dalam satu wadah memang tidak lazim pada masa itu, namun rupanya ketika diracik secara tepat menghasilkan cita rasa baru yang menggoyang lidah, dan menjadi salah satu idola terutama sebagai sajian manis untuk berbuka puasa. 

Begitu sekiranya yang menarik pemuda Bendungan Hilir (Benhil) Muhammad Fahri Fadilah saat ditanya alasannya berdagang "Bubur Kampiun" di Bazaar Takjil Benhil pada hari kedua Ramadhan 1445 Hijriah.

Di tengah arus modernisasi dan pesatnya pembangunan di sekitar lokasi, Bazaar Takjil Benhil tetap menjadi destinasi unggulan bagi masyarakat berkat ketersediaan makanan dan minuman yang beragam, harga terjangkau, serta standar kebersihan dan keamanan yang terjaga, menjadikannya giat kulit tahunan ini tetap bergeliat, meski sempat tutup karena COVID-19 di 2020 - 2021.

 

Tempat itu dilalui banyak sarana transportasi umum seperti kereta Moda Raya Terpadu (delapan menit memakai ojek sepeda motor dari Stasiun MRT Bendungan Hilir) dan Bus Rapid Transit (BRT) TransJakarta Koridor 1 Blok M - Kota (turun di Halte Bendungan Hilir lalu berjalan kaki sekira empat menit. Menggunakan Kereta Rel Listrik (KRL) pun cuma berjarak sekitar 10-15 menit dari Stasiun KRL Palmerah menggunakan ojek sepeda motor daring.

 

Baca Juga :


 

Tinggal mencari alamatnya di Jalan Bendungan Hilir 3 RW01, Tanah Abang, Jakarta Pusat saja.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Siap-Siap, Timnas Indonesia Diguyur Bonus jika Berhasil Kalahkan Filipina dan Lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Siap-Siap, Timnas Indonesia Diguyur Bonus jika Berhasil Kalahkan Filipina dan Lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Para pemain Timnas Indonesia siap-siap diguyur bonus jika berhasil kalahkan Filipina dan mengamankan tiket lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Mengejutkan, Kapolda Papua Ambil Langkah Tegas Ini Buntut Anggota Polres Yalimo Bawa Kabur Senpi

Mengejutkan, Kapolda Papua Ambil Langkah Tegas Ini Buntut Anggota Polres Yalimo Bawa Kabur Senpi

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri mengakui Bripda AM (23) anggota Polres Yalimo membawa kabur senjata api laras panjang milik Polri.
Cabut Subsidi BBM, Malaysia Naikkan Harga Solar Hingga 50 Persen. Harga Solar Tembus Rp11.600 per Liter

Cabut Subsidi BBM, Malaysia Naikkan Harga Solar Hingga 50 Persen. Harga Solar Tembus Rp11.600 per Liter

Mulai Senin, harga solar di seluruh SPBU resmi di wilayah Semenanjung, Malaysia naik menjadi 3,35 ringgit Malaysia per liter atau sekitar Rp11.600 per liter.  
Indonesia Mengecam Serangan Israel ke Kamp Nuseirat

Indonesia Mengecam Serangan Israel ke Kamp Nuseirat

Indonesia mengecam keras kebiadaban berulang yang dilakukan Israel di Gaza termasuk di Kamp Nuseirat, demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri RI melalui X.
Tak Cukup Diperiksa Psikologinya, Pegi Setiawan Bakal Jalani Pemeriksaan Poligraf soal Kasus Vina di Polda Jabar

Tak Cukup Diperiksa Psikologinya, Pegi Setiawan Bakal Jalani Pemeriksaan Poligraf soal Kasus Vina di Polda Jabar

Seusai diperiksa tes psikologi diantaranya intelegensi, Kognitif hingga afeksi Pegi Setiawan kembali dijadwalkan akan dilakukan pemeriksaan lanjutan oleh penyidik Polda Jawa Barat yaitu memakai alat berupa cek kebohongan.
Respons Pelatih Filipina Jelang Laga Kontra Timnas Indonesia di Stadion GBK, Tom Saintfiet Singgung Soal Sandy Walsh

Respons Pelatih Filipina Jelang Laga Kontra Timnas Indonesia di Stadion GBK, Tom Saintfiet Singgung Soal Sandy Walsh

Respons pelatih Filipina jelang laga kontra Timnas Indonesia di Stadion GBK, Tom Saintfiet bilang akuad Garuda semakin kuat, sempat singgung soal Sandy Walsh.
Trending
Shin Tae-yong Semakin Full Senyum Lantaran Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bintang Eropa Baru yang Potensial, Omongan Jujur Media Vietnam Malah Jadi Kenyataan

Shin Tae-yong Semakin Full Senyum Lantaran Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bintang Eropa Baru yang Potensial, Omongan Jujur Media Vietnam Malah Jadi Kenyataan

Shin Tae-yong semakin full senyum lantaran Timnas Indonesia bakal kedatangan bintang Eropa baru yang potensial hingga omongan jujur media Vietnam malah menjadi kenyataan adalah dua berita yang paling populer.
Terang Benderang, Polda Jabar Disebut 'Melunak' Akhirnya Balikin Motor Nouvo Kesayangan Milik Pegi Setiawan Alias Perong, Ternyata Ini Alasannya..

Terang Benderang, Polda Jabar Disebut 'Melunak' Akhirnya Balikin Motor Nouvo Kesayangan Milik Pegi Setiawan Alias Perong, Ternyata Ini Alasannya..

Penyidik Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat perlahan-lahan mulai melunak terhadap sejumlah permintaan kuasa hukum Pegi Setiawan alias Perong.
Kualitas Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Ini Mulai Diragukan, Shin Tae-yong Ikut Diseret

Kualitas Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Ini Mulai Diragukan, Shin Tae-yong Ikut Diseret

Kualitas calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jens Raven mulai diragukan setelah tidak tampil cukup baik dalam ajang Toulon Cup 2024.
Babak Baru Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Polda Jabar Tak 'Berkutik' Usai Bukti Pegi Setiawan Korban Salah Tangkap Mengua

Babak Baru Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Polda Jabar Tak 'Berkutik' Usai Bukti Pegi Setiawan Korban Salah Tangkap Mengua

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat (Jabar) mulai memasuki babak baru usai penetapan Pegi Setiawan alias Perong sebagai tersangka.
Pelatih Irak Tiba-tiba Buat Keputusan yang Rugikan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Terpaksa Harus...

Pelatih Irak Tiba-tiba Buat Keputusan yang Rugikan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Terpaksa Harus...

Siapa sangka, pelatih Irak mengeluarkan keputusan yang bisa merugikan Timnas Indonesia. Mau tidak mau Shin Tae-yong harus waspada agar tak disingkirkan Vietnam
Siap Tampil Habis-habisan Demi Tiket Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bala Bantuan dari Belanda saat Jumpa Filipina

Siap Tampil Habis-habisan Demi Tiket Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Bala Bantuan dari Belanda saat Jumpa Filipina

Demi lihat saudara jauhnya mentas di Piala Dunia 2026, Belanda siapkan bala bantuan untuk Timnas Indonesia saat menghadapi Filipina di laga terakhir grup F.
Anggy Umbara Bongkar di Balik Film Vina: Sebelum 7 Hari, Singgung Ayah Eky Iptu Rudiana Pernah Beri Peringatan Ini

Anggy Umbara Bongkar di Balik Film Vina: Sebelum 7 Hari, Singgung Ayah Eky Iptu Rudiana Pernah Beri Peringatan Ini

Saat wawancara eksklusif bersama tvOne, Anggy Umbara membongkar di balik layar film Vina: Sebelum 7 Hari dan menyinggung Ayah Eky Iptu Rudiana. Seperti apa?
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya