LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aliansi Organisasi Mahasiswa Kesehatan Indonesia (AOMKI) di Depan Gedung DPR RI Jumat (7/7/2023)
Sumber :
  • tvOnenews.com - Julio Saputra

Aliansi Organisasi Mahasiswa Kesehatan Indonesia Gelar Aksi Demo di DPR, Tuntut Tunda Pengesahan RUU Kesehatan

Aliansi Organisasi Mahasiswa Kesehatan Indonesia (AOMKI), menggelar aksi demo di depan gedung DPR RI, Jakarta pada Jumat (7/7/2023), tuntut tunda RUU Kesehatan.

Jumat, 7 Juli 2023 - 21:33 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Aliansi Organisasi Mahasiswa Kesehatan Indonesia (AOMKI), menggelar aksi demo di depan gedung DPR RI, Jakarta pada Jumat (7/7/2023), tuntut tunda RUU Kesehatan.

Kondisi hujan cukup deras tidak menurunkan niat Aliansi Organisasi Mahasiswa Kesehatan (AOMKI) bersama Indonesian Youth Council for Tactical Changes (IYCTC) turun ke jalan untuk menjalankan aksi demo tersebut dalam menyatakan sikap dan menuntut "Tunda RUU Omnibus Kesehatan sampai komitmen perbaikan sistem kesehatan Nasional Dikonkretkan, partisipasi bermakna  dan Transparansi di kedepankan".

Puluhan massa aksi yang turun ke jalan mendesak Presiden Jokowi dan DPR RI untuk menunda pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) atau Omnibus Law sektor Kesehatan.

"Setelah melakukan berbagai aspirasi dan masukan kepada DPR RI, kenyataannya hanya menutup kuping dan di tanggapi secara normatif. Menurutnya Transparansi yang mengarah kepada publik, dilakukan hanya sebatas formalitas saja. Salah satunya draft RUU Omnibus Kesehatan yang ditetapkan pada rapat kerja tanggal 19 Mei 2023 yang tidak transparan, padahal draft tersebut akan dibawa ke Sidang Paripurna untuk disahkan," kata peserta demo.

Baca Juga :

Adapun poin krusial dan mendasar yang tidak berpihak kepada masyarakat, dimana inti utamanya dalam menjamin peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan menjawab tantangan kesehatan masyarakat di masa mendatang.

"Apabila pemerintah benar-benar berkomitmen untuk melindungi masyarakat Indonesia, seharusnya RUU Kesehatan ini hadir dengan substansi yang konkrit, melalui pengendalian atas hal-hal yang berisiko menimbulkan masalah kesehatan di masyarakat, dapat memastikan masyarakat hidup sehat, tetap sehat, dan bertambah sehat. Seperti halnya terkait produk zat adiktif rokok yang meliputi kawasan tanpa rokok, iklan, promosi, dan sponsorship rokok. Tidak lupa juga terkait aspek lingkungan sebagai penyebab masalah kesehatan masyarakat di tengah masalah kerusakan lingkungan dan isu perubahan serta krisis iklim yang terjadi di berbagai belahan dunia termasuk  Indonesia", lanjut mereka.

RUU Omnibus Kesehatan ini juga tidak memberikan kepastian adanya dukungan anggaran setelah adanya penghapusan Mandatory Spending. Tentu hal ini kontradiktif dengan wacana perbaikan dan penguatan sistem kesehatan nasional.

Upaya tersebut menunjukkan pemerintah tidak bertanggung jawab untuk menjamin dan memastikan tersedianya pembiayaan kesehatan yang berkesinambungan dengan jumlah yang mencukupi, terealisasi secara adil, dan termanfaatkan secara berhasil serta berdaya guna menjamin terselenggaranya pembangunan kesehatan agar meningkatkan derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya, seperti yang tercantum pada UU no. 36 tahun 2009.

Atas pengesahan RUU Kesehatan, kami AOMKI, IYCTC, dan organisasi masyarakat sipil, menuntut :

1. Pemerintah dan DPR RI untuk mengedepankan asas keterbukaan dan partisipasi masyarakat yang bermakna selama penyusunan RUU Omnibus Law Kesehatan, membuka kepada publik naskah terbaru RUU Kesehatan serta memberikan penjelasan terhadap masukan-masukan yang sudah diberikan sebelumnya.

2. Mendesak Pemerintah dan DPR RI untuk menunda pengesahan RUU Omnibus Kesehatan sampai dengan terdapat pengaturan determinan kesehatan, seperti lingkungan dan pengendalian zat adiktif rokok secara konkrit serta meningkatkan anggaran dalam mandatory spending dalam RUU Omnibus Kesehatan. (jul)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pria Ini Sudah Dua Bulan Diburu Polisi, Kasus Penganiayaan Terhadap Perias Pengantin

Pria Ini Sudah Dua Bulan Diburu Polisi, Kasus Penganiayaan Terhadap Perias Pengantin

Polres Sukabumi Kota menyebar foto DPO terduga pelaku penganiayaan terhadap perias pengantin yang terjadi di Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (10/3).
Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Resmi Maju di Pilgub Banten 2024, Ada Pesan dari Sang Ayah

Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Resmi Maju di Pilgub Banten 2024, Ada Pesan dari Sang Ayah

Putra Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Ahmad Syauqi, menyatakan bakal maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024 melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

BPBD belum menerima informasi adanya kerusakan akibat gempa magnitudo 4,6 yang berpusat di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pukul 20.42 WIB, Senin (20/5/2024).
Astra Meluncurkan Program Pembinaan Sekolah di Sumba Timur Melalui Seminar Motivasi

Astra Meluncurkan Program Pembinaan Sekolah di Sumba Timur Melalui Seminar Motivasi

Astra melalui Yayasan Pendidikan Astra - Michael D. Ruslim (YPA-MDR) meluncurkan program pembinaan Empat Pilar (Akademik, Karakter, Kecakapan Hidup, dan Seni Budaya) melalui Seminar Motivasi untuk 14 sekolah binaan di Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur,Nusa Tenggara Timur (NTT).
Polres Tulungagung Ringkus Seorang Selebgram Usai Promosikan Situs Judi Slot

Polres Tulungagung Ringkus Seorang Selebgram Usai Promosikan Situs Judi Slot

Seorang selebgram berinisial JPS (28) ditangkap Polres Tulungagung usai kedapatan mempromosikan sejumlah situs judi online slot.
Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku heran adanya rutinitas pengiriman durian dari kementan ke rumah dinasnya, Jakarta Selatan.
Trending
Bangun Kesiangan Jam 7 Masih Boleh Shalat Subuh? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Shalat Subuh yang Benar Jika Terlambat Bangun

Bangun Kesiangan Jam 7 Masih Boleh Shalat Subuh? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Shalat Subuh yang Benar Jika Terlambat Bangun

Bangun jam 7 pagi apa masih boleh shalat subuh? Ustaz Adi Hidayat jawab dengan tegas, ungkap cara shalat subuh yang benar jika bangun melewati waktu subuh.
Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku heran adanya rutinitas pengiriman durian dari kementan ke rumah dinasnya, Jakarta Selatan.
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot sebagai Pelatih Baru Setelah Jurgen Klopp Hengkang

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot sebagai Pelatih Baru Setelah Jurgen Klopp Hengkang

Pada Senin (20/5/2024), Liverpool telah mengumumkan secara resmi kedatangan Arne Slot sebagai pelatih baru, menggantikan Jurgen Klopp yang memutuskan pergi.
Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

BPBD belum menerima informasi adanya kerusakan akibat gempa magnitudo 4,6 yang berpusat di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pukul 20.42 WIB, Senin (20/5/2024).
Anies Mikir Serius Untuk Maju di Pilgub Jakarta, Golkar: Mau Turun Pangkat?

Anies Mikir Serius Untuk Maju di Pilgub Jakarta, Golkar: Mau Turun Pangkat?

Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily memberikan komentar soal kabar Anies Baswedan yang sedang memikirkan dengan serius untuk maju dalam Pilgub Jakarta 2024.. 
Kemenag: 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag: 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kementerian Agama mengevaluasi sepekan penerbangan jemaah haji Indonesia ke Tanah Suci. Kemenag pun menyayangkan tingginya angka keterlambatan penerbangan.
Astra Meluncurkan Program Pembinaan Sekolah di Sumba Timur Melalui Seminar Motivasi

Astra Meluncurkan Program Pembinaan Sekolah di Sumba Timur Melalui Seminar Motivasi

Astra melalui Yayasan Pendidikan Astra - Michael D. Ruslim (YPA-MDR) meluncurkan program pembinaan Empat Pilar (Akademik, Karakter, Kecakapan Hidup, dan Seni Budaya) melalui Seminar Motivasi untuk 14 sekolah binaan di Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur,Nusa Tenggara Timur (NTT).
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
03:30 - 04:00
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
Selengkapnya