Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf membantah kabar hanya kelompok Syi'ah yang berani menyerang Israel.
"Kita tahu bahwa ini mulainya dari di Gaza antara Israel dengan para pejuang Palestina yang menuntut hak di sana," ujarnya, di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Kamis (18/4/2024).
"Karena berkepanjangan, lalu lama-lama ada dari Yaman terlibat, kemudian sekarang dari Iran terlibat, dan seterusnya," sambung dia.
Menurut Yahya peristiwa perang ini sudah seperti hukum alam jika konflik dibiarkan pasti akan meluas.
"Jadi ini bukan Syi'ah atau Sunni, ini soal konsekuensi dari konflik yang berkepanjangan itu pasti meluas. Habis ini, kalau tidak segera dihentikan, stop begitu saja, ini yang lain pasti akan ikut-ikutan," ungkapnya.
Ada banyak ketakutan membuka ruang bagi kelompok-kelompok radikal dan kelompok teroris di Timur Tengah akan bangkit lagi.
Load more