Nekat! Detik-detik Perampokan di SPBU Bandung, Pelaku Todongkan Senjata ke Pegawai | tvOne

Bandung, Jawa Barat – Polisi tengah memburu perampok yang menggasak uang SPBU dengan cara menodongkan senjata tajam ke leher pegawai.

Detik-detik tindakan kriminal yang terjadi pada Sabtu, 5 September 2020 itu terekam kamera pengawas atau CCTV. Video aksi perampokan itu tersebar luas di dunia maya dan viral di media sosial.

Dalam rekaman terlihat seorang pria berjaket gelap dan bertopi mendekati pegawai SPBU  yang sedang menghitung uang, di SPBUJalan Ibrahim Adjie, Kiaracondong, Kota Bandung. Tiba-tiba dari arah belakang, datang lelaki yang menutup kepala dan wajahnya itu.

Ia langsung menodongkan sebilah senjata tajam yang mirip golok ke leher korban. Pegawai tersebut sempat mencoba melawan, tetapi urung karena pelaku menghunuskan sajam ke tubuh korban. Sementara nampak di kejauhan pegawai SPBU lain lari untuk meminta pertolongan.

Tanpa menghiraukan pegawai lain, penjahat itu lantas mengambil uang dari laci dan tangan korban. Seorang karyawan lain mendekat, berusaha menolong dan mencegah pelaku.

Tetapi alih-alih berhasil, ia pun ditodong senjata oleh pelaku. Setelah menggasak uang, perampok itu kabur menggunakan motor yang ditunggu seseorang di luar SPBU.

Polisi mengungkapkan kejadian berlangsung dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Saat ini pihak berwenang sedang memburu kedua pelaku. Selain menganalisis setiap frame yang terekam kamera pengawas, polisi juga menginterogasi sejumlah saksi dan memeriksa korban.

“Kita sekarang sudah melakukan penyelidikan terkait apa saja yang diambil dari terlapor, kemudian kita memeriksa beberapa saksi, sejauh ini kita sudah memeriksa sekitar tujuh saksi untuk mengungkap dan menangkap pelakunya,” ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri.

Peristiwa perampokan itu mengakibatkan kerugian senilai Rp3,7 juta. Seluruh uang tersebut digasak dari laci kasir.

Untuk mencegah kejadian serupa terulang, Polrestabes menambah frekuensi patroli rutin dan meningkatkan kegiatan pengamanan pada jam dan di lokasi rawan tindak pidana. Petugas juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada ketika beraktivitas malam hari.

Sebab kondisi lingkungan yang sepi kerap dimanfaatkan penjahat untuk melancarkan aksinya. Dan bila terjadi tindak kejahatan, polisi meminta masyarakat segera melaporkan kejadian tersebut. (act)