LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketiga oknum Polres Batubara usai jalani sidang kode etik Polri.
Sumber :
  • Tim tvOne/Yoga Syahputera

Terbukti Lakukan Pemerasan, Majelis Etik Bid Propam Polda Sumut Beri Sanksi Ini kepada 3 Oknum Polres Batubara

Sidang kode etik Polri terhadap tiga oknum Polri aktif yang bertugas di Polres Batubara telah bergulir, Jumat 14 Juli 2023. Dalam persidangan antara terlapor Ai

Sabtu, 15 Juli 2023 - 18:55 WIB

Medan, tvOnenews.com - Sidang kode etik Polri terhadap tiga oknum Polri aktif yang bertugas di Polres Batubara telah bergulir, Jumat 14 Juli 2023. Dalam persidangan antara terlapor Aipda Muhammad Fauzi personel Satreskrim, Bripka Dedek Setiawan penyelidik atau tugas luar dan Aipda Dedi Iskandar juru periksa Sat Res Narkoba dan pelapor seorang ibu berinisial S berstatus guru SD pun dipertemukan dalam persidangan yang diketuai Kombes Wahyu. 

Kabid Propam Polda Sumut Kombes Pol Dudung, menyebutkan saat ini tidak ada tebang pilih terhadap proses pelaporan pelanggaran anggota Polri. 

"Kasus pelaporan tiga oknum Polres Batubara sudah diproses dan ditindak. Tidak ada yang kita tutupi semua proses sesuai peraturan telah dilakukan terhadap yang bersangkutan sebagai terlapor. Ini komitmen kita menindaklanjuti arahan atensi Bapak Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo. sidang etikanya pun sudah berjalan dan telah diputuskan sesuai dengan pelanggarannya. Dalam hal ini ketiganya sudah dicopot dan ditempatkan di hanya Polda Sumut. Putusan majelis demosi atau penundaan pangkat selama dua tahun dan terhadap ketiganya sudah ditarik dan ditempatkan di Yanma untuk menjalani hukuman. Dan mereka terbukti melakukan pelanggaran seperti yang dilaporkan oleh terlapor,” ujar Kombes Dudung kepada tvOnenews.com. 

Kuasa hukum terlapor, Tomi Faisal, menjelaskan dari persidangan terbukti adanya pemerasan. Ia menyebutkan, bantahan Kapolres Batubara sebelumnya yang sempat merilis bahwa anggotanya tidak terlibat dalam dugaan kasus pemerasan oknum Jaksa Kejari Batubara berinisial EKT yang viral, hanya upaya pembelaan semata. 

Baca Juga :

"Setelah viral kasus dugaan pemerasan oknum Jaksa Kejari Batubara berinisial EKT, kita ikut melaporkan dugaan keterlibatan tiga oknum Polres Batubara tersebut. Di mana peran mereka berbeda-beda sehingga pelapor dalam hal ini tergiring masuk perangkap perbuatan dugaan pemerasan ini. Dan ketika itu segera Kapolres Batubara merilis anggotanya tidak terlibat. Ini kita sayangkan hingga akhirnya persidangan kode etik mengungkap fakta terlibat,” ujar Tomi. 

Tomi pun menjelaskan, dari putusan majelis hakim kode etik KKEP sudah sesuai. Dan untuk itu, ia berharap ada efek jera bagi anggota Polri lainnya. Pemeriksaan kasus dugaan pemerasan terhadap tersangka penyalahgunaan narkoba pun ternyata masih berlanjut ke jilid dua. 

Ada peranan empat oknum Polres Batubara dalam pemerasan dan dugaan perampasan uang jutaan rupiah dengan menjebol aplikasi BRI mobile milik istri tersangka penyalahgunaan narkoba bernama Rudi Hartono

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Update Sanksi FIFA: Deltras Sidoardjo Gabung Daftar Hitam, Kini 10 Klub Dapat Larangan Bursa Transfer Pemain 

Update Sanksi FIFA: Deltras Sidoardjo Gabung Daftar Hitam, Kini 10 Klub Dapat Larangan Bursa Transfer Pemain 

Bukannya berkurang, justru nama baru muncul dari daftar hitam FIFA. Total sudah ada sepuluh klub dari Liga Indonesia yang masuk dalam daftar hitam tersebut.
UMB Bersama Perusahaan Raksasa Tiongkok Kembangkan Langkah Ini

UMB Bersama Perusahaan Raksasa Tiongkok Kembangkan Langkah Ini

Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta menjalin langkah strategis dalam pengembangan kerja sama internasional dengan ZBTI serta perusahaan raksasa Tiongkok.
Katanya Islam Menyuruh Umatnya Bunuh Cicak pada Malam Jumat,  Apakah Mendapatkan Pahala? Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Katanya Islam Menyuruh Umatnya Bunuh Cicak pada Malam Jumat, Apakah Mendapatkan Pahala? Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Penjelasan Ustaz Somad terkait bunuh cicak
Gerindra Bakal Usung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024: Surat Rekomendasi Lagi Disiapkan

Gerindra Bakal Usung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024: Surat Rekomendasi Lagi Disiapkan

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad buka suara soal sosok yang akan diusung Gerindra di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024.
Pria Ini Sudah Dua Bulan Diburu Polisi, Kasus Penganiayaan Terhadap Perias Pengantin

Pria Ini Sudah Dua Bulan Diburu Polisi, Kasus Penganiayaan Terhadap Perias Pengantin

Polres Sukabumi Kota menyebar foto DPO terduga pelaku penganiayaan terhadap perias pengantin yang terjadi di Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (10/3).
Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Resmi Maju di Pilgub Banten 2024, Ada Pesan dari Sang Ayah

Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Resmi Maju di Pilgub Banten 2024, Ada Pesan dari Sang Ayah

Putra Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Ahmad Syauqi, menyatakan bakal maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024 melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Trending
Bangun Kesiangan Jam 7 Masih Boleh Shalat Subuh? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Shalat Subuh yang Benar Jika Terlambat Bangun

Bangun Kesiangan Jam 7 Masih Boleh Shalat Subuh? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Shalat Subuh yang Benar Jika Terlambat Bangun

Bangun jam 7 pagi apa masih boleh shalat subuh? Ustaz Adi Hidayat jawab dengan tegas, ungkap cara shalat subuh yang benar jika bangun melewati waktu subuh.
Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku heran adanya rutinitas pengiriman durian dari kementan ke rumah dinasnya, Jakarta Selatan.
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot sebagai Pelatih Baru Setelah Jurgen Klopp Hengkang

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot sebagai Pelatih Baru Setelah Jurgen Klopp Hengkang

Pada Senin (20/5/2024), Liverpool telah mengumumkan secara resmi kedatangan Arne Slot sebagai pelatih baru, menggantikan Jurgen Klopp yang memutuskan pergi.
Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

BPBD belum menerima informasi adanya kerusakan akibat gempa magnitudo 4,6 yang berpusat di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pukul 20.42 WIB, Senin (20/5/2024).
Pria Ini Sudah Dua Bulan Diburu Polisi, Kasus Penganiayaan Terhadap Perias Pengantin

Pria Ini Sudah Dua Bulan Diburu Polisi, Kasus Penganiayaan Terhadap Perias Pengantin

Polres Sukabumi Kota menyebar foto DPO terduga pelaku penganiayaan terhadap perias pengantin yang terjadi di Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (10/3).
Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Resmi Maju di Pilgub Banten 2024, Ada Pesan dari Sang Ayah

Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Resmi Maju di Pilgub Banten 2024, Ada Pesan dari Sang Ayah

Putra Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Ahmad Syauqi, menyatakan bakal maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024 melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Anies Mikir Serius Untuk Maju di Pilgub Jakarta, Golkar: Mau Turun Pangkat?

Anies Mikir Serius Untuk Maju di Pilgub Jakarta, Golkar: Mau Turun Pangkat?

Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily memberikan komentar soal kabar Anies Baswedan yang sedang memikirkan dengan serius untuk maju dalam Pilgub Jakarta 2024.. 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
Selengkapnya