Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait alias Ara turun tangan atasi konflik pagar keliling di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 1, Penjaringan, Jakarta Utara.
Langkah itu sebagai respons atas demo yang dilakukan warga Kapuk Muara pada 14 Februari 2024, terkait adanya pagar tembok yang telah menutup akses warga sekaligus memperparah banjir di kawasan sekitar.
Menteri Ara bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian langsung turun tangan untuk mendengarkan keluhan warga.
Menteri PKP menegaskan, tidak boleh ada pemukiman eksklusif yang membatasi hak warga untuk mengakses jalan umum.
"Saya juga minta perlu segera dilakukan klarifikasi oleh Lurah, Camat, Walikota apa sebenarnya aspirasi dari rakyat. Mau dibuka apa tidak tembok pembatas yang ada? Penetapan lokasi dan pembebasan lahan serta pembangunan jalan adalah sepenuhnya tugas dari Pemda DKI," kata di Menteri Ara di Kapuk Muara, Rabu (19/2/2025).
Kehadiran Ara dan Tito Karnaviann sekaligus memediasi PT Mandara Permai dan PT Lumbung Kencana Sakti yang terkait dengan keributan pagar keliling tersebut.
Keduanya perusahaan itu pengembang di kawasan PIK yang kini dikuasai oleh konglomerasi perusahaan pengembang properti Agung Sedayu Group milik konglomerat Sugianto Kusuma alias Aguan.
Load more