LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas
Sumber :
  • Kemenag

Menag Minta Rakernas Jadi Media Evaluasi: Untuk Tingkatkan Layanan Haji

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meminta Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) 2024 jadi media evaluasi untuk meningkatkan pelayanan haji.

Jumat, 15 Maret 2024 - 11:56 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meminta Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) 2024 jadi media evaluasi untuk meningkatkan pelayanan haji.

Hal itu disampaikannya saat membuka Rakernas Dirjen PHU pada Kamis (134/3/2024).

“Pelayanan yang akan datang harus jauh lebih baik,” ujar Menang.

“Saya tidak mau Rakernas ini tidak menghasilkan apapun untuk pelayanan jemaah akan datang,” ucapnya di Jakarta, Kamis (14/3/2024). tambahnya.

Menang mengatakan bahwa tahun 2024, tema yang diusung masih sama dengan tahun lalu yakni semangat Haji Ramah Lansia. 

Baca Juga :

Menurutnya, ini menjadi salah satu legacy Presiden Joko Widodo (Jokowi) di masa akhir kepemimpinannya.

Pria yang akrab disapa Gus Men itu juga meminta agar pelayanan jemaah dipersiapkan secara detail, khususnya terakit jemaah lansia. 

“Harus ada program khusus untuk lansia, mulai di tanah air, di tanah suci hingga kembali ke tanah air. Buatkan program khusus,” katanya. 

“Ini penting, harus dijadikan prioritas, tanpa mengurangi pelayanan kepada jemaah lain,” lanjut Gus Men.

Gus Men mengatakan berkaca dari pelaksanaan haji 2023, salah satu yang harus diperhatikan adalah makanan bagi para jemaah.

“Terus kemudian mungkin sejak di asrama sudah diajak senam, bahkan mungkin disiapkan alat yang bisa mendeteksi lokasi lansia. Karena tahun lalu banyak yang tersesat rata-rata lansia,” saran Menag.

Gus Men juga meminta jajaran Ditjen PHU untuk memperhatikan masalah kuota. 

Sebagai informasi, tahun ini, kuota Indonesia mencapai 241.000.

Kuota ini terbanyak sepanjang sejarah penyelenggaraan haji. 

Oleh karenanya, Gus Men minta agar kuota ini bisa diserap dengan baik.

“Ini tidak mudah dalam organisasinya, namun kita tidak boleh menyerah dan pasrah begitu saja. Saya meyakini tim di dirjen PHU saat ini adalah terbaik. Jadi buktikan,” ungkapnya.

Gus Men juga menegaskan tak ingin mendengar ada kelalaian dalam layanan jemaah.

Terutama mendengar adanya perilaku koruptif. 

Karena itu, Menag minta Inspektorat Jenderal Kemenag terlibat langsung dalam mengawasi pelaksanan haji 2024. 

Guna menjaga hal-hal yang tidak diinginkan, Kemenag juga telah menyewa pengacara untuk memastikan semua kontrak yang berkaitan dengan haji ini berjalan baik tanpa ada kesalahan.

“Saya minta keterlibatan pengacara sudah dari awal. Kemudian, Pak Irjen jangan dipersulit dalam tugasnya. Ini semata-mata menjaga agar layanan berjalan baik, perilaku koruptif dalam haji ini tidak terjadi,” tegas Menag. 

“Kita ingin tak ada mafia dalam pelaksanaan haji. Pak Dirjen haji harus lebih proaktif menghadapi ini,” tambah Menag.

Selain haji, dalam arahannya itu, Gus Men juga menyoroti soal umrah backpacker

Menag berharap ada regulasi yang mengatur hal tersebut. 

Regulasi tersebut, nantinya diharapkan oleh Gus Men mampu mengakomodir kebutuhan para jemaah umrah.

“Saya minta regulasi dibuat proper dan baik. Orientasinya, bagaimana setiap warga negara yang umroh terjamin kesehatan, keselamatan, dan kenyamanannya,” harapnya.

Maka hal tersebut, menurut Gus Men perlu dikoordinasikan bersama seluruh Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU), Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK), serta Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU). 

“Buat sistem yang baik, bagaimana sistem ini terintegrasi dengan PPIU, PIHK, dan KBIHU dalam memberikan layanan kepada jemaah, terutama yang akan umrah,” tandasnya.

Dalam kesempatan itu, Menag juga mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak yang terlibat, terutama Komisi VIII DPR RI, Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Pemerintah Daerah (Pemda), TNI & Polri. 

“Karena ini ibadah yang melibatkan banyak orang. Saya berharap dukungan ini mampu menjadikan ibadah haji 2024 yang lebih terorganisir kedepannya,” tandasnya.

Menag pun meminta para petugas, khususnya di Ditjen PHU tetap solid dan terus bekerja sama dalam meningkatkan pelayanan kepada jemaah haji. 

“Saya yakin apa yang bapak ibu lakukan akan dicatat sebagai amal soleh. Semoga Allah SWT meridhai. Selamat melaksanakan Rakernas,” tutup Menag. (put)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
34 WNI yang Gunakan Visa Non Haji Dipulangkan ke Indonesia

34 WNI yang Gunakan Visa Non Haji Dipulangkan ke Indonesia

Konsul Jenderal (Konjen) RI Jeddah, Yusron B. Ambary mengatakan 34 dari 37 orang yang ditahan pihak keamanan Arab Saudi akibat gunakan visa non haji hingga dipulangkan ke Indonesia.
Nemu Barang atau Uang di Jalan, Sebaiknya Diambil atau Diamalin ke Masjid? Kata Buya Yahya Siap untuk ...

Nemu Barang atau Uang di Jalan, Sebaiknya Diambil atau Diamalin ke Masjid? Kata Buya Yahya Siap untuk ...

Kerap kali kita nemu barang atau uang di Jalan. Namun, rasa dilema di hatipun muncul ambil, jadi milik pribadi atau diamalkan ke Masjid? ini Buya Yahya agar tak
Cerita AO PNM Turut Bantu Selamatkan Lingkungan Lewat Program Pelatihan Bank Sampah di Padalarang

Cerita AO PNM Turut Bantu Selamatkan Lingkungan Lewat Program Pelatihan Bank Sampah di Padalarang

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus mendorong kelompok nasabah agar senantiasa bisa mendapatkan ilmu baru untuk pengembangan usaha dan lingkungan, salah satunya pengelolaan sampah.
Terungkap! Ini Sosok Dalang Dibalik Video Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki di Kota Tangsel

Terungkap! Ini Sosok Dalang Dibalik Video Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki di Kota Tangsel

Polisi tengah mencari keberadaan pemilik akun Facebook bernama Icha Shakila usai terseret kasus video viral ibu kandung setubuhi balita laki-lakinya.
Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki, Penyebar Video Terancam Pasal UU ITE

Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki, Penyebar Video Terancam Pasal UU ITE

Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat untuk tak menyebarkan video viral persetubuhan ibu kandung dengan balita laki-lakinya.
Penuh Ledakan Emosi, Habib Bahar Bin Smith Bingung Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Tak Terungkap Selama 8 Tahun

Penuh Ledakan Emosi, Habib Bahar Bin Smith Bingung Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Tak Terungkap Selama 8 Tahun

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam turut menyita perhatian publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapannya.
Trending
Terungkap Motif Viral Video Ibu Kandung Setubuhi Balita Laki-laki di Kota Tangsel, Berawal dari Foto Bugil

Terungkap Motif Viral Video Ibu Kandung Setubuhi Balita Laki-laki di Kota Tangsel, Berawal dari Foto Bugil

Raihany atau Hany selaku ibu muda pelaku persetubuhan terhadap balita laki-lakinya itu kini harus berurusan dengan kepolisian usai videonya viral.
Ada Pelaku Lain di Aksi Video Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-lakinya, Ini Ciri-cirinya

Ada Pelaku Lain di Aksi Video Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-lakinya, Ini Ciri-cirinya

Raihany alias Hany selaku ibu muda pelaku persetubuhan terhadap balita laki-lakinya itu kini harus berusia dengan kepolisian usai videonya viral.
Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki, Penyebar Video Terancam Pasal UU ITE

Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki, Penyebar Video Terancam Pasal UU ITE

Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat untuk tak menyebarkan video viral persetubuhan ibu kandung dengan balita laki-lakinya.
Terungkap! Ini Sosok Dalang Dibalik Video Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki di Kota Tangsel

Terungkap! Ini Sosok Dalang Dibalik Video Viral Ibu Setubuhi Balita Laki-laki di Kota Tangsel

Polisi tengah mencari keberadaan pemilik akun Facebook bernama Icha Shakila usai terseret kasus video viral ibu kandung setubuhi balita laki-lakinya.
Tak Berbuah Hasil Manis Bagi Timnas Indonesia, DPR RI Kritik Kebijakan Naturalisasi oleh PSSI

Tak Berbuah Hasil Manis Bagi Timnas Indonesia, DPR RI Kritik Kebijakan Naturalisasi oleh PSSI

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi PDIP, Putra Nababan mengkritik langkah PSSI yang memilih kerap melakukan naturalisasi pemain Timnas Indonesia.
Penuh Ledakan Emosi, Habib Bahar Bin Smith Bingung Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Tak Terungkap Selama 8 Tahun

Penuh Ledakan Emosi, Habib Bahar Bin Smith Bingung Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Tak Terungkap Selama 8 Tahun

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam turut menyita perhatian publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapannya.
Nemu Barang atau Uang di Jalan, Sebaiknya Diambil atau Diamalin ke Masjid? Kata Buya Yahya Siap untuk ...

Nemu Barang atau Uang di Jalan, Sebaiknya Diambil atau Diamalin ke Masjid? Kata Buya Yahya Siap untuk ...

Kerap kali kita nemu barang atau uang di Jalan. Namun, rasa dilema di hatipun muncul ambil, jadi milik pribadi atau diamalkan ke Masjid? ini Buya Yahya agar tak
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat
Selengkapnya