LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mario Dandy Satriyo pelaku penganiayaan terhadap David ozora, anak Petinggi GP Ansor hingga terbaring koma.
Sumber :
  • Rizki Amana / Tim tvOnenews

Berawal Dari Curhatan Sosok Inilah Bikin Mario Dandy emosi memuncak hingga Hajar David

Aksi penganiayaan yang dilakukan anak pejabat Dirjen Pajak, ternyata berawal dari curhatan sosok inilah bikin Mario Dandy emosi memuncak hingga Hajar David.

Senin, 27 Februari 2023 - 06:31 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Aksi penganiayaan yang dilakukan anak pejabat Dirjen Pajak, Mario Dandy Satriyo (20) terhadap David (17) menuai banyak sorotan. Terungkap saksi baru, berawal dari curhatan sosok inilah bikin Mario Dandy emosi memuncak hingga Hajar David Minggu (26/2/2023).

Mario Dandy Satriyo (20), anak pejabat Dirjen Pajak menjadi sorotan publik, setelah aksi brutalnya menganiaya anak petinggi GP Ansor Jonathan Latumahina, yang bernama Cristalino David Ozora (17). 

Mario Dandy melakukan aksi kekerasan berupa pukulan, tendangan, hingga menginjak-injak kepala bagian belakang David. Di saat David sudah tak berdaya terkapar di jalanan.

Dalam video yang beredar luas di media sosial, David terkapar tak berdaya di jalanan yang membuatnya hingga dalam kondisi koma dan dirawat di RS Medika Permata Hijau.

Baca Juga :

Kondisi terbaru David mengidap Diffuse Axonal Injury akibat penganiayaan tersebut.

Berawal dari curhatan sosok inilah bikin Mario Dandy emosi memuncak hingga Hajar David


Detik-detik aksi penganiayaan terjadi yang beredar luas di media sosial.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Ary Syam mengatakan ada saksi baru dalam kasus penganiayaan Mario Dandy terhadap David. Saksi baru tersebut seorang wanita berinisial APA.

Ade menjelaskan, saksi APA, adalah sosok pertama yang bercerita kepada Mario atas perbuatan tak baik yang diduga dilakukan korban David kepada AG atau Agnes Gracia Haryanto (15), yang merupakan kekasih tersangka Mario Dandy.

"Saudari APA menyampaikan perbuatan yang tidak baik itu (kepada Mario), berdasarkan informasi dari korban ke saksi APA. Kemudian, saksi APA menyampaikannya ke tersangka MDS," ujar Kombes Ade kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat, 24 Februari 2023.

Lebih lanjut, Ade menerangkan bahwa curhatan APA terkait perbuatan tidak baik itu langsung dikonfirmasi Mario kepada kekasihnya, AG. 

Saat itu, AG membenarkan perbuatan tak baik yang diterimanya dari David, sehingga Mario emosi dan mengajak korban bertemu.

Di tengah emosi yang memuncak, Mario lantas menghubungi rekannya bernama Shane alias SLR (kini menjadi tersangka). Saat itu, Shane menghasut Mario agar memukuli David buntut perbuatan tidak baik yang dilakukannya kepada AG.

"MDS menghubungi tersangka S. Kemudian tersangka S bertanya, 'Kamu kenapa?', akhirnya MDS emosi dan tersangka S menjawab, 'Gua kalau jadi lo, pukulin aja, itu parah Den'," ujar Ade.

Aksi penganiayaan kemudian dilakukan Mario Dandy kepada David di wilayah Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Senin, 20 Februari 2023 malam.  

Mario menganiaya David dengan cara menendang kepala, menginjak kepala. Mario juga menendang perut korban yang sudah terkapar berkali-kali. Diduga imbas penganiayaan itu. David koma hingga saat ini.

Dalam kasus ini, polisi sudah menetapkan dua tersangka yakni Mario Dandy Satriyo dan rekannya yang bernama Shane alias S. 

Keduanya dijerat dengan Pasal 76 c juncto Pasal 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman pidana maksimal lima tahun, subsider Pasal 351 Ayat 2 KUHP dengan ancaman pidana lima tahun penjara.

Awal kasus Mario dan David 


Mario Dandy Satriyo (20) mengenakan baju tahanan saat ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Jakarta Selatan.

Mendadak seorang anak pejabat pajak mendadak viral di media sosial Twitter. Anak pejabat pajak itu disebut suka pamer kekayaan dan telah menganiaya seseorang. 

Mengutip akun Twitter @ru*h*lm*an*, disinyalir nama anak pejabat Eselon II itu adalah Mario Dandy Satriyo. 

Dia disebut menganiaya laki-laki di bawah umur bernama David. Kronologi penganiayaan itu bermula tanggal 20 Februari 2023 lalu. 

Saat itu, David dihubungi via WhatsApp oleh mantan pacarnya yang mau mengembalikan kartu pelajar.

David pun share loc atau menyebarkan lokasinya. Saat itu, dia sedang berada di rumah temannya. 

Kemudian, ada mobil Jeep hitam yang sudah menunggu di depan. Ada empat orang di dalam mobil tersebut. Korban pun diajak ke sebuah gang kosong. 

Korban pun dianiaya di sana hingga mengalami luka serius di muka sebelah kanan.

Motif cemburu jadi alasan Mario pukul David


Kolase foto Agnes Gracia bersama Mario Dandy (kiri) pelaku penganiayaan terhadap David Ozora (biru).

Menurut Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam mengatakan, aksi penganiayaan yang dilakukan pelaku bermotif asmara karena cemburu. 

"Penganiayaan terhadap anak ini berawal dari adanya informasi yang diterima oleh tersangka Mario Dandy dari Saudari A. Saudari A menyatakan ke tersangka bahwa telah dilakukan perbuatan yang tidak baik oleh David kepada Saudari A," kata Ade Ary dalam konferensi persnya, Jakarta, Rabu (22/2/2023). (ree/nad/ind)

Mario Dandy selebrasi ala Ronaldo saat menganiaya dan mengaku tidak takut jika David mati hingga dilaporkan ke polisi

Saat melakukan tindak kekerasan bersama temannya, yang diduga hadir juga sosok Agnes. Seolah tak ragu, tampak Mario Dandy selebrasi ala Ronaldo saat menganiaya David dan teriak nggak takut jika David mati

Dalam video yang berdurasi 42 detik tersebut, tampak pria yang diduga Mario Dandy berulang kali menendang dan menginjak kepala bagian kepala belakang David. Padahal, tampak David sudah dalam kondisi tidak berdaya.

"Nggak takut gua anak orang mati, lapor lapor *nj*ng, lapor ng*n*ot," kata Pria yang diduga Mario seakan menantang David yang sudah terkapar tak berdaya.

Dengan tegas, pria yang diduga Mario Dandy Satio anak Rafael Alun Trisambodo Kepala Bagian Umum Kanwil Dirjen Pajak Kemenkeu Jakarta Selatan II. Beberapa kali melontarkan ucapan tidak takut jika aksi penganiayaan itu dilaporkan ke Polisi.

Salah satu pria dalam video melakukan beredar tersebut juga tampak berseloroh seakan mereka sedang bermain sepak bola.  Pria itu diduga teman Dandy berinisial S yang merekam video.

"Kayak main bola yah," ucapnya.

Di akhir video terdengar suara teriakan seseorang yang melihat aksi penganiayaan tersebut. 

Buntut aksi keji penganiayaan tersebut. Polisi saat ini telah menetapkan Mario Dandy sebagai tersangka. Selain itu, polisi juga menetapkan perekam video penganiayaan yang berinisial SLR atau Shane (19). (raa/ind)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mulai Sekarang Jangan Tinggalkan Istighfar jika Terkena Najis Anjing, Buya Yahya Bilang itu Tanda-tanda Harus...

Mulai Sekarang Jangan Tinggalkan Istighfar jika Terkena Najis Anjing, Buya Yahya Bilang itu Tanda-tanda Harus...

Buya Yahya menyarankan seorang Muslim harus perbanyak baca istighfar jika terkena najis dari air liur anjing. Hal itu tanda-tanda seseorang harus melakukan ini.
Dua Rekan Pegi yang Lain Segera Diperiksa Polisi, Kuasa Hukum Lagi-Lagi Menyampaikan Pernyataan Tegas Bahwa...

Dua Rekan Pegi yang Lain Segera Diperiksa Polisi, Kuasa Hukum Lagi-Lagi Menyampaikan Pernyataan Tegas Bahwa...

Dua rekan Pegi alias Perong tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eky segera diperiksa Penyidik Polda Jawa Barat. Kuasa hukum sampaikan pernyataan tegas bahwa...
Gelagat Ayah Eky Tanggapi Kasus Vina Cirebon Dipertanyakan, Hotman Paris Curiga Kalau Sebenarnya Dia...

Gelagat Ayah Eky Tanggapi Kasus Vina Cirebon Dipertanyakan, Hotman Paris Curiga Kalau Sebenarnya Dia...

Gelagat Ayah Eky dicurigai., Hotman Paris mempertanyakan sikap Ayah Eky, Iptu Rudiana yang menolak ajakan bekerja sama untuk membongkar kasus Vina Cirebon.
Timnas Indonesia Full Senyum, Shin Tae-yong Pastikan Pemain Keturunan Eropa Ini Bisa Tampil Lawan Tanzania

Timnas Indonesia Full Senyum, Shin Tae-yong Pastikan Pemain Keturunan Eropa Ini Bisa Tampil Lawan Tanzania

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengkonfirmasi pemain bertahan kelahiran Spanyol, Jordi Amat bisa tampil dalam laga uji coba melawan, Minggu (02/06/24).
Menhan Prabowo Bertemu Menhan AS Lloyd Austin, Bahas Penguatan Kemitraan

Menhan Prabowo Bertemu Menhan AS Lloyd Austin, Bahas Penguatan Kemitraan

Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto bersama Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd J. Austin III melakukan pertemuan di sela-sela kegiatan IISS Shangri-La Dialogue 2024 di Singapura, Sabtu (1/6).
Usai Juara Liga 1, Legenda Persib dan Eks Timnas Indonesia Beri Wejangan Khusus Buat Manajemen Maung Bandung

Usai Juara Liga 1, Legenda Persib dan Eks Timnas Indonesia Beri Wejangan Khusus Buat Manajemen Maung Bandung

Bakal tampil level Asia, Persib Bandung mendapat wejangan khusus dari salah satu legendanya dan mantan penggawa Timnas Indonesia usai menjuarai Liga 1 23/24.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum  : Pelakunya Polisi

Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum : Pelakunya Polisi

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai terdapat kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, hingga kabar tentang delegasi FIFA yang berkunjung ke Indonesia.
Terseret Pusaran Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Anak Eks Bupati Cirebon Ceritakan Pengalaman Ekstrim

Terseret Pusaran Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Anak Eks Bupati Cirebon Ceritakan Pengalaman Ekstrim

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Sekalipun Timnas Indonesia Kekurangan Pemain di Lini Depan, Shin Tae-yong Tetap Saja Tak akan Panggil 3 Striker Naturalisasi Ini

Sekalipun Timnas Indonesia Kekurangan Pemain di Lini Depan, Shin Tae-yong Tetap Saja Tak akan Panggil 3 Striker Naturalisasi Ini

Walaupun masih ada sejumlah striker naturalisasi yang tampil luar biasa di Liga 1, namun Shin Tae-yong tetap tidak mau memilih pemain itu ke Timnas Indonesia.
Padahal Sudah Kasih Lampu Hijau, 3 Pemain Keturunan Belanda Ini Malah Tak Dipilih Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20 untuk Turnamen Toulon

Padahal Sudah Kasih Lampu Hijau, 3 Pemain Keturunan Belanda Ini Malah Tak Dipilih Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20 untuk Turnamen Toulon

Meski pernah menyatakan tertarik bermain untuk tanah leluhurnya, namun pemain keturunan Belanda ini justru tak dipanggil Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U20.
5 Fakta Persib Juara Liga 1 2023/2024, Dari Tak Pernah di Puncak Klasemen Hingga Sapu Bersih Championship Series

5 Fakta Persib Juara Liga 1 2023/2024, Dari Tak Pernah di Puncak Klasemen Hingga Sapu Bersih Championship Series

Persib Bandung memastikan diri menjadi juara ketika menaklukan Madura United dengan skor akhir agregat 6-1. 
Angkasa Pura 1 dan 2 Bakal Segera Bubar, PSSI Beri Kabar Baik soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Angkasa Pura 1 dan 2 Bakal Segera Bubar, PSSI Beri Kabar Baik soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Angkasa Pura 1 dan 2 bakal segera bubar, PSSI beri kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan dua berita paling populer.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
Indonesia Dalam Peristiwa
22:00 - 23:00
One Pride Mixed Martial Arts
Selengkapnya