Jakarta - Setelah Bharada E atau Richard Elaizer ditetapkan sebagai tersangka penembakan yang menewaskan Brigadir J, ia kemudian menjalani proses asesmen psikologi di Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Jakarta Timur.
"Dari pengakuan Bharada E, apakah pernah menembak sebelumnya, dan Bharada E mengatakan belum pernah menembak orang ya sebelumnya," ujar Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi kepada wartawan seperti dikutip dari laman VIVA Pada Sabtu (6/8/2022).
Dari hasil pemeriksaan tersebut, Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi menerangkan aksi baku tembak dilakukan karena Brigadir J kata Bharada E hendak melakukan penembakan terlebih dahulu ke Bharada E.
Pada akhirnya Bharada E mengatakan melepaskan tembakan dari senjata api yang ia pegang.
"Ya kalau alasan dari Bharada E versi Bharada E karena Brigadir J menembak dia," kata dia.
Bharada E Baru Pegang Pistol pada November Tahun Lalu dan Masih Belajar Menembak
Diketahui, Bharada E baru memegang senjata api atau pistol pada akhir 2021 lalu.
Load more