LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ganjar Pranowo Canangkan Program “Jateng di Rumah Saja” Serentak | tvOne

Kamis, 4 Februari 2021

Semarang, Jawa Tengah –  Gubernur Jawa Tengah Ganjar pranowo menyiapkan surat edaran untuk daerah-daerah terkait pelaksanaan program “Jawa Tengah di Rumah Saja”. Rencananya program ini akan diterapkan pada akhir pekan ini.

“Kita akan buat Gerakan “Jateng di Rumah Saja”. Bisa tidak ya, Jawa Tengah sepi, minimal dua hari saja,” kata Ganjar.

Dari hasil rapat dengan para Bupati/Wali kota dan Sekda se-Jawa Tengah, menyepakati jika tanggal 6 dan 7 februari atau akhir pekan ini, Jawa tengah melakukan “gerakan di rumah saja” secara bersama-sama.

"Hasil rapat dengan para Sekda dan alhamdulillah sebagian besar setuju, kira-kira kita siap di tanggal 6-7 Februari 2021 untuk melakukan gerakan di rumah saja secara bersama-sama," kata Ganjar.

Surat edaran tengah disiapkan termasuk imbauan pada tempat-tempat keramaian agar tutup selama dua hari pada akhir pekan.

Ganjar mengatakan kesempatan ini bisa dimanfaatkan untuk bersih-bersih sekaligus penyemprotan desinfektan pada tempat-tempat keramaian seperti lokasi wisata, toko, pasar dan lain sebagainya.

"Hanya dua hari saja tempat-tempat keramaian pariwisata toko pasar kita istirahat dulu. Nah nanti pasar-pasar kesempatan kita semprot semuanya biar sekalian bersih, tempat pariwisata juga ditutup dulu," ujarnya.

Ganjar berharap pelaksanaan Gerakan “Jateng di Rumah Saja” dapat memunculkan kesadaran pada masyarakat sebab pelaksanaannya tidak akan efektif tanpa partisipasi masyarakat.

"Sehingga kita harapkan masyarakat dua hari tidak tumpah ruah di jalan, semua ada di rumah dan kita minta partisipasi ini dilakssanakan oleh seluruh masyarakat. Ini sudah disiapkan surat edarannya nantinya agar perhari ini nanti bisa berjalan dengan baik," katanya.

Dukungan Berbagai Pihak

Sementara itu, sejumlah pihak mulai dari kepolisian, dokter hingga perawat menyatakan dukungannya pada program "Gerakan Jateng di Rumah Saja" yang bakal dilaksanakan pada 6-7 Februari 2021 sebagai upaya mengurangi jumlah kasus COVID-19.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi di Semarang, menegaskan, gerakan “Jateng di Rumah Saja” ini pada dasarnya menindaklanjuti kebijakan pemerintah pusat yang melakukan PSBB lokal atau PPKM Jawa-Bali untuk menekan angka COVID-19 di Jateng yang masih tinggi.

"Sehingga kita TNI, Polri dan Satpol PP, yang tergabung dalam Satgas Yustisi mendasari Inpres Nomor 6 Tahun 2020 dalam rangka peningkatan disiplin dan penegakan hukum itu kita melakukan peringatan dan penertiban di jalan-jalan, dengan imbauan, kaya gitu," katanya.

Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jateng Edi Wuryanto menegaskan pihaknya sangat setuju dan mendukung Gerakan “Jateng di Rumah Saja” yang dicanangkan Gubernur Ganjar.

"Sangat setuju dan saya mendukung, karena ini penanganan pada level hulu. Selama ini kita fokus pada sektor hilir terus, padahal hilir tidak akan selesai kalau hulu tidak diperbaiki," ujarnya.

Dukungan Gerakan J”ateng di Rumah Saja” juga mendapat dukungan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Semarang. "Saya sangat setuju karena angka kesakitannya tinggi. Dan salah satu cara untuk memutus mata rantai itu adalah dengan mengurangi aktivitas masyarakat di luar rumah," kata Ketua IDI Cabang Kota Semarang Elang Sumambar. (ito)

(Lihat Juga: Stasiun Pasar Senen mulai terapkan alat genose C19 untuk perjalanan jauh)

Baca Juga :
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
img_title
01:33

DPRD Gelar Rapat soal Kenaikan Tarif Transjakarta

Wacana kenaikan tarif moda transportasi publik andalan Tranjakarta kembali mencuat, penyesuaian harga ini muncul berdasarkan masukan banyak pihak dan juga mempertimbangkan kemampuan bayar penumpang. 
img_title
02:33

Amblas Hingga 2 Meter, Jalan Nasional Solok Selatan Lumpuh Total

Jalan nasional di Jorong Pasa Lolo, Nagari Lolo, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat putus total.
img_title
01:45

Sejumlah Jemaah Calon Haji Gagal Berangkat

4 jemaah calon haji asal Lamongan, Jawa Timur batal berangkat ke Tanah Suci karena sakit. Sementara di Boyolali, Jawa Tengah 3 jemaah calon haji juga dipulangkan karena mengalami demensia.
img_title
08:58

Pihak Imigrasi Panggil WNA Asal Kanada Terkait Video Bule Ritual Erotis di Bali

Polda Bali kini menyelidiki video sekelompok wisatawan asing yang diduga melakukan kegiatan Yoga berbau unsur erotis sesama WNA di kawasan Ubud, Kabupaten Gianyar.
img_title
01:43

Walikota Medan Bobby Nasution Batal Lantik Paman jadi Sekda

Walikota Medan Bobby Nasution melantik Kadis Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi atau SDA BMBK  Topan Ginting menjadi pejabat Sekda Kota Medan.
img_title
08:40

Untuk Menarik Minat Pembeli, Pedagang Hewan Kurban di Bantul Gunakan Cara Tidak Biasa!

Pedagang kambing kurban di Bantul, Yogyakarta menggunakan jasa SPG untuk melayani para pembeli hewan kurban jelang Idul Adha bulan Juni 2024 mendatang. 
img_title
04:43

Sistem BPJS Kesehatan akan Diubah, Ini Jawaban Masyarakat

Jokowi menghapus kelas iuran BPJS Kesehatan I, II, dan III mulai 30 Juni 2025. Sebagai gantinya, pemerintah akan menerapkan Kelas Rawat Inap Standar Jaminan Kesehatan Nasional (KRIS JKN) alias kelas standar di seluruh rumah sakit (RS). 
img_title
01:04

Polres Tertibkan Penambang Emas Ilegal di Kalimantan Barat

Jajaran Polres Sekadau menertibkan lebih dari 150 Lanting milik penambang emas tanpa izin di Sungai Kapuas wilayah perbatasan antara Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang dengan Kecamatan Belitang Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat.
img_title
01:20

Ketua PMI Jusuf Kalla Berpesan bahwa Pengungsi di Sumbar Tidak Boleh Lebih dari Dua Minggu

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla mengunjungi lokasi banjir lahar dingin Marapi. Dalam kunjungannya, JK berpesan agar para pengungsi tidak boleh lebih dari 2 minggu. 
img_title
02:18

KSA Larang Pelaksanaan Ibadah Haji Tanpa Visa

Kerajaan Arab Saudi (KSA) melarang pelaksanaan haji tanpa visa. Bila jemaah mengabaikan larangan ini, ibadahnya pun dianggap tidak sah. 
img_title
03:32

Sekelompok OTK Lakukan Pengrusakan Usaha Katering di Surabaya

Sekelompok orang tidak dikenal melakukan perusakan dan juga pengancaman di tempat usaha katering di Kecamatan Sukolilo, Surabaya Jawa Timur. 
img_title
03:17

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Jalani Sidang Etik

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron memenuhi panggilan Dewan Pengawas (Dewas) KPK dalam sidang perdana dugaan pelanggaran etik.
img_title
02:29

Pemerintah Hapus Sistem Kelas di BPJS

Pemerintah resmi menghapus sistem kelas 1, 2 dan 3 pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. 
img_title
01:25

Prabowo-Gibran Bertemu dengan MBZ di Abu Dhabi

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohammed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan (MBZ).
img_title
02:52

Sejumlah Faktor yang Membuat Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Menjadi Tersangka

Setelah melakukan penyelidikan, Ditlantas Polda Jawa Barat menetapkan sopir Bus Trans Putera Fajar sebagai tersangka kasus kecelakaan bus di Jalan Raya Ciater, Subang.
img_title
06:56

Korban Jiwa Bencana Banjir Bandang di Tanah Datar Berjumlah 5 Orang

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan update korban terdampak banjir bandang di Sumatera Barat (Sumbar).
img_title
11:04

Petugas Gabungan Temukan Satu Jenazah Korban Banjir Bandang di Kab. Agam

Satu jenazah berhasil ditemukan pagi tadi (14/5/2024) pada tumpukan material longsor dalam bencana banjir bandang di Kab. Agam 
img_title
11:40

Maha Kuasa Allah, Masjid di Kab. Agam Masih Berdiri Kokoh Walau Diterpa Banjir Bandang

Banjir bandang melanda wilayah Kecamatan Candunag, Kabupaten Agam, Sumatera Barat dan membuat sejumlah rumah rusak hingga memakan korban jiwa. 
img_title
06:22

Tim SAR Mulai Kembali Pencarian Korban Banjir Bandang di Padang Pariaman

Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban banjir bandang di Jorong Galuang, Nagari Sungai Pua, Agam, Sumatra Barat. 
Jangan Lewatkan
Shin Tae-yong Bisa Lirik Eks Penyerang Ajax Amsterdam Ini untuk Menjadi Supersub Timnas Indonesia Melawan Irak dan Filipina

Shin Tae-yong Bisa Lirik Eks Penyerang Ajax Amsterdam Ini untuk Menjadi Supersub Timnas Indonesia Melawan Irak dan Filipina

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong,bisa memanggil eks penyerang Ajax Amsterdam di Liga 1 yang bisa diandalkan untuk menghadapi Irak dan Filipina pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Shin Tae-yong Ragu Calon Pemain Naturalisasi Grade A Ini Bisa Main untuk Timnas Indonesia Melawan Irak dan Filipina

Shin Tae-yong Ragu Calon Pemain Naturalisasi Grade A Ini Bisa Main untuk Timnas Indonesia Melawan Irak dan Filipina

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, terkesan ragu-ragu untuk memberikan jawaban pasti soal status Maarten Paes jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Oknum Dosen Genit UNPAR Bandung Diberhentikan Usai Kasus Dugaan Pelecehan Seksualnya Viral

Oknum Dosen Genit UNPAR Bandung Diberhentikan Usai Kasus Dugaan Pelecehan Seksualnya Viral

Kampus UNPAR Bandung sudah memberhentikan SM yang tercatat sebagai dosen Luar Biasa Fakultas Filsafat UNPAR yang diduga terlibat kasus pelecehan seksual.
Remaja Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi, Ini Perilakunya Saat Berada di Sel Tahanan

Remaja Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi, Ini Perilakunya Saat Berada di Sel Tahanan

Polres menangkap remaja laki-laki bernama Rahmat yang tega membunuh ibu kandungnya sendiri di Sukabumi, Jawa Barat.
Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini menganggap keberhasilan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 sebagai sesuatu yang biasa saja.
Mengerikan, Ramaja di Sukabumi Tidur Bersimbah Darah Usai Bunuh Ibu Kandungnya

Mengerikan, Ramaja di Sukabumi Tidur Bersimbah Darah Usai Bunuh Ibu Kandungnya

Seorang remaja di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Kronologi Remaja di Sukabumi Tega Bunuh Ibu Kandungnya

Kronologi Remaja di Sukabumi Tega Bunuh Ibu Kandungnya

Polres Sukabumi menagkap Rahmat remaja laki-laki yang tega melakukan aksi pembunuhan terhadap ibu kandungnya sendiri.
Pengakuan Dosen UNPAR Bandung Lakukan Pelecehan Seksual, Kerap Kirim Pesan Mesum hingga Ngajak Hubungan Seksual

Pengakuan Dosen UNPAR Bandung Lakukan Pelecehan Seksual, Kerap Kirim Pesan Mesum hingga Ngajak Hubungan Seksual

Pengakuan dosen luar biasa Fakultas Filsafat Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) Bandung Syarif Maulana yang diduga lakukan kekerasan seksual. Ini katanya.
Anak Tega Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi, Polisi Ungkap Pelaku Berkeliling ke Tetangga

Anak Tega Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi, Polisi Ungkap Pelaku Berkeliling ke Tetangga

Warga di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi digegerkan pada Selasa (14/5/2024) pagi.
Film Vina Sebelum 7 Hari Tayang di Bioskop, Keluarga Alami Peristiwa Ini

Film Vina Sebelum 7 Hari Tayang di Bioskop, Keluarga Alami Peristiwa Ini

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan kejih Vina Dewi Arsita bersama kekasihnya Muhammad Rizky Rudiana alias Eky di Cirebon, Jawa Barat pada tahun 2016 silam kembali menyita perhatian publik.
Trending
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
Selengkapnya