LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kinerja Ekonomi yang Baik Dorong Penerimaan Perpajakan di 2023, Lantas Bagaimana 2024?
Sumber :
  • Dok.Kemenkeu

Kinerja Ekonomi yang Baik Dorong Penerimaan Perpajakan di 2023,  Lantas Bagaimana 2024?

Pemerintah menargetkan penerimaan pajak pada 2024 sebesar Rp1.988,9 triliun. Target ini tumbuh 9,4% dibandingkan perkiraan realisasi 2023 yang mencapai Rp1.818,2 triliun.

Selasa, 14 November 2023 - 10:09 WIB

Jakarta, tvonenews.comKementerian Keuangan baru-baru ini merilis data penerimaan pajak Januari - September 2023 tumbuh positif, yakni Rp1.387,78 T atau setara 80,78% dari target. Hal ini terutama didukung kinerja ekonomi yang baik.

Kelompok Pajak tumbuh positif kecuali PPh Migas yang mengalami kontraksi akibat moderasi harga minyak bumi dan gas alam.

Kinerja penerimaan melambat dibandingkan tahun sebelumnya terutama disebabkan penurunan signifikan harga komoditas, penurunan nilai impor, dan tidak berulangnya kebijakan PPS.

Dengan kinerja ini, penerimaan pajak tahun 2023 diperkirakan mencapai Rp1.818,24 T, on track sesuai outlook pada laporan realisasi APBN semester I.

Baca Juga :

Target 2024

Pemerintah menargetkan penerimaan pajak pada 2024 sebesar Rp1.988,9 triliun. Target ini tumbuh 9,4% dibandingkan perkiraan realisasi 2023 yang mencapai Rp1.818,2 triliun.

“Penerimaan pajak tahun 2024 diharapkan tumbuh meningkat dibandingkan tahun 2023 sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan didukung oleh berbagai kebijakan pajak yang optimal,” kata Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Dwi Astuti.

Berkaca pada tahun ini, penerimaan pajak untuk periode Januari – September 2023 masih tumbuh positif terutama didukung oleh kinerja kegiatan ekonomi yang baik. Realisasinya mencapai Rp1.387,78 triliun (80,78% dari target) atau tumbuh 5,9%.

Penopangnya adalah PPh Non Migas yang memberikan kontribusi sebesar Rp771,75 T, PPN dan PPnBM sebesar Rp536,73 T, PBB dan Pajak Lainnya sebesar Rp 24,99 T, serta PPh Migas sebesar Rp 54,31 T. Keempat kelompok pajak tersebut terlihat tumbuh positif, dengan pengecualian PPh Migas yang mengalami kontraksi akibat moderasi harga minyak bumi dan gas alam.

Arah Kebijakan Pajak 2024

Upaya mencapai target pajak pada tahun depan tidak mudah. Ada sederet permasalahan yang harus direspons, antara lain tensi geopolitik yang semakin memanas. Perang Rusia dan Ukraina yang belum selesai, disambung oleh perang Israel dan Hamas. Ketegangan Amerika Serikat (AS) dan China juga patut dicermati karena akan memberikan pengaruh terhadap perdagangan global.

Tantangan lain yang muncul adalah dampak perubahan iklim yang sudah terlihat sekarang dengan kekeringan di mana-mana dan memicu krisis pangan dalam jangka waktu lama. Kemudian yang tidak kalah pelik adalah perkembangan digitalisasi yang teramat cepat.

Adapun kebijakan umum perpajakan 2024 diarahkan untuk mendukung proses transformasi ekonomi agar terus berjalan di tengah berbagai tantangan. Hal ini dilakukan melalui pelaksanaan kegiatan terkait Pengawasan Pembayaran Masa (PPM) dan Pengawasan Kepatuhan Material (PKM).

Selain itu, kebijakan lain juga dilakukan untuk mengoptimalkan capaian penerimaan pada tahun mendatang antara lain mendorong tingkat kepatuhan dan integrasi teknologi dalam sistem perpajakan, memperluas basis perpajakan melalui intensifikasi dan ekstensifikasi, memperkuat sinergi melalui joint program, memanfaatkan  data, dan melakukan tindakan penegakan hukum.

Pemerintah turut menjaga efektivitas implementasi Undang-undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) untuk mendorong peningkatan rasio perpajakan dan insentif perpajakan yang semakin terarah dan terukur guna mendukung iklim dan daya saing usaha, serta transformasi ekonomi yang bernilai tambah tinggi. 

Secara teknis, Dwi menambahkan, dalam optimalisasi perluasan basis pemajakan sebagai tindak lanjut UU HPP, langkah yang ditempuh adalah tindak lanjut program pengungkapan sukarela dan implementasi NIK sebagai NPWP.

Ditjen Pajak akan menguatkan ekstensifikasi pajak serta pengawasan  terarah dan berbasis kewilayahan, seperti implementasi penyusunan Daftar Sasaran Prioritas Pengamanan Penerimaan Pajak (DSP4) dan prioritas pengawasan atas WP High Wealth Individual (HWI) beserta WP Group, transaksi afiliasi, dan ekonomi digital.

Dari kegiatan penegakan hukum, Ditjen Pajak tetap akan menjunjung tinggi prinsip yang berkeadilan, di mana melakukan optimalisasi pengungkapan ketidakbenaran perbuatan dan pemanfaatan kegiatan digital forensics. 

Ditjen Pajak optimis dapat mengatasi seluruh tantangan mengingat Core Tax Administration System (CTAS) akan diimplementasikan pada pertengahan tahun 2024. Melalui implementasi CTAS, diharapkan sistem informasi serta proses bisnis Ditjen Pajak dapat semakin terintegrasi dan andal sehingga menjadikan Ditjen Pajak sebagai institusi penerimaan negara yang kuat, kredibel, dan akuntabel.

Instrumen Pajak Jadi Pendorong Perekonomian

Pajak tidak hanya berkaitan dengan penerimaan negara. Pajak juga menjadi instrumen kebijakan fiskal, baik untuk mendukung program pemerintah maupun dalam kondisi darurat (discretionary measures). Hal ini sudah berjalan dan akan diteruskan pada 2024 mendatang.

Instrumen kebijakan fiskal tersebut meliputi PPN tidak terutang atas pengusaha kecil (omzet sampai dengan Rp4,8 M), PPN dibebaskan atas barang kebutuhan pokok, jasa pendidikan dan kesehatan, Tax Holiday & Tax Allowance, Pengurangan 50 persen tarif PPh bagi WP badan UMKM (omzet s.d Rp50 M), PPh final 0,5% untuk WP dengan omzet usaha tertentu sesuai PP 55 2022, pembebasan PPh final untuk WP OP dengan omzet tertentu sesuai PP 55 2022 dengan omzet s.d. Rp500 juta, Free Trade Zone (dibebaskan PPN dan PPnBM), Kawasan Ekonomi Khusus (tidak dipungut PPN dan PPnBM), PPN tidak dipungut di Kawasan Berikat, pembebasan PPN atas impor atau penyerahan mesin dan/atau peralatan, PPN tidak dipungut atas alat angkutan tertentu, PPN DTP atas rumah, serta PPN DTP atas mobil listrik.
 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Soroti Polemik PPDB, Legislatif Sebut Tak Ada Ribut-ribut Jika Seluruh Sekolah di Jakarta Gratis!

Soroti Polemik PPDB, Legislatif Sebut Tak Ada Ribut-ribut Jika Seluruh Sekolah di Jakarta Gratis!

Anggota DPRD Jakarta menyoroti persoalan yang terjadi saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Menurutnya tidak akan ada masalah jika semua sekolah gratis.
Euro 2024: UEFA Selidiki Dugaan Rasis Suporter Serbia di Laga Kontra Timnas Inggris

Euro 2024: UEFA Selidiki Dugaan Rasis Suporter Serbia di Laga Kontra Timnas Inggris

Badan sepak bola Eropa atau UEFA meluncurkan penyelidikan disipliner terhadap Asosiasi Sepak Bola Serbia (FSS) atas dugaan perilaku tidak pantas yang dilakukan suporter Serbia setelah pertandingan Euro 2024 negara itu melawan Inggris.
Euro 2024: 2 Gol Belgia ke Gawang Slovakia Dianulir Wasit, Ini Reaksi Sang Pelatih

Euro 2024: 2 Gol Belgia ke Gawang Slovakia Dianulir Wasit, Ini Reaksi Sang Pelatih

Pelatih Belgia Domenico Tedesco tidak ingin menyalahkan wasit dan pemain atas kekalahan 0-1 dari Slovakia pada pertandingan Grup E Euro 2024 di Frankfurt pada Senin (17/6) malam.
Syukuri Nikmat

Syukuri Nikmat

Mensyukuri nikmat adalah salah satu kewajiban yang sering kali terlupakan oleh manusia. Banyak dari kita yang terlalu sibuk dengan rutinitas sehari-hari sehingga tidak menyadari betapa banyak nikmat yang telah diberikan Allah SWT. 
Euro 2024: Kemenangan Slovakia Atas Belgia Jadi Pesan Bagi Tim-tim Kecil

Euro 2024: Kemenangan Slovakia Atas Belgia Jadi Pesan Bagi Tim-tim Kecil

Pelatih Slovakia Francesco Calzona mengatakan kemenangan 1-0 atas Belgia memberikan harapan bahwa tim-tim kecil pun bisa bersaing di Euro 2024.
Euro 2024: Prancis Menang, Mbappe Dapat Cedera Horor

Euro 2024: Prancis Menang, Mbappe Dapat Cedera Horor

Kapten Prancis Kylian Mbappe mengalami cedera patah tulang hidung saat mengantar Les Bleus menang 1-0 atas Austria pada pertandingan grup D Euro 2024 di Dusseldorf, Selasa dini hari WIB.
Trending
Fantastis Gaji Atlet Voli Profesional Indonesia, Si Cantik Yolla Yuliana Ternyata Dapat Gaji Segini Tiap Bulan dan Masuk Daftar Atlet Voli...

Fantastis Gaji Atlet Voli Profesional Indonesia, Si Cantik Yolla Yuliana Ternyata Dapat Gaji Segini Tiap Bulan dan Masuk Daftar Atlet Voli...

Yolla Yuliana salah satu atlet voli cantik yang banyak menuai sorotan positif termasuk soal gaji dan pendapatannya sebagai atlet voli profesional. Ternyata segini
Shalat Dhuha Nanti Baca Surat Ini, Insyaallah Rezeki Datang dari Mana Saja dan Bantu Segala Permasalahan Hidup Kata Ustaz Adi Hidayat

Shalat Dhuha Nanti Baca Surat Ini, Insyaallah Rezeki Datang dari Mana Saja dan Bantu Segala Permasalahan Hidup Kata Ustaz Adi Hidayat

Ada baiknya, ketika shalat dhuha tetap membaca beberapa surat yang sebenarnya dianjurkan oleh Ustaz Adi Hidayat. Simak penjelasan ini, semoga bermanfaat...
Suporter Malaysia Iri Timnas Indonesia Dapat Grup Mudah di Kualifikasi Piala Dunia 2026 hingga Bisa Lolos ke Putaran Ketiga

Suporter Malaysia Iri Timnas Indonesia Dapat Grup Mudah di Kualifikasi Piala Dunia 2026 hingga Bisa Lolos ke Putaran Ketiga

Suporter Malaysia mengindikasikan rasa irinya terhadap Timnas Indonesia yang dinilai dapat grup mudah di putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ketambahan Dua Amunisi Baru dari Naturalisasi, Begini Prediksi Line-up Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ketambahan Dua Amunisi Baru dari Naturalisasi, Begini Prediksi Line-up Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia berpotensi ketambahan dua amunisi baru melalui jalur naturalisasi sebelum putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia digelar.
Orang Ini Disebut Jadi Dalang Utama yang Pertama Setubuhi Vina Cirebon, Uang Palsu Rp22 Miliar yang Dicetak di Jakbar Ternyata Bakal Digunakan untuk Ini

Orang Ini Disebut Jadi Dalang Utama yang Pertama Setubuhi Vina Cirebon, Uang Palsu Rp22 Miliar yang Dicetak di Jakbar Ternyata Bakal Digunakan untuk Ini

Orang ini disebut jadi dalang utama yang pertama setubuhi Vina Cirebon dan uang palsu Rp22 miliar yang dicetak di Jakbar ternyata bakal digunakan untuk ini.
Ernando Ari Kenang Kembali Saat Jadi Korban Dokter Gadungan Timnas, Sampai Shin Tae-yong Minta Stop

Ernando Ari Kenang Kembali Saat Jadi Korban Dokter Gadungan Timnas, Sampai Shin Tae-yong Minta Stop

Ernando Ari bersama Saddam Gaffar menjadi pemain korban dokter gadungan saat masih memperkuat Timnas Indonesia U-20 untuk persiapan Piala Dunia U-20 yang harusnya digelar pada 2020 silam. 
Profil Sjors-Lowis Hermsen, Pemain Keturunan Calon Pengganti Ragnar Oratmangoen yang Buka Peluang Bela Timnas Indonesia

Profil Sjors-Lowis Hermsen, Pemain Keturunan Calon Pengganti Ragnar Oratmangoen yang Buka Peluang Bela Timnas Indonesia

Nama Sjors-Lows Hermsen perlu diperhatikan PSSI lantaran wonderkid 16 tahun itu membuka peluang membela Timnas Indonesia hingga menggantikan Ragnar Oratmangoen.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
Coffee Break
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
Selengkapnya