Jakarta, tvOnenews.com - Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia setelah libur lebaran 2024 akan berfokus pada pembagian dividen sejumlah emiten.
Total, ada empat perusahaan tercatat BEI yang akan melakukan pembayaran dividen pada pekan ketiga April 2024.
Jika digabungkan, nilai dividen yang akan dibagikan 4 emiten tersebut mencapai Rp2,75 triliun.
PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) dijadwalkan akan membagikan dividen pada Kamis (18/4/2024).
Total dividen yang akan dibayarkan kepada para investor adalah sebesar Rp1,65 triliun dari kinerja tahun buku 2023, dengan pembayaran Rp72 per lembar saham.
Salah satu konglomerat Indonesia ternama yang akan kecipratan keuntungan NISP adalah investor kawakan Lo Kheng Hong.
Melihat data laporan tahunan 2023 yang dirilis NISP, Lo Kheng Hong diketahui memiliki 0,53% atau 122.079.700 lembar saham.
Jika data kepemilikan pada akhir 2023 tersebut tidak berubah, maka Lo Kheng Hong akan menerima cuan dividen hingga Rp8,78 miliar pada Kamis pekan depan.
Kedua, ada PT BTPN Syariah Tbk. (BTPS) yang juga akan membayarkan dividen dari kinerja tahun buku 2023 pada Jumat (19/4/2024).
BTPS diketahui akan membagikan dividen sebesar Rp540,4 miliar atau Rp70,15 per saham.
Pemegang saham terbesar BPTS adalah PT. Bank BTPN Tbk (BTPN) sendiri, yakni sebesar 70,00% atau 5.392.590.000 lembar saham. Maka, dapat dihitung bahwa BTPN akan menerima kucuran dividen sebesar Rp378,2 miliar.
Selain menerima dividen dari BTPS, PT Bank BTPN Tbk. (BTPN) juga dijadwalkan akan membagikan dividen pada hari yang sama, Jumat (19/4/2024).
Tercatat bahwa BTPN akan membayarkan dividen tunai sebesar Rp471,66 miliar atau Rp58,5 per lembar saham untuk kinerja tahun buku 2023.
Saham BTPN dikuasai oleh Sumitomo Mitsui Banking Corporation sebesar 91.047% atau setara 9.692.826.975 lembar saham.
4. PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA)
Terakhir, ada PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) yang juga dijadwalkan bakal membagikan dividen pada Jumat, 19 April 2024.
ESSA akan membagikan dividen dari tahun buku 2023 sebesar Rp86,13 miliar atau Rp5 per saham.
Salah satu konglomerat Indonesia yang akan menerima kucuran cuan dari emiten ini adalah Garibaldi Thohir atau Boy Thohir.
Pada laporan bulanan registrasi pemegang efek per 31 Maret 2024 lalu, Boy Thohir memiliki saham sebesar 14,14% atau 2.435.211.734 lembar saham.
Jika diakumulasikan, Boy Thohir akan memperoleh cuan sangat besar yakni sekitar Rp12,1 miliar. (rpi)
Load more