LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sosok Abuya Ghufron Al-Bantani alias Abuya Mama Ghufron viral akibat kontroversi 500 kitab bahasa Suryani dan Maqoli
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Ponpes UNIQ Nusantara

Dituduh Keluar Jalur Syariat Agama, Sosok ini Tegaskan Abuya Mama Ghufron Bukan Orang yang Istimewa: Dia Tak Pernah Mengakui...

Pembawa acara ponpes ini membela Abuya Mama Ghufron bukan seorang wali sejak panutannya dihujat imbas mengaku bikin 500 kitab Bahasa Suryani dan ucap Maqoli.

Senin, 17 Juni 2024 - 17:29 WIB

tvOnenews.com - Sosok Abuya Ghufron Al-Bantani disapa Abuya Mama Ghufron masih menjadi sorotan publik lantaran video ceramah klarifikasinya viral di media sosial.

Video tersebut melihatkan Abuya Mama Ghufron mengklarifikasi 500 kitab bahasa Suryani miliknya sambil emosi juga dikritik sejumlah pihak, baik content creator hingga Ustaz Abdul Somad.

Hal itu menunjukkan saat Abuya Mama Ghufron melontarkan ucapan sulit dimengerti diduga berasal dari bahasa Arab oplosan dan sering mengucap kata "Maqoli".

Pembawa acara Pondok Pesantren (Ponpes) UNIQ Nusantara memberikan klarifikasi melalui live streaming YouTube akibat Abuya Mama Ghufron semakin viral dan disudutkan berbagai pihak.

Baca Juga :

Salah satu pembawa acara Ustaz Ubad Aminullah mengklarifikasi tuduhan Abuya Mama Ghufron sebagai orang sesat dari live streaming YouTube Ponpes UNIQ Nusantara dikutip tvOnenews.com, Senin (17/6/2024).


Pembawa acara Ponpes UNIQ Nusantara Ustaz Ubad Aminullah membela Abuya Mama Ghufron. (Tangkapan layar YouTube Ponpes UNIQ Nusantara)

"Ada banyak orang-orang yang sengaja memprogandakan tentang pesantren UNIQ yang didirikan oleh Abuya Mama Ghufron supaya masyarakat tidak percaya kepada pesantren UNIQ," ungkap Ustaz Ubad dalam keterangannya.

Menurutnya, banyak orang yang sedang mengupayakan agar ponpes yang didirikan Mama Ghufron keluar dari syariat Agama Islam.

"Ketika pada saat ini banyak orang-orang yang framing Pondok UNIQ sesat, banyak orang yang framing pondok UNIQ ini akidahnya bukan asyariah bukan maturitiah," katanya.

Persepsi tersebut berangkat dari sebelumnya ada sosok pria yang melawan akibat Abuya Mama Ghufron digadang-gadang merupakan seorang wali dari sebuah video YouTube.

Ustaz Ubad menegaskan bahwasanya Mama Ghufron tidak pernah mengakui dirinya seorang wali.

"Selagi kita ikut Mama Ghufron, Abuya tidak pernah mengatakan dirinya wali ataupun mursyid," tegasnya.

Ia menambahkan penyebutan "Abuya" belum lama dilakukan oleh pihaknya dan baru terjadi periode ini.

"Abuya sendiri pun sekarang-sekarang ini aja menyebut," imbuhnya.

Salah satu pembawa acara Ponpes UNIQ tersebut menjelaskan bahwa, pihaknya dahulu memanggil Abuya Mama Ghufron dengan sebutan selain Abuya.

"Dulu zaman kita nih di Surabaya manggilnya abah, bapak, ada juga yang bang," ungkapnya.

"Maka ketika ada orang yang framing awas ini wali mursyid begini macam-macam," tambahnya.

Ia kembali menegaskan bahwa, Mama Ghufron bukan seorang wali dan mursyid seperti yang diketahui banyak orang.

"Ini dicatat selama kita ikut beliau tidak pernah mengatakan dirinya wali, beliau tidak pernah mengatakan dirinya mursyid," tuturnya.

Perkara ini menimbulkan publik berbondong-bondong mencari informasi kebenaran Abuya Mama Ghufron telah membuat 500 kitab bahasa Suryani dan ucapan Maqoli menjadi keunikan sendiri.

Netizen langsung memberikan beragam pendapat, ada yang tidak percaya hingga menyudutkan, ada juga yang membela Abuya Mama Ghufron.

"Orang-orang stres," kata @abelxxx.

"Kok bisa ya banyak pengikutnya?," tanya @dikaxxx.

"Heran kok masih ada aja yang percaya makoli wa makoli," tambah @abdmxxx.

"Satu kata untuk kalian semua di ponpes, sadarlah," tegas @catkxxx.

"Coba deh kalian keluar jangan cuman mentok di ponpes ini aja. Buka mata kalian hadeh, kalau gila, kalau sesat jangan ngajak orang. Kasia nmereka yang masih belia, yang belum tahu apa-apa kalian doktrin dengan ajaran kalian," sambung @catkxxx.

Ada juga yang membela perjuangan Abuya Mama Ghufron yang dikenal sebagai mengajak persatuan masyarakat Indonesia.

"Pembeci UNIQ enggak bisa ngaji," ujar @DianSquadxxx.

"Lanjutkan perjuangan marwah Pancasila," tandas @dxcxxx.

(hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jurnalis Asal Oman Bongkar Hukuman Wasit Ahmed Al Kaf usai ‘Rampok’ Kemenangan Timnas Indonesia, Siap-siap Menganggur!

Jurnalis Asal Oman Bongkar Hukuman Wasit Ahmed Al Kaf usai ‘Rampok’ Kemenangan Timnas Indonesia, Siap-siap Menganggur!

Hukuman untuk Ahmed Al Kaf yang 'merampok' kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain di pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 diungkap jurnalis asal Oman.
Anies Baswedan Ajarkan Mahasiswa Unmer Madiun Perkuat Demokrasi, Singgung Oposisi hingga Eksekutifisasi Lembaga Negara Lain

Anies Baswedan Ajarkan Mahasiswa Unmer Madiun Perkuat Demokrasi, Singgung Oposisi hingga Eksekutifisasi Lembaga Negara Lain

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan anak muda atau mahasiswa memiliki peran penting menegakkan kembali demokrasi di Indonesia.
Respons Menohok PSSI Soal Klaim AFC yang Belum Mendapat Laporan Terkait Wasit Ahmed Al Kaf di Laga Bahrain Vs Timnas Indonesia

Respons Menohok PSSI Soal Klaim AFC yang Belum Mendapat Laporan Terkait Wasit Ahmed Al Kaf di Laga Bahrain Vs Timnas Indonesia

PSSI luruskan pernyataan Sekjen AFC yang menyebut pihaknya belum membuat laporan terkait wasit Ahmed Al Kaf di pertandingan Bahrain Lawan Timnas Indonesia.
Peringatan Bahaya Tak Terbendung, Seluruh Warga Kepulauan Sitaro Harap Siap-siap Adanya Potensi 'Amukan' Gunung Ruang

Peringatan Bahaya Tak Terbendung, Seluruh Warga Kepulauan Sitaro Harap Siap-siap Adanya Potensi 'Amukan' Gunung Ruang

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta warga agar tidak memasuki radius bahaya dua kilometer Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.
Penuh Haru, Momen Young K dan Sungjin DAY6 Menangis Karena Lagu dan Fan Project My Day di Konser Bali

Penuh Haru, Momen Young K dan Sungjin DAY6 Menangis Karena Lagu dan Fan Project My Day di Konser Bali

Grup band Korea Selatan DAY6 yang beranggotakan Sungjin, Young K, Wonpil dan Dowoon sedang menyambangi Indonesia.
DAY6 Tampil Bareface saat Soundcheck, Bawakan Letting Go, Zombie dan Welcome to the Show

DAY6 Tampil Bareface saat Soundcheck, Bawakan Letting Go, Zombie dan Welcome to the Show

Boy grup JYP Entertainment, DAY6 sukses menggelar DAY6 3RD WORLD TOUR IN BALI pada Minggu (13/10/2024).
Trending
Respons Menohok PSSI Soal Klaim AFC yang Belum Mendapat Laporan Terkait Wasit Ahmed Al Kaf di Laga Bahrain Vs Timnas Indonesia

Respons Menohok PSSI Soal Klaim AFC yang Belum Mendapat Laporan Terkait Wasit Ahmed Al Kaf di Laga Bahrain Vs Timnas Indonesia

PSSI luruskan pernyataan Sekjen AFC yang menyebut pihaknya belum membuat laporan terkait wasit Ahmed Al Kaf di pertandingan Bahrain Lawan Timnas Indonesia.
Jurnalis Asal Oman Bongkar Hukuman Wasit Ahmed Al Kaf usai ‘Rampok’ Kemenangan Timnas Indonesia, Siap-siap Menganggur!

Jurnalis Asal Oman Bongkar Hukuman Wasit Ahmed Al Kaf usai ‘Rampok’ Kemenangan Timnas Indonesia, Siap-siap Menganggur!

Hukuman untuk Ahmed Al Kaf yang 'merampok' kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain di pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 diungkap jurnalis asal Oman.
Wonpil DAY6 Puji Keindahan Alam Indonesia, Akui Ingin Kembali Lagi untuk Konser atau Liburan

Wonpil DAY6 Puji Keindahan Alam Indonesia, Akui Ingin Kembali Lagi untuk Konser atau Liburan

Member grup band pop-rock asal Korea Selatan, Wonpil DAY6 mengungkapkan pujian untuk keindahan alam Indonesia.
Penuh Haru, Momen Young K dan Sungjin DAY6 Menangis Karena Lagu dan Fan Project My Day di Konser Bali

Penuh Haru, Momen Young K dan Sungjin DAY6 Menangis Karena Lagu dan Fan Project My Day di Konser Bali

Grup band Korea Selatan DAY6 yang beranggotakan Sungjin, Young K, Wonpil dan Dowoon sedang menyambangi Indonesia.
Anies Baswedan Ajarkan Mahasiswa Unmer Madiun Perkuat Demokrasi, Singgung Oposisi hingga Eksekutifisasi Lembaga Negara Lain

Anies Baswedan Ajarkan Mahasiswa Unmer Madiun Perkuat Demokrasi, Singgung Oposisi hingga Eksekutifisasi Lembaga Negara Lain

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan anak muda atau mahasiswa memiliki peran penting menegakkan kembali demokrasi di Indonesia.
Peringatan Bahaya Tak Terbendung, Seluruh Warga Kepulauan Sitaro Harap Siap-siap Adanya Potensi 'Amukan' Gunung Ruang

Peringatan Bahaya Tak Terbendung, Seluruh Warga Kepulauan Sitaro Harap Siap-siap Adanya Potensi 'Amukan' Gunung Ruang

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta warga agar tidak memasuki radius bahaya dua kilometer Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.
DAY6 Tampil Bareface saat Soundcheck, Bawakan Letting Go, Zombie dan Welcome to the Show

DAY6 Tampil Bareface saat Soundcheck, Bawakan Letting Go, Zombie dan Welcome to the Show

Boy grup JYP Entertainment, DAY6 sukses menggelar DAY6 3RD WORLD TOUR IN BALI pada Minggu (13/10/2024).
Selengkapnya