Tiga pemuda yang mengumpulkan sumbangan di traffic light Jalan Yos Sudarso Sampit tepergok melakukan kegiatan tak terpuji.
Uang sumbangan yang semestinya untuk pondok pesantren dan pembangunan masjid, malah digunakan untuk membeli minuman keras (miras).
Para pemuda itu menenggak miras di teras gedung Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), tidak jauh dari lampu merah.
Kelakuan mereka pun dilihat langsung oleh Ketua DPD KNPI Kotim Endra Rosana. Endra langsung menegur mereka.