Boyolali, Jawa Tengah - Sudah tiga pekan harga buah
Pepaya di tingkat petani anjlok. Di daerah Boyolali, Jawa Tengah petani yang frustasi akhirnya menjadikan pepaya sebagai pakan ternak.
Para petani di lereng Gunung Merapi Boyolali, Jawa Tengah sedang menikmati panen buah pepaya atau kates dan tomat. Hanya saja di masa panen buah melimpah harga pepaya dan tomat turun drastis di tingkat petani.
Harga saat ini bahkan tidak bisa menutup ongkos petani, mengirim buah ke pengepul atau ke pasar. Akhirnya hasil panen buah pepaya hanya dijadikan pakan ternak sapi.
Harga pepaya di tingkat peternak sebelumnya Rp4.000 hingga Rp5.000 per buah. “Untuk penurunan harga ini sudah sekitar tiga mingguan ini menurun cuma dikasih harga Rp1.500 belum tenaga untuk memetik, belum transport ke tempat pengepul atau pasar,” keluh Nur Amin, salah seorang petani pepaya.
“Ini suatu bentuk kefrustasian bagi kami sebagai petani dan peternak karena ini masa panen ternyata harga pasar turun jauh. Harga pepaya cuma Rp1.000-Rp1.500, tomat mencapai harga Rp10.000-Rp15.000 per kilo,” terangnya.
Para petani pasrah dengan begitu banyak buah pepaya yang harus dijadikan pakan sapi. Pasalnya dalam satu hektar kebun pepaya mereka menanam hingga 1.000 pohon pepaya. (adh)