Jakarta - Jelang perayaan Tahun baru imlek, warga etnis Tionghoa mulai berdatangan untuk sembahyang di Vihara Dharma Bhakti Glodok, Jakarta Barat. Sejumlah aturan pun diperketat termasuk ditiadakannya sembahyang malam pada 31 Januari 2012.
Warga masyarakat etnis Tionghoa esok mereka akan merayakan perayaan Tahun Baru Imlek. Masyarakat pun sudah mulai berdatangan ke Vihara Dharma Bhakti untuk sembahyang. Protokol kesehatan COVID-19 di Vihara pun dilakukan secara ketat.
Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meminta umat Konghucu mematuhi protokol kesehatan (prokes) dalam merayakan Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili. Yaqut mengingatkan perayaan Imlek dibarengi dengan terjadinya lonjakan kasus Omicron saat ini.
"Pandemi hingga hari ini belum berhenti. Apalagi dengan terus melonjaknya kasus penularan lokal varian Omicron saat ini sudah seharusnya menjadikan kita makin berhati-hati. Mari kita rayakan Imlek tahun ini dengan kesederhanaan dan jalankan prokes tanpa mereduksi maknanya," kata Menag Yaqut dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (29/1).
Lebih lanjut, Menag Yaqut telah mengeluarkan Surat Edaran No SE 02 Tahun 2022 pada tanggal 25 Januari 2022 tentang panduan prokes pada perayaan Imlek. Yaqut meminta agar SE itu benar-benar dijalankan karena bertujuan memberikan rasa aman kepada umat Konghucu dan masyarakat luas.(awy)