“Gak ada hubungannya penyanderaan Pilot Susi Air dengan penahanan Lukas Enembe atau pembentukan DOB, mereka ini KKB sudah lama melakukan aksi kekerasan bersenjata”, sebutnya.
Mahfud Md menegaskan, pelaku penyanderaan terhadap pilot susi air tersebut adalah kelompok kekerasan bersenjata yang sudah lama melakukan kegiatan kekerasan dan menantang tni dan Polri.
Menurutnya, petugas gabungan yang melakukan operasi pembebasan telah mengepung keberadaan kelompok KKB, namun karena adanya permintaan dari pemerintah Selandia Baru kepada Pemerintah RI agar sandera tersebut harus di selamatkan, menurutnya hal tersebut sangat di hargai dalam hubungan kenegaraan.
"Antara Menlu Selandia Baru dan Menlu RI saling kontak dan telepon, untuk meminta agar pilot Susi Air yang berkewarga negaraan Selandia Baru agar segera di bebaskan dengan keadaan selamat”, sebut Mahmud MD.
Selanjutnya Mahfud MD menegaskan, menolak tawaran dari pihak Selandia Baru untuk mendatangkan tim dari Internasional untuk melakukan negosiasi dalam menyelesaikan kasus penyanderaan pilot susi air tersebut.
“Ya, negara Selandia Baru menawarkan untuk mendatangkan tim Internasional guna melakukan negosiasi dengan pihak KKB, tapi tentu saja kita menolak karena kita sendiri tentu bisa menyelesaikan kasus ini. Pemerintah RI bisa menyelesaikan kasus penyanderaan tersebut tanpa perlu campur tangan dari negara asing”, tutup Mahfud MD. (dsg/ade)
Load more